Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Tanaman Hias Rumahan yang Bermanfaat Menyaring Polusi Udara

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya. Pixabay.com/Devanath
Tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya. Pixabay.com/Devanath
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tanaman hias tak sekadar keindahan, tapi juga ada yang bermanfaat menjaga kebersihan udara di rumah. Dikutip dari situs web Green American, tanaman memiliki manfaat untuk meningkatkan kualitas udara. Berikut beberapa tanaman hias yang bermanfaat menyaring polusi udara.

1. Tanaman Laba-Laba

Mengutip Times of India, tanaman laba-laba atau lili paris (Chlorophytum comosum) adalah salah satu jenis tumbuhan dalam ruangan yang mudah dirawat. Jenis ini cocok untuk pemula yang ingin merawat tanaman. Tanaman laba-laba akan mengeluarkan tunas dengan bunga. Tanaman ini perlu terkena sinar matahari yang cerah, tapi tidak langsung.

2. Lidah Buaya

Lidah buaya salah satu tanaman yang mengurangi senyawa kimia benzena dan formaldehida dari udara. Ada lebih dari 250 variasi dari tanaman ini. Untuk merawatnya cukup sederhana.

3. Dracaena

Tanaman dracaena lebih dari 40 jenis yang berlainan.Namun perlu berhati-hati bagi pemilik hewan peliharaan, karena tanaman ini beracun. Jika tanaman ini digigit kucing atau anjing, apalagi sampai termakan bisa menyebabkan keracunan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tanaman Dracaena bisa mencapai tinggi tiga meter. Dibutuhkan pot yang lebih besar dan ruang yang luas. Tumbuhan ini lebih subur jika disemprot dengan sedikit air daripada disiram.

4. Sansevieria

Di Indonesia dikenal sebagai tanaman lidah mertua.Tanaman ini membantu menghilangkan nitrogen dioksida. Sansevieria bisa menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen pada malam. Tanaman ini termasuk mudah dirawat, hanya membutuhkan sedikit sinar matahari dan air untuk tumbuh subur.

5. Bunga Lili Variegata

Tanaman lili berukuran kecil ideal untuk dipajang dalam area yang tak luas. Tanaman ini membutuhkan posisi yang teduh dengan tanah yang basah, tapi tidak menggenang.

Pilihan Editor: Mengenal 7 Jenis Tanaman Anggrek

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

4 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melakukan kampanye edukasi dengan tema 'Udara Bersih Untuk Jakarta', di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Tanah Tinggi.


Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

4 hari lalu

Ilustrasi wanita memakai moisturizer. Freepik.com
Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

Berikut tips yang perlu diperhatikan agar tidak salah dalam memilih produk moisturizer.


Pohon Jacaranda Berbunga di Islamabad Pakistan

6 hari lalu

Pohon jacaranda yang berbunga. (Xinhua/Bai Xuefei)
Pohon Jacaranda Berbunga di Islamabad Pakistan

Warga Islamabad menikmati waktu luangnya di sekitar deretan pohon-pohon jacaranda yang berbunga


Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

6 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).


Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

13 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

14 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

15 hari lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

16 hari lalu

Damkar Depok dibantu warga memadamkan kebakaran di rumah warga Jalan Lengkeng, RT. 3/1 Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis malam, 25 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.


Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

16 hari lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.