Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masih Malu Terlihat Menangis? Ini Kata Pelatih Akting

Reporter

image-gnews
ilustrasi pria nangis (pixabay.com)
ilustrasi pria nangis (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang menangis saat bahagia dan sedih, menghapus air mata ketika melihat idola mengalami masa-masa sulit. Air mata memang unik buat manusia, bukan hanya anak-anak. Anak-anak binatang pun akan menangis bila terpisah dari induknya.

Menangis tak hanya terkait dengan sikap kekanakan. Menurut riset dari Universitas Pittsburgh di Amerika Serikat, menangis memfasilitasi koneksi sosial. Berikut yang perlu kita ketahui soal ekspresi emosional ini.

Kebanyakan orang enggan menangis karena stigma dan pandangan publik, misalnya memalukan melakukannya di depan umum, baik karena bahagia maupun sedih.

"Anda sungkan melakukannya karena berpikir, 'Saya gila, sesuatu yang buruk akan terjadi pada saya,' karena kita khawatir soal emosi," jelas Charlie Sandland, direktur artistik dan pelatih akting kawakan di Maggie Flanigan Studio di New York, dikutip dari USA Today.

Latihan khusus menangis
Di dunia akting, adegan menangis juga butuh latihan khusus. Fokus pada pernapasan, buat tubuh rileks, dan lenturkan mulut atau rahang. Bisa saja dengan mendengarkan cerita orang yang butuh empati. Jika bisa merasakan perasaan orang lain, emosi kita pun bisa ikut tersentuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Semakin terbuka kita, semakin berempati kita pada orang yang sedang terluka. Apakah kita membayangkan sesuatu yang indah atau kondisi yang menjengkelkan, itu karena kita hanya manusia," tambahnya.

Tapi, pelepasan emosi dan menangis kadang tak berjalan beriringan. Menangis sering hanya bermanfaat ketika kita berada pada kondisi emosional yang bagus atau situasi yang terkontrol.

Pilihan Editor: Bahaya Menutup Mata Saat Melahirkan, Bisa Sebabkan Pecah Pembuluh Darah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

1 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.


Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

1 hari lalu

Justin Bieber dan Hailey Bieber. Foto: Instagram/@justinbieber
Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

Justin Bieber menangis di Instagram. Reaksi warganet pun beragam. Bahkan istrinya, Hailey, ikut mengomentari dengan kata cengeng.


7 Ciri-ciri Sigma Male yang Perlu Diketahui

1 hari lalu

Ilustrasi pria berada di rumah. Foto: Freepik.com/Pressfoto
7 Ciri-ciri Sigma Male yang Perlu Diketahui

Berikut ciri-ciri yang bisa dikenali dari orang yang memiliki karakter sigma male.


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

8 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

8 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

9 hari lalu

Ilustrasi anak marah atau berteriak. shutterstock.com
Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

Perhatian buat orang tua, bermain gawai dalam waktu lama dapat memicu perilaku negatif seperti tantrum pada anak.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

15 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

25 hari lalu

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini. Foto: Canva
Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini.


Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

27 hari lalu

Ilustrasi perempuan alami social burnout. Foto: Freepik.com/Jcomp
Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

Perempuan disebut lebih rentan terserang burnout. Psikoterapis membagi tips untuk meredakannya.


Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

35 hari lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

Menyaksikan gerhana dapat membangkitkan berbagai emosi dan memiliki efek psikologis yang signifikan pada masing-masing orang.