Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Cara Bercerai dengan Orang Narsistik

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar/berpisah. Shutterstock
Ilustrasi pasangan bertengkar/berpisah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika dalam hubungan dengan seseorang yang memiliki kepribadian narsis ataupun narsistik, mengakhiri hubungan tersebut dapat menjadi langkah yang sangat sulit. Orang narsis cenderung memiliki kesulitan dalam menerima penolakan atau kritik, dan proses berpisah dapat menjadi rumit.

Mengutip laman psychologytoday.com Susan Pava, seorang pengacara keluarga dan perkawinan, menyebutkan tentang ciri-ciri orang dengan gangguan kepribadian narsistik (NPD). Gejalanya yaitu kendali emosi yang buruk, perasaan superior, tidak toleransi terhadap perasaan orang lain, tidak mampu menghargai orang lain, kurangnya empati dan mengabaikan kebutuhan orang lain. 

Karena ego, orang dengan gangguan ini akan mudah rapuh. Mereka mengalami perasaan hampa yang mendalam yang disebabkan oleh trauma masa kanak-kanak. Misalnya mereka pernah mengalami pelecehan psikologis dan diabaikan. 

Lantas, apa yang harus lakukan jika terlibat dengan seorang narsisis dan ingin bercerai? 

1. Batasi Komunikasi 

Jangan memberi tahu orang narsisis tentang rencana yang akan dilakukan. Menyiapkan segala kepentingan perceraian adalah hal yang harus dilakukan. Jika merasa bahwa anak-anakberada dalam bahaya, jangan tinggal satu atap dan segera bertindak. 

2. Minta Bantuan Pengacara 

Minta pengacara untuk membantu komunikasi dengan pasangan. Cobalah mencari pengacara yang memiliki pengalaman bekerja dengan pasangan yang memiliki gangguan kepribadian. Bicaralah dengan ahli kesehatan mental, teman, dan keluarga untuk mendapatkan pandangan.

Orang narsisis tidak mudah diajak diskusi. Sehingga perlu untuk memilih seorang pengacara yang bersedia membantu. Pastikan ia memiliki pengalaman bekerja dengan seseorang yang tidak mampu mengendalikan diri dan tidak rasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Bila Diancam, Minta Perlindungan 

Jika  merasa diintimidasi secara emosional atau terjadi kekerasan fisik, tanyakan kepada pengacara tentang mengajukan perintah penahanan. Jika tidak memungkinkan, minta perlindungan pada keluarga dan teman. 

4. Simpan Salinan Dokumen Penting

Seorang narsisis sering kali berbohong. Simpan salinan dokumen penting dan menyimpan salinan email pada kejadian tertentu sangatlah penting. Informasi ini berguna untuk meyakinkan pengadilan bahwa pasangan  berbohong.

Jika ada saksi, mintalah mereka untuk membantu. Bagikan catatan informasi ini dengan pengacara. Bukti dan saksi bisa sangat membantu dalam pembuktian suatu kasus.

5. Hindari Stres

Jangan pikirkan pasangan yang memiliki gangguan kepribadian narsistik terus menerus. Jika ingin berkomunikasi, minta bantuan pengacara. Ingat, mereka akan lebih mudah untuk memanipulasi dan akan melakukan apa saja untuk membuat kondisi semakin buruk.  

Pilihan editor: Mario Dandy Suka Pamer Kendaraan Mewah, Miliki Gangguan Kepribadian Narsistik?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dampak Perceraian dan Fenomena Tanpa Peran Ayah Menurut Psikolog

1 hari lalu

Ilustrasi ayah dan anak. Pexels/Ron Lach
Dampak Perceraian dan Fenomena Tanpa Peran Ayah Menurut Psikolog

Psikolog menyebut perceraian sebagai salah satu penyebab fenomena fatherless atau situasi anak kekurangan kehadiran dan peran ayah.


Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

1 hari lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.


Gejala dan Penyebab Narsistik yang Perlu Diketahui

2 hari lalu

Ilustrasi anak narsis atau foto selfie. shutterstock.com
Gejala dan Penyebab Narsistik yang Perlu Diketahui

Gangguan kepribadian narsistik rentan menyebabkan banyak masalah jika tak dikendalikan.


Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

6 hari lalu

Ilustrasi perceraian. Shutterstock
Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.


Ciri Istri Narsisis, Sombong dan Egois serta Bikin Suami Terlihat Lemah

28 hari lalu

Ilustrasi pasangan cemburu. Freepik.com
Ciri Istri Narsisis, Sombong dan Egois serta Bikin Suami Terlihat Lemah

Saat memutuskan menikah Anda mungkin tak sadar pasangan seorang narsisis hingga akhirnya merasa tersiksa sendiri. Berikut beberapa tanda istri narsis.


Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

39 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Dok: StockXpert
Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

Narsisis spiritual akan menggunakan ajaran agama dengan maksud membuat orang memenuhi keinginannya atau menyalahkan tindakan orang lain.


Jangan Tambah Kesedihan Teman yang Baru Bercerai dengan Ucapan Berikut

50 hari lalu

Ilustrasi wanita sedih dan kecewa. Freepik.com
Jangan Tambah Kesedihan Teman yang Baru Bercerai dengan Ucapan Berikut

Jangan mengucapkan lima hal berikut pada teman yang baru bercerai walau sepintas menyenangkan karena penerimaannya mungkin berbeda.


Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

54 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani saat mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Sebelum terpilih menjadi hakim Mahkamah Konstitusi, Arsul Sani merupakan Calon Legislatif dari PPP Dapil Jawa Tengah II pada Pemilu 2024, Wakil Ketua MPR RI, dan pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan. TEMPO/Subekti.
Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

Lima istri sekaligus ibu rumah tangga menggugat bunyi pasal 330 ayat (1) KUHP ke Mahkamah Konstitusi (MK).


Yang Perlu Dilakukan usai Bercerai agar Hubungan dengan Mantan Tetap Baik

55 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus/berpisah. Shutterstock
Yang Perlu Dilakukan usai Bercerai agar Hubungan dengan Mantan Tetap Baik

Beberapa hal bisa dilakukan jika tetap harus menjaga hubungan baik dengan mantan pasangan usai bercerai. Berikut yang perlu diperhatikan.


Mau Memulai Hubungan Baru setelah Perceraian, Perhatikan 3 Hal Ini

56 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar/berpisah. Shutterstock
Mau Memulai Hubungan Baru setelah Perceraian, Perhatikan 3 Hal Ini

Perceraian memang berat, namun ada beberapa hal yang perlu diingat mereka yang pernah bercerai jika mau memulai hubungan baru.