TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes adalah penyakit serius yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah dalam tubuh sehingga perlu mengatur gaya hidup yang teratur. Dikutip dari diabetes.org.uk, kadar gula yang tinggi dalam darah untuk jangka waktu lama dapat merusak pembuluh darah secara serius.
Jika pembuluh darah dan saraf di satu bagian tubuh rusak, kemungkinan besar akan mengalami masalah serupa di bagian lain tubuh, bahkan masalah jantung. Jika tidak menjaga kesehatan tubuh, diabetes dapat menyebabkan sejumlah komplikasi yang dapat mempengaruhi hampir setiap organ dalam tubuh.
Dilansir dari WebMD, berikut adalah komplikasi yang disebabkan oleh penyakit diabetes.
1. Penyakit jantung
Penyakit jantung adalah salah satu komplikasi diabetes yang paling umum. Gula darah tinggi untuk jangka waktu tertentu dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan serangan jantung.
2. Nefropati diabetik (penyakit ginjal)
Jika menderita diabetes, tes urine harus dilakukan untuk mencari nefropati diabetik, penyakit ginjal. Ginjal adalah salah satu organ pada tubuh kamu yang memiliki banyak pembuluh darah untuk menyaring limbah dalam darah. Tes darah kreatinin dasar juga harus dilakukan untuk menentukan fungsi ginjal.
3. Neuropati diabetik (kerusakan saraf)
Seiring waktu, diabetes dapat menyebabkan kerusakan saraf yang menimbulkan gejala mati rasa, terbakar, atau nyeri pada tangan, kaki, atau tungkai. Jika kulit mati rasa, tidak menyadari adanya luka kecil yang bisa berkembang menjadi ancaman kesehatan yang lebih besar.
4. Masalah kulit
Sebagian penderita diabetes akan memiliki kondisi kulit yang berhubungan dengan penyakitnya. Kadar glukosa yang tinggi dalam darah menjadi tempat berkembang biak yang baik bagi bakteri dan jamur serta dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk menyembuhkan dirinya sendiri.
Untungnya, sebagian besar kondisi kulit dapat dicegah dan berhasil diobati jika diketahui sejak dini. Jika kulit tidak dirawat dengan baik pada penderita diabetes tipe 2, kondisi kulit ringan dapat berubah menjadi masalah serius dengan konsekuensi yang berpotensi parah.
5. Infeksi
Diabetes tipe 2 memperlambat kemampuan tubuh untuk melawan infeksi. Glukosa darah tinggi menyebabkan tingginya kadar gula di jaringan tubuh. Jika hal ini terjadi, bakteri akan tumbuh dan infeksi dapat berkembang lebih cepat. Tempat infeksi yang umum adalah kandung kemih, ginjal, vagina, gusi, kaki, dan kulit. Pengobatan infeksi secara dini dapat mencegah komplikasi yang lebih serius.
Pilihan Editor: Di Usia Berapa Komplikasi Penyakit Degeneratif Muncul?