Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Usia Berapa Komplikasi Penyakit Degeneratif Muncul?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ariska Sinaga dari Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia mengingatkan orang berusia 20 tahunan yang dengan penyakit degeneratif biasanya mengalami komplikasi di usia 40 tahun apabila tak ditangani.

"Di usia 20 tahunan masih kerja pertama kali, belum banyak penghasilan. Komplikasi biasanya muncul di umur 40 tahun, saat puncak-puncaknya karir," ujarnya.

Ia menyebutkan penyakit seperti tekanan darah tinggi dan diabetes sebagai contoh penyakit degeneratif yang banyak ditemukan pada usia 20 dan 30 tahunan. Sementara bila mundur pada 10 tahun ke belakang, penyakit ini banyak dialami yang berusia 40 tahunan. Ia menemukan dalam beberapa bulan terakhir sekitar 4-5 pasien diabetes tipe 2 di usia 20 tahun.

Berbicara komplikasi, diabetes misalnya, yakni serangan jantung dan stroke, infeksi kaki yang berat sehingga dapat mengakibatkan amputasi, gagal ginjal stadium akhir, dan disfungsi seksual. Peraih gelar spesialis penyakit dalam dari Universitas Indonesia itu menyebut biaya pengobatan yang akan dikeluarkan pun akan lebih banyak.

Pengobatan tertunda pandemi
Dia lalu mengingatkan sebagian pasien penyakit, khususnya diabetes, tak menyadari kondisinya. Ada kasus seorang yang berkonsultasi ke dokter karena demam namun setelah mendapatkan pemeriksaan lengkap ditemukan diabetes.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tidak selalu yang terkena diabetes harus ada riwayat keluarga, kalau ada harus waspada," tegasnya.

Saat ini terjadi peningkatan biaya medis di Indonesia, salah satunya inflasi biaya kesehatan. Survei 2021-2023 menunjukkan inflasi medis di Indonesia meningkat 13,6 persen di 2023 yang sebelumnya 12,3 persen di 2022. Penyebab lain yakni penundaan pengobatan, khususnya selama pandemi COVID-19 yang berujung komplikasi sehingga meningkatkan biaya perawatan.

"Misal ada masalah dengan batu empedu, sudah diminta operasi tetapi ditunda karena pandemi. Akhirnya berdampak buruk pada penyakit yang diderita, lebih banyak komplikasinya yang pasti meningkatkan biaya perawatan, durasi perawatan, dan tindakan-tindakan," papar Ariska.

Pilihan Editor: Mengenal Radikal Bebas, Molekul Berbahaya Sumber Penyakit

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

2 jam lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

5 jam lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.


Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

1 hari lalu

Parto Patrio  di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].
Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?


Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

1 hari lalu

Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.


5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

2 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

Pakar kesehatan membagi lima tips buat kaum wanita untuk menurunkan risiko terserang stroke. Pasalnya, risiko pada perempuan dinilai lebih besar.


Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

3 hari lalu

ilustrasi kacang. Unsplash/Maksim Shutov
Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

Pakar saraf menyarankan pasien stroke memakan kacang-kacangan karena mengandung antioksidan tinggi. Apa lagi yang dianjurkan?


Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

3 hari lalu

ilustrasi air dingin (pixabay.com)
Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

Setelah minum air dingin memunculkan fibrilasi atrium (AFib). Apa bahayanya bagi kesehatan?


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

3 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

3 hari lalu

Ilustrasi stroke. autoimuncare.com
Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.