Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keringat Berlebih, Beda Ciri dan Penyebabnya

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi keringat berlebih. shutterstock.com
Ilustrasi keringat berlebih. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berkeringat merupakan proses alami mendinginkan tubuh. Tanpa kemampuan untuk mendinginkan diri, tubuh tak bisa melepaskan panas Namun, munculnya keringat  berlebih menandakan kondisi tak biasa. Dikutip dari situs web Stanford Medicine, keringat berlebih ini ada dua jenis, yaitu hiperhidrosis primer dan hiperhidrosis sekunder.

Apa Itu Keringat Berlebih?

Hiperhidrosis kondisi ketika kelenjar keringat lebih aktif dari biasanya. Tubuh berkeringat lebih banyak dari yang dibutuhkan untuk menjaga suhu tubuh normal. Dikutip dari WebMD, hiperhridosis primer gejalanya di satu atau beberapa bagian tubuh. Misalnya, muncul keringat berlebih di tangan, ketiak, wajah, dan kaki. Itu disebabkan oleh sinyal saraf yang yang memicu kelenjar keringat menjadi terlalu aktif.

Adapun hiperhidrosis sekunder berkeringat seluruh tubuh, terutama saat tidur. Kondisi ini tersebab gangguan kesehatan, seperti masalah tiroid, diabetes, kecanduan alkohol, Parkinson, stroke, gagal jantung, leukemia..

Dikutip dari situs web Mayo Clinic, disarankan adanya bantuan medis jika berkeringat terasa pusing, kulit dingin, detak jantung cepat, nyeri di dada, rahang, tenggorokan, atau lengan. 

Mengurangi Keringat Berlebih

1.  Memakai baju yang menyerap keringat dan nyaman dipakai.

2.  Mengurangi konsumsi makanan terlalu pedas dan minuman panas.

3. Mandi menggunakan sabun antibakteri untuk mengendalikan keringat berlebih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Mengurangi asupan kafein dalam makanan atau minuman.

5. Mengendalikan stres.

6. Menjaga berat badan, karena obesitas membuat seseorang mudah berkeringat. Sebab, aktivitasnyamembutuhkan banyak energi.

7. Menghindari tempat panas untuk mengurangi keringat.

8. Mengonsumsi air mineral dengan takaran yang cukup.

FEBYANA SIAGIAN | YAYUK WIDIYARTI

Pilihan Editor: Biang Keringat di Musim Kemarau, Dermatolog: Tidak Perlu Obat dan Bedak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

4 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

6 hari lalu

Ilustrasi anak-anak di saat cuaca panas. shutterstock.com
Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.


4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

32 hari lalu

Omega 3
4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

Kekurangan omega-3 dapat menyebabkan sejumlah masalah pada tubuh.


Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

40 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

42 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

57 hari lalu

Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

Tubuh dapat memberikan tanda-tanda kekurangan vitamin D, salah satunya bisa terlihat di mulut.


Usai Melahirkan, Lee Min Jung Berjuang Kembalikan Bentuk Tubuh

13 Februari 2024

Lee Min Jung. Instagram.com/@216jung
Usai Melahirkan, Lee Min Jung Berjuang Kembalikan Bentuk Tubuh

Lee Min Jung melahirkan anak kedua saat berusia 40 tahun


Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

10 Februari 2024

Baraka Lusambo mencoba lengan prostetik barunya di RS Shriners di Philadelphia, Pennsylvania, AS, 30 Mei 2017. Bocah berusia tujuh tahun ini kehilangan lengannya setelah diserang oleh seseorang. REUTERS/Carlo Allegri
Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

Lengan prostesis yang dimodifikasi, memungkinkan orang yang diamputasi mendeteksi perubahan suhu obyek dan merasakan sensasi saat menyentuh manusia.


Januari 2024 Pecahkan Rekor Bulan Terpanas Dunia

8 Februari 2024

Pemandangan danau Tefe di sungai Solimoes yang terkena dampak suhu panas dan kekeringan di Tefe, negara bagian Amazonas, Brasil, 1 Oktober 2023. REUTERS/Bruno Kelly
Januari 2024 Pecahkan Rekor Bulan Terpanas Dunia

Januari 2024 memecahkan rekor bulan terpanas dunia, menurut catatan Copernicus Climate Change Service (C3S) Uni Eropa.


Sri Mulyani Sebut Indonesia Negara Terpanas Kedua di Dunia: Bukan karena Politik tapi..

29 Januari 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memberikan keterangan kepada media hasil Kinerja dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Sri Mulyani menyebutkan realisasi APBN 2023 defisit sebesar Rp347,6 triliun atau 1,65 persen dari produk domestik bruto (PDB), sementara penerimaan negara ditutup pada angka Rp2.774,3 triliun atau 105,2 persen dari target, yang terdiri dari perpajakan Rp2.155,4 triliun dan PNBP Rp605,9 triliun dan hibah Rp13 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Indonesia Negara Terpanas Kedua di Dunia: Bukan karena Politik tapi..

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini semakin panas, namun bukan disebabkan oleh dinamika politik.