Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Warna Kepribadian dan Karakternya, Anda Termasuk yang Mana?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pria duduk di lantai sambil bekerja. Foto: Unsplash/Bruce Mars
Ilustrasi pria duduk di lantai sambil bekerja. Foto: Unsplash/Bruce Mars
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Samanta Elsener menjelaskan upaya menemukan jati diri, khususnya demi karir yang lebih cemerlang, mengetahui kepribadian itu penting. Menurut Samanta, orang dapat meningkatkan karir dengan memahami kepribadian mereka. Setiap orang memiliki kepribadian masing-masing. Ia merujuk pada koleganya, Taylor Hartman, yang membagi tipe kepribadian sesuai empat aspek dominan di alam, yaitu api, tanah, air, dan udara. Lalu, atas dasar ini dia membedakan tipe kepribadian melalui empat kode warna, yaitu merah, biru, putih dan kuning.

"Keempat warna ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan sangat penting untuk kita mampu memahaminya,” katanya.

Orang dengan kepribadian warna dominan merah memiliki kekuatan seperti berkomitmen tinggi dan berdedikasi pada tugas, dinamis, dan tidak bertele-tele, punya keinginan kuat untuk berkembang, dapat mendelegasikan tugas dengan baik, serta memiliki motivasi intrinsik, asertif dan ingin berprestasi. Karakteristik ini biasa dimiliki oleh para pemimpin.

Meski demikian, merah bisa kurang sabar dan tidak sensitif, tidak berfokus pada hal rinci, merasa selalu benar dan egois, kurang bisa mendengarkan pendapat orang, serta cenderung kaku dan otoriter. Karena itu, agar merah belajar berhubungan dengan orang, dia perlu menghindari menyalahkan orang lain dan belajar relaksasi, serta terbuka pada saran dan pendapat orang lain.

Selanjutnya, kepribadian warna biru yang memiliki kelebihan menyukai hal rinci dan terjadwal, terbuka pada pendapat orang lain, disiplin dan memiliki orientasi tujuan yang kuat, stabil dan dapat dipercaya, serta selalu berusaha meraih prestasi tinggi. Karakter ini banyak dimiliki para filantropis.

Namun, biru juga memiliki keterbatasan. Dia cenderung kaku pada prinsip hidup dan takut mengambil risiko, biru cenderung perfeksionis dan sulit percaya orang lain, terlalu memaksakan diri, memiliki ekspektasi tinggi dan merasa orang lain tidak bisa bekerja sebaik dirinya. Karena itu, pemilik warna dominan biru perlu belajar berpikir rasional dan belajar relaksasi, penting juga memiliki batasan-batasan yang sehat, serta fokus pada proses.

Putih dan kuning
Berikutnya, sesuai dengan warnanya, orang dengan warna kepribadian dominan putih memiliki beberapa karakter kuat, yaitu tenang, damai dan tulus, mampu terbuka pada masukan orang lain, mudah bergaul dan tenang di bawah tekanan, pandai berdiskusi dan bernegosiasi, serta suportif dan sabar. Tetapi, putih bukan berarti tidak memiliki keterbatasan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka bisa saja membosankan dan takut pada konfrontasi, kurang menonjolkan diri, bekerja dengan irama lambat, sulit dimotivasi dan takut pada perubahan, serta cenderung ingin menjauhi konflik. Karena itu, dia perlu belajar untuk menyatakan perasaan dengan asertif, meningkatkan keterampilan resolusi konflik, meningkatkan sikap proaktif, dan mempercepat tempo kerja. 

Terakhir, orang dengan warna kepribadian dominan kuning memiliki beberapa kekuatan sebagai berikut, bersemangat tinggi dalam kerja, mampu mengambil risiko, karismatik dan menyenangkan untuk kerja sama, menyukai pengalaman baru, serta gesit dengan rasa penasaran yang tinggi. Karakteristik ini banyak dimiliki figur publik atau artis.

Meski demikian, kuning juga memiliki keterbatasan, mereka sering bicara tanpa berpikir, sering mengulang-ulang dan bicara terlalu banyak, merasa tidak perlu menyiapkan masa depan, kurang bisa ditebak atau diprediksi, serta kurang konsisten dalam menyelesaikan tugas. Kuning dikatakan perlu banyak belajar untuk mengelola waktu lebih baik, membuat rencana masa depan, serta membuat skala prioritas dalam hidup.

“Kita memang memiliki warna kepribadian yang berbeda-beda tetapi bukan berarti satu warna lebih baik daripada warna yang lain. Yang terpenting adalah jangan pernah ragu untuk percaya dan yakin akan kemampuan sendiri. Keyakinan diri untuk meraih sukses membuat produktivitas meningkat, terutama di dunia pekerjaan,” pesan Samanta.

Pilihan Editor: 4 Tipe Kepribadian Pelaku Wawancara Kerja, Anda Termasuk yang Mana?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perbedaan Harvest Moon dan Story of Seasons, Apa Saja?

10 jam lalu

Tampilan Game Harvest Moon: Home Sweet Home (Dok. Clutchpoints)
Perbedaan Harvest Moon dan Story of Seasons, Apa Saja?

Harvest Moon telah menjadi salah satu game simulasi pertanian yang populer


Penampilan Sederhana Paus Fransiskus Dipuji Perancang Busana Adrie Basuki

13 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus saat menyapa umat katolik di Gereja Katedral Jakarta, Rabu, 4 September 2024. Paus akan bertemu dengan para uskup, imam, diakon, biarawan-biarawati, seminaris, dan katekis di Gereja Maria Diangkat ke Surga, Gereja Katerdral.  TEMPO/Subekti.
Penampilan Sederhana Paus Fransiskus Dipuji Perancang Busana Adrie Basuki

Perancang busana Adrie Basuki memuji gaya busana Paus Fransiskus yang dinilai menampilkan kesederhanaan namun autentik.


Hasil Benchmark Vivo Y300 Pro Muncul, Ini Detailnya

17 hari lalu

Vivo Y300 pro 5G.
Hasil Benchmark Vivo Y300 Pro Muncul, Ini Detailnya

Vivo Y300 Pro meraih skor multi-core hanya 2.801 dan skor single-core di bawah 1.000.


Tanda-tanda Orang yang Merasa Bahagia

21 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Tanda-tanda Orang yang Merasa Bahagia

Berikut tanda-tanda orang yang merasa bahagia menurut penulis buku Pursuit of Happiness, David Myers.


Dibintangi Kwon Yuri, Para Pemeran Drakor Parole Examiner Lee

22 hari lalu

Kwon Yuri. Foto : SM entertainment
Dibintangi Kwon Yuri, Para Pemeran Drakor Parole Examiner Lee

Drakor Parole Examiner Lee berkisah perjuangan petugas pemeriksa pembebasan bersyarat


Tips buat Pekerja Atasi Lesu di Sore Hari, Bukan dengan Kopi dan Camilan

23 hari lalu

Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com
Tips buat Pekerja Atasi Lesu di Sore Hari, Bukan dengan Kopi dan Camilan

Pakar mengatakan pukul 15.00 tak harus menjadi pembunuh produktivitas pekerja. Ia pun membagi tips untuk mengatasinya.


Pengertian Surat Lamaran Kerja dan Cara Membuatnya

27 hari lalu

Saat akan melamar pekerjaan, salah satu syarat yang umum diberikan adalah surat lamaran kerja. Berikut ini contoh surat lamaran kerja untuk berbagai posisi.  Foto: canva
Pengertian Surat Lamaran Kerja dan Cara Membuatnya

Bagi Anda yang berencana melamar pekerjaan, ketahui apa itu surat lamaran kerja, fungsi, dan cara membuatnya agar dilirik HRD.


20 Pertanyaan Interview Kerja yang Sering Ditanyakan HRD dan Tips Menjawabnya

29 hari lalu

Seorang pelamar kerja sedang melakukan interview, dengan seorang perwakilan dari sebuah perusahaan. Goyang, Korea Selatan, 21 April 2015. Seong Joon Cho/Getty Images
20 Pertanyaan Interview Kerja yang Sering Ditanyakan HRD dan Tips Menjawabnya

Sebelum melakukan wawancara kerja, sebaiknya pelajari beberapa pertanyaan interview kerja berikut ini yang sering ditanyakan oleh HRD.


Tak Hanya Gangguan Pendengaran, Bekerja di Lingkungan Bising Juga Berisiko Hipertensi

32 hari lalu

Ilustrasi Pekerjaan Konstruksi
Tak Hanya Gangguan Pendengaran, Bekerja di Lingkungan Bising Juga Berisiko Hipertensi

Pakar mendapati pekerjaan dengan suasana berisik menambah risiko hipertensi selain gangguan pendengaran.


10 Jurusan Kuliah yang Paling Sulit Cari Kerja 2024, Banyak dari Soshum

37 hari lalu

Ingin berkuliah di jurusan jurnalistik? Cek deretan kampus dengan jurusan jurnalistik di Jakarta. Ada Binus University hingga Politeknik Tempo. Foto: Canva
10 Jurusan Kuliah yang Paling Sulit Cari Kerja 2024, Banyak dari Soshum

Berikut ini beberapa jurusan kuliah yang disebut memiliki lulusan dengan tingkat pengangguran tertinggi pada 2024.