Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Faktor Risiko Penyebab Kanker Laring yang Perlu Diwaspadai, Termasuk Vape

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Pita suara. Shutterstock
Ilustrasi Pita suara. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis telinga hidung tenggorokan konsultan onkologi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, Marlinda Adham, menyebut sejumlah faktor penyebab kanker laring atau pita suara. Ia menjelaskan kanker tidak disebabkan hanya satu faktor namun berbagai faktor berkesinambungan yang terus-menerus dalam waktu lama, salah satunya merokok.

"Jadi kalau dia merokok cuma satu, sudah itu. Apalagi lima tahun itu enggak ada masalah. Tapi kalau dia merokok banyak jumlahnya kemudian terus-menerus, kemudian dia dalam satu ruangan yang tertutup, misalnya, dan selalu terpapar rokok, itu bisa menyebabkan mutasi sel-sel," ujarnya dalam siaran "Diagnosis dan Tatalaksana Kanker Laring" di akun Instagram resmi RSCM pada Selasa, 6 Februari 2024.

Ia juga tidak menyarankan vape, yang sering digunakan sebagai pengganti rokok. "Saya pernah baca bahwa yang aroma rasa buah-buahan itu ternyata justru lebih berbahaya dibanding yang tidak ada aroma buah-buahan, kenapa? Mungkin dengan penambahan zat-zat kimiawi tertentu. Ini dia zat-zat kimiawi tertentu kita enggak tahu apakah aman atau tidak," katanya.

Faktor risiko lain
Selain rokok, faktor risiko kanker laring adalah konsumsi alkohol, genetik, serta pola makan. Menurutnya, trauma pada pita suara, yaitu ketika sering digunakan untuk teriak-teriak, juga menjadi faktor kanker tersebut. Dia menyebutkan sejumlah profesi, seperti penceramah, pengajar, penyanyi, perlu bersuara nyaring saat bekerja dan terkadang merasa emosional sehingga berbicara lebih keras.

Marlinda menyebut mereka perlu mengontrol volume suara, mengatur kapan harus nyaring dan lembut, untuk mencegah trauma pada pita suara. Ia juga menyampaikan sejumlah hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan pita suara agar terhindar dari kanker. Yang pertama dengan membersihkan rongga hidung dengan natrium klorida atau larutan garam secara rutin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Yang kedua menjaga kebersihan rongga mulut, gigi geligi. Sikat gigi, kumur-kumur," tambahnya.

Yang ketiga segera berobat apabila punya GERD atau asam lambung. Dia menjelaskan asam lambung yang naik dapat membuat iritasi pita suara. Selain itu, dia menyarankan untuk tidak terlalu sering mengonsumsi makanan yang terlalu panas atau dingin karena juga dapat membuat iritasi dan peradangan pada saluran pernapasan. Kemudian, kurangi hal yang bersifat karsinogenik atau dapat memicu kanker, seperti rokok dan minuman dalam kemasan.

Pilihan Editor: Raja Charles III Didiagnosis Kanker, Pakar Minta Publik Hormati Privasinya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

22 jam lalu

Dosen FMIPA UGM Prof. Edi Suharyadi dikukuhkan menjadi Guru Besar. Foto : UGM
Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

UGM mengukuhkan Edi Suharyadi sebagai guru besar aktif FMIPA UGM ke-42.Ini profil dan pidato pengukuhannya soal perkembangan riset bidang nanomaterial


Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

1 hari lalu

Bob Marley, saat tampil dalam acara Hammersmith Odeon, London, Inggris pada 1977. Keluarga penyanyi reggae asal Jamaika, Bob Marley meluncurkan produk yang mereka klaim sebagai merek ganja pertama di dunia. Anwar Hussein/Getty Images
Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

8 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

9 hari lalu

Ilustrasi penderita kanker. shutterstock.com
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

12 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

13 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

15 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

17 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

19 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

20 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.