Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gusi Berdarah saat Menyikat Gigi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin termasuk orang yang mengalami gusi berdarah saat menyikat gigi. Mungkin ada gejala lain yang menyertai, seperti gusi terasa lembek dan bengkak. Jangan diabaikan, segera periksakan ke dokter gigi.

"Sebelum berdarah, gusi mungkin terlihat bengkak dan merah," kata Alice G. Boghosian, juru bicara Asosiasi Dental Amerika, dikutip dari Fox News Digital. "Jika melihat ada darah saat menyikat gigi dan berlangsung lebih dari dua minggu, periksakan ke dokter gigi. Anda mungkin mengalami penyakit gusi."

Ada beberapa penyebab gusi berdarah. "Dalam beberapa kasus, gusi berdarah bisa menjadi tanda gingivitis, tahap awal penyakit gusi. Dikenal juga sebagai penyakit periodontal, penyakit gusi adalah infeksi di gusi adan tulang yang mengelilingi gigi disebabkan penumpukan plak," papar Sally J. Cram, spesialis periodontis dan juga juru bicara Asosiasi Dental Amerika.

Selain berdarah, pada tahap awal penyakit gusi juga menunjukkan gejala gusi bengkak, lembek, merah, dan bau mulut. Perempuan biasanya mengalami hal ini di masa pubertas, kehamilan, menopause, dan saat siklus menstruasi.

"Penyebabnya kenaikan kadar hormon yang membuat gusi semakin sensitif karena plak dan bakteri," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebab sementara dan jangka panjang
Penyebab lain adalah kebiasaan menggunakan benang gigi yang baru dilakukan. Namun masalah ini biasanya bisa teratasi dalam seminggu. Selain itu, menyikat gigi terlalu keras juga bisa membuat gusi berdarah.

Kebanyakan penyebab bersifat sementara, seperti penggunaan benang gigi, atau bisa disesuaikan, seperti menggosok gigi terlalu keras atau salah jenis sikat gigi. Namun jika gejala juga disertai napas berbau serta gusi bengkak dan lembek, lebih dari dua minggu, periksakan ke dokter gigi. Faktor risiko lain menurut Boghosian adalah:

-Kesehatan gigi yang buruk.
-Merokok atau mengunyah tembakau.
-Keturunan
-Gigi tak lurus sehingga sulit dibersihkan.
-Kehamilan
-Diabetes
-Pengobatan tertentu, termasuk steroid, obat epilepsi, obat terapi kanker, dan kontrasepsi.

Pilihan Editor: Sariawan dan Gusi Berdarah, Tanda Ada Masalah Kesehatan Mulut

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

13 hari lalu

Ilustrasi menggosok gigi.  TEMPO/Aditia Noviansyah
Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

Tahukah Anda membilas dengan air setelah sikat gigi sebenarnya berbahaya, bukan baik? Ini dampaknya menurut pakar.


Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

16 hari lalu

Ilustrasi dokter memeriksa mulut anak. intermountainhealthcare.org
Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk pengobatan sementara radang gusi. Salah satunya kompres air dingin.


Ragam Masalah Kesehatan Mulut yang Mengindikasikan Kondisi Lebih Serius

34 hari lalu

Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Ragam Masalah Kesehatan Mulut yang Mengindikasikan Kondisi Lebih Serius

Kesehatan mulut yang buruk bisa terkait penyakit jantung, demensia, diabetes, kanker. Kadang masalah begitu umum sehingga kita tak menganggap serius.


Penyebab Bau Mulut saat Puasa Menurut Dokter Gigi

37 hari lalu

ilustrasi bau mulut (pixabay.com)
Penyebab Bau Mulut saat Puasa Menurut Dokter Gigi

Dokter gigi menerangkan bau mulut umumnya dialami oleh orang yang puasa Ramadan dan pemicunya, Jaga juga kesehatan gigi dan mulut.


8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

42 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

Banyak gejala diabetes minor yang sebenarnya perlu diwaspadai dan sebagian bisa berawal dari mulut. Berikut delapan di antaranya.


Enam Alasan Anak Perlu Perawatan Gigi Rutin

51 hari lalu

Enam Alasan Anak Perlu Perawatan Gigi Rutin

Masalah pada gigi dapat memicu beragam penyakit lain.


5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

52 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock
5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

Kesehatan gigi terkait dengan kesehatan secara menyeluruh. Berikut lima masalah gigi dan mulut yang tak boleh diabaikan menurut dokter gigi.


Mengenal Gummy Smile yang Dimiliki Jennie BLACKPINK, Apakah Berbahaya?

9 Januari 2024

Gummy smile adalah kondisi di mana ukuran gusi lebih besar daripada gigi saat tersenyum. Ini penyebab dan cara mengatasinya. Foto: Koreaboo
Mengenal Gummy Smile yang Dimiliki Jennie BLACKPINK, Apakah Berbahaya?

Gummy smile adalah kondisi di mana ukuran gusi lebih besar daripada gigi saat tersenyum. Ini penyebab dan cara mengatasinya.


Cara Bedakan Demam Tumbuh Gigi dan Sakit pada Anak

25 Desember 2023

Ilustrasi bayi demam. shutterstock.com
Cara Bedakan Demam Tumbuh Gigi dan Sakit pada Anak

Dokter gigi mengatakan demam saat tumbuh gigi jika kenaikan suhu tidak sampai 38 derajat Celsius, jika sudah lebih dari itu maka harus diwaspadai.


Penyebab, Pencegahan, dan Perawatan Karies Gigi

28 November 2023

Ilustrasi anak ke dokter gigi. Isitmewa
Penyebab, Pencegahan, dan Perawatan Karies Gigi

Karies gigi merupakan penyakit yang umum pada gigi yang disebabkan oleh proses kerusakan pada lapisan luar gigi yang disebut enamel.