Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apel Vs Jeruk, Mana yang Lebih Baik buat Kesehatan?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi buah jeruk. Tempo/Charisma Adristy
Ilustrasi buah jeruk. Tempo/Charisma Adristy
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada ungkapan makan sebuah apel sehari bisa menjauhkan penyakit. Bagaimana dengan jeruk yang identik dengan vitamin C?

"Kedua jenis buah itu memang baik untuk kekebalan tubuh dan jantung, seperti vitamin C pada jeruk dan kuersetin pada apel, memahami perbedaan nutrisi keduanya bisa membantu kita mengetahui pilihan yang baik buat kesehatan jantung dan secara umum," kata pakar diet kardiologi preventif di New York, Michelle Routhenstein, kepada Fox News Digital.

Menurutnya, sebutir apel berukuran sedang dengan berat sekitar 182 gram mengandung sekitar 25 gram karbohidrat, 4,4 serat, 95 kalori, kurang dari 1 gram protein dan lemak untuk masing-masing, dan menyediakan 14 persen kebutuhan harian vitamin C. Yang paling penting adalah kandungan kuersetinnya.

"Apel kaya kuersetin yang tinggi antioksidan dan antiperadangan, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung, fungsi imun, dan kesehatan secara umum," tambahnya.

Ilustrasi apel. Foto: Unsplash.com/James Yarema

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagaimana dengan jeruk?
"Sebutir jeruk mengandung 66 kalori, 86 persen kandungan air, 1,3 gram protein, 14,8 gram karbohidrat, 12 gram gula, 2,8 gram serat, 0,2 gram lemak, dan menyediakan 92 persen kebutuhan harian vitamin C, 9,2 persen folat, dan masing-masing 5 persen kebutuhan kalsium dan potasium," papar ahli gizi diet Vandana Sheth.

Selain hampir memenuhi 100 persen kebutuhan harian vitamin C, jeruk juga mengandung vitamin A. Jeruk juga mengandung hesperidin, yang bisa mengurangi peradangan dan menurunkan tekanan darah, memperbaiki fungsi pembuluh darah, serta melindungi dari stres oksidatif, semuanya faktor penting untuk menjaga kesehatan kardiovaskular.

Jadi, mana yang lebih baik? Semua baik dan masing-masing punya kelebihan sendiri. Menurut Sheth, daripada bingung memilih lebih baik konsumsi semua untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit.

Pilihan Editor: Viral Teori Kupas Jeruk untuk Menguji Cinta Pasangan, Cek Tujuannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kandungan Nutrisi Penting Dalam Sayur Kol dan Manfaatnya

1 hari lalu

Ilustrasi sayur kol (pixabay.com)
Kandungan Nutrisi Penting Dalam Sayur Kol dan Manfaatnya

Selain rasanya yang enak dan segar, sayur kol atau kubis merupakan sumber gizi yang melimpah dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.


Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

2 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

Golongan statin dikenal sebagai lini pertama dalam menurunkan kadar kolesterol. Bisa diberikan kepada manusia maupun hewan. Apa efek sampingnya?


Curah Hujan Tinggi, Guru Besar IPB Imbau Tingkatkan Imunitas dengan Vitamin C

4 hari lalu

Smoothies Buah dan Sayuran. Pixabay
Curah Hujan Tinggi, Guru Besar IPB Imbau Tingkatkan Imunitas dengan Vitamin C

Pakar gizi menjelaskan perlunya menjaga kesehatan tubuh, terutama di musim hujan. Salah satunya dengan mengonsumsi vitamin C.


Komplikasi Aritmia, dari Stroke hingga Gagal Jantung, dan Penanganannya

5 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Komplikasi Aritmia, dari Stroke hingga Gagal Jantung, dan Penanganannya

Aritmia atau gangguan irama jantung dapat menyebabkan komplikasi seperti stroke dan gagal jantung. Berikut metode perawatannya.


6 Kebiasaan yang Bisa Menyebabkan Masalah Jantung

13 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
6 Kebiasaan yang Bisa Menyebabkan Masalah Jantung

Orang sering berpikir pola makan mereka sehat tapi mengalami masalah jantung. Selain pola makan, berikut kebiasaan yang berbahaya buat jantung.


Mengenal Quercetin, Manfaat buat Kesehatan, dan Sumbernya

14 hari lalu

Ilustrasi buah dan sayur segar. shutterstock.com
Mengenal Quercetin, Manfaat buat Kesehatan, dan Sumbernya

Manfaat utama quercetin adalah sebagai antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Cek manfaat lainnya.


Manfaat Buah Sawo untuk Kesehatan, Si Cokelat Kaya Vitamin C

15 hari lalu

Ilustrasi buah sawo. etsy.com
Manfaat Buah Sawo untuk Kesehatan, Si Cokelat Kaya Vitamin C

Buah sawo atau dikenal sebagai Manilkara zapota, adalah buah tropis yang memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan, kaya vitamin C.


Seluk-beluk Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024: Aturan, Jenis, hingga Metode

15 hari lalu

Pasangan Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Jawa Timur Lukmanul Khakim dan Luluk Nur Hamidah melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan, Rabu 28 Agustus 2024. ANTARA/Walda Marison
Seluk-beluk Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024: Aturan, Jenis, hingga Metode

Salah satu persyaratan utama yang harus dipenuhi para calon kepala daerah adalah menjalani tes kesehatan. Apa saja?


Bisa Angkat Sel Kulit Mati, 5 Buah Ini Mampu Perlambat Penuaan Dini

16 hari lalu

Penuaan Dini/Bisnis.com
Bisa Angkat Sel Kulit Mati, 5 Buah Ini Mampu Perlambat Penuaan Dini

Penuaan kulit dapat diperlambat dengan pola makan yang tepat, dan rajin mengonsumsi buah-buahan.


Tips Kurangi Risiko Depresi di Masa Tua dengan Makan Buah

20 hari lalu

Ilustrasi makan buah-buahan. Shutterstock
Tips Kurangi Risiko Depresi di Masa Tua dengan Makan Buah

Studi peneliti Singapura temukan makan buah-buahan dapat mengurangi depresi di masa tua.