Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Sajian yang Identik Bulan Puasa Ramadhan dan Cara Membuatnya

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Es Pisang Ijo. shutterstock.com
Es Pisang Ijo. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bulan Puasa Ramadhan merupakan momen yang selalu dinanti-nanti banyak orang untuk merayakannya. Hal yang identik dengan Ramadhan selain menjalankan ibadah puasa adalah beragam kuliner makanan atau takjil yang menarik untuk disantap sebagai menu berbuka puasa.

Biasanya buah kurma sering dikaitkan dengan Ramadhan. Buah ini menjadi primadona di kalangan masyarakat untuk dikonsumsi saat berbuka karena rasanya yang manis dan juga memiliki khasiat yang baik bagi tubuh. Namun selain kurma terdapat beberapa makanan yang juga menjadi favorit masyarakat saat berburu takjil di sore hari.

Berikut merupakan 5 makanan yang sering muncul selama bulan puasa Ramadhan dan cara membuatnya:

1. Bubur Sumsum Candil

Makanan ini mudah ditemukan di wilayah Indonesia terutama di daerah Pulau Jawa. Saat bulan puasa bubur sumsum pun menjadi menu takjil yang banyak dicari orang dan banyak ragamnya, salah satunya adalah menu bubur sumsum candil.

Cara membuatnya:                                                                                                                                            Bubur sumsum: siapkan mangkok berisi 50 gram tepung beras dan garam. Kemudian tambahkan santan dan diaduk rata. Masak larutan tepung beras dan santan sambil terus diaduk hingga mengental dan matang. Pastikan masak bubur hingga tanak agar tidak bau tepung.

Buat candil: campur 6 sdm tepung ketan dan 1,5 sdm tepung tapioka serta sejumput garam. Tuang air hangat sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga bisa dipulung/dibentuk. Bulat-bulatkan adonan. Masak gula jawa dan garam sampai mendidih dan gula larut. Kemudian saring. Masukkan bulatan candil. Masak hingga candil mengapung dan matang.

Penyajian: tuang bubur sumsum dalam mangkuk. Siram dengan jenang candil.

2. Bubur Pacar Cina

Makanan ini merupakan kuliner khas Betawi yang sangat sering dijajakan oleh penjual takjil. Berbeda dengan bubur pada umumnya, kuliner ini terbuat dari tepung sagu sehingga menarik untuk dicoba.

Cara Membuatnya:

Didihkan air lalu rebus 125 gram sagu mutiara, 8 sdm gula dan daun pandan dengan metode 5-30-7 (rebus 5 menit- diamkan 30 menit- rebus lagi 7 menit). Pastikan matang sempurna, warnamya merah pekat. Siapkan kuah santan. Rebus air, gula, jahe bakar dan garam hingga mendidih lalu tambahkan santan instan. Lalu tambahkan garam dan larutan maizena.

Siapkan wadah saji. Tuangkan bubur sagu mutiara (tambahkan es batu untuk sajian dingin) kemudian siram dengan kuah santan. Tambahkan irisan daun pandan.

3. Kicak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jajanan tradisional lainnya yang juga banyak disukai saat bulan Ramadhan adalah Kicak. Makanan khas dari Yogyakarta ini memiliki perpaduan rasa manis dan gurih dari parutan kelapa serta warna-warninya yang menarik orang untuk mencobanya.

Cara membuatnya:
Kupas, cuci dan parut 1/2 kg singkong. Lalu peras menggunakan kain, tempatkan air perasan dalam wadah. Setelah menggendap ambil pati dan campurkan ke dalam parutan singkong.

Campur rata singkong, 5 sdm gula pasir, 1 saset agar-agar plain, 1/2 sdt vanili kemudian bagi menjadi 3 warna sesuai selera. Setelah rata masukkan ke dalam loyang yang sudah diolesi sedikit minyak, beri sekat pakai daun supaya warna tidak tercampur.

Kukus selama 30 menit, lalu setelah didiamkan hingga dingin, potong-potong sesuai selera dan taburi parutan kelapa serta sedikit garam.

4. Kolak

Kolak juga merupakan menu takjil yang sangat menarik untuk dicoba. Perpaduan antara pisang, ubi serta kuahnya memberikan rasa gurih dan manis sehingga menjadi pilihan yang pas untuk berbuka puasa.

Cara membuatnya:
Siapkan pisang dan ubi masing-masing 250 gram, potong sesuai selera. Kemudian panaskan air sampai mendidih. Masukkan ubi dan pisang, setelah setengah matang. Masukkan 5 gram gula merah. Tambahkan santan kelapa. Aduk sampai benar-benar tercampur dan semua bahan matang serta tambahkan daun pandan agar lebih wangi.

5. Es Pisang Hijau

Es pisang hijau merupakan menu yang cocok untuk menyegarkan dahaga setelah menjalani ibadah puasa seharian. Takjil satu ini merupakan makanan khas asal Makassar yang terdiri atas campuran pisang yang dibalut adonan hijau, bubur sumsum, dan disiram kuah sirup merah yang kental dan juga manis.

Cara membuatnya:                                                                                                                                Campur bahan kulit antara lain 10 sdm tepung terigu, 10 sdm tepung beras, 500 ml air, secukupnya garam, gula, dan pewarna makanan hijau lalu kukus 20 menit. Uleni hingga kalis. 

Ambil 3 sendok makan adonan kulit. Pipihkan adonan kulit diatas plastik wrap yang sudah diolesi minyak, taruh pisang diatasnya. Lalu bungkus pisang hingga seluruhnya tertutup. Bungkus pisang ijo dengan daun pisang, lalu kukus lagi 15 menit.

Untuk fla atau bubur sumsum, campur bahan yakni santan cair, 400 ml air, 100 gram tepung beras, 100 gram gula pasir, dan garam secukupnya. Masak diatas api kecil hingga matang sambil terus diaduk. Tata diatas piring mulai dari fla, pisang ijo, es batu, lalu sirup.

COOKPAD | KEMENPAREKRAF
Pilihan editor: Masuki Puasa Ramadhan: Inilah 4 Resep Olahan Kurma yang Enak dan Mudah

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

17 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa.  NOAH SEELAM/AFP/Getty Images
Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

Puasa Syawal memiliki banyak keutamaan, berikut adalah ketentuan waktu dan niatnya.


Pemprov DKI Bersama Jakpro dan BUMD Gelar Sembako Murah

25 hari lalu

Pemprov DKI Bersama Jakpro dan BUMD Gelar Sembako Murah

Sembako Murah Ramadan ini bertujuan dalam rangka membantu program Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menjaga daya beli masyarakat di bulan Ramadan


Hamida Munawarah Dilantik Jadi Pj Bupati Tabalong

26 hari lalu

Hamida Munawarah Dilantik Jadi Pj Bupati Tabalong

Diminta mengendalikan inflasi dan menjaga pemenuhan kebutuhan pokok selama bulan Ramadan.


Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

26 hari lalu

Umat Islam membaca Al Quran saat itikaf atau tinggal di masjid di 10 hari terakhir bulan suci  Ramadan di masjid Pusat Dawah Islam, Bandung, Jawa Barat, 3 Mei 2021. Berbeda dengan itikaf tahun-tahun sebelumnya, kali ini jumlah peserta itikaf hanya sedikit akibat pandemi Covid-19. TEMPO/Prima Mulia
Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

Pada sepuluh malam terakhir puasa Ramadan, ibadah iktikaf dilakukan di masjid. Apa syarat dan hal yang membatalkannya?


Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

26 hari lalu

Warga Indonesia yang tinggal di Korea Selatan, Rakha Zharfarizqi Danadibrata/Dok Rakha
Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

Tidak seperti di Indonesia, Ramadan di Korea Selatan tidak terlalu meriah. Simak pengalaman Rakha menghabiskan waktu bulan Puasa di Negeri Ginseng.


Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

27 hari lalu

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya. Foto: Canva
Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya.


Ngabuburit di Hai Ramadan di Dubai, Melihat Pertunjukan Tradisi dan Ikut Workshop Seru

31 hari lalu

Pertunjukan Rashid dan Latifa di arena Hai Ramadan Dubai yang hadir 11 Maret hingga 14 April 2024 (TEMPO/Mila Novita)
Ngabuburit di Hai Ramadan di Dubai, Melihat Pertunjukan Tradisi dan Ikut Workshop Seru

Dari workshop, cerita nabi, sampai tradisi meriam Ramadan dapat ditemukan pengunjung Hai Ramadan di Dubai.


5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

31 hari lalu

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook. Foto: Canva
5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook.


Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

33 hari lalu

Ilustrasi jantung wanita. shutterstock.com
Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

Pakar mengungkapkan puasa Ramadan pada penderita penyakit jantung akut dikhawatirkan dapat mengakibatkan ketidakstabilan pompa jantung.


Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

33 hari lalu

Lifter Indonesia Nurul Akmal bersiap melakukan angkatan clear and jerk pada kesempatan pertama dalam pertandingan nomor +71 kilogram putri angkat berat SEA Games 2021 Vietnam di Hanoi Sports Training Centre, Hanoi, Vietnam, . Nurul mendapat medali perak setelah meraih total angkatan terbaik kedua 252 kilogram. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

Atlet angkat besi Indonesia, Nurul Akmal, mengaku telah mengkonsumsi lebih banyak makanan berprotein selama bulan puasa Ramadan.