TEMPO.CO, Jakarta - Para wanita mungkin pernah mengalami payudara terasa gatal tapi tak tahu pasti penyebabnya. Sebagian mungkin mengira karena gigitan serangga atau ada masalah kulit.
Menurut seorang pakar bedah plastik di Implant Health, Paul Harris, ada lima kemungkinan payudara terasa gatal dan untungnya semuat tak berbahaya. Berikut lima penyebabnya menurut Harris, dilansir dari The Sun.
Bra yang tidak pas atau perlu dicuci
Salah satu penyebab payudara terasa gatal mungkin terkesan sepele, bra yang sudah beberapa waktu tidak diganti dan dicuci. Menurut Harris, bakteri kulit hidup dari memakan sel-sel kulit mati, minyak, dan keringat yang menempel di bra. Bakteri pun menyebabkan kulit gatal dan bau tak sedap. Bisa juga karena ukuran bra yang tidak pas sehingga terasa tak nyaman dipakai dan menimbulkan sensasi gatal.
Perubahan cuaca
Kulit terkadang bereaksi berbeda terhadap perubahan cuaca. Contohnya saat cuaca dingin makan kulit akan lebih kering. Tapi saat cuaca panas, mayoritas panas tubuh berkumpul di sekitar payudara dan menyebabkan bagian bawah payudara berkeringat dan memicu rasa gatal.
Perimenopause
Gejala perimenopause sudah bisa dirasakan sejak usia 30-an. Saat terjadi menopause atau setahun setelah menstruasi terakhir, banyak perubahan di tubuh termasuk perubahan hormon yang bisa menyebabkan gatal. Menurunnya kadar estrogen dan kolagen membuat kulit lebih kering sehingga terasa gatal.
Kulit mengembang
Kulit yang mengembang di sekitar payudara biasanya terkait perubahan tubuh, seperti pubertas, kenaikan berat badan, dan kehamilan. Bisa juga karena penambahan volume payudara lewat operasi atau implan. Kulit yang mengembang cepat ini bisa menyebabkan gatal dan peradangan.
Hamil
Selama kehamilan, kadar hormon pun naik dan payudara membesar. Perubahan ini bisa menyebabkan rasa gatal. Pada masa-masa awal kehamilan, payudara bersiap memproduksi air susu. Kadar hormon progesteron pun naik dan jaringan akan berubah, menyebabkan payudara terasa gatal.
Pilihan Editor: Penyebab Alat Kelamin Iritasi dan Gatal Parah, Wewangian sampai Deterjen
