TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan Bipolar dan kepribadian ganda adalah gangguan kesehatan mental yang seingkali memiliki gejala yang serupa, namun keduanya adalah kondisi yang berbeda.
Meskipun sama-sama terkait dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, keduanya memiliki karakteristik, penyebab dan penanganannya tersendiri. Melansir dari berbagai sumber antara lain:
Bipolar Disorder (Gangguan Bipolar)
Bipolar Disorder juga dikenal sebagai gangguan bipolar yaitu gangguan suasana hati yang ditandai oleh fluktuasi ekstrem antara periode mania dan depresi.
“Bipolar itu adalah gangguan emosi, emosinya berayun. Ada fase di mana yang mengidap bipolar itu merasa normal, ada juga fase yang disebut fase manik,” kata dokter spesialis kejiwaan dr Untung Sentosa saat menjadi pembicara dalam gelar wicara vrtual “Inbox” Radio Unpad Sabtu, 31 Oktober 2020 sebagaimana melansir dari unpad.ac.id .
Lebih lanjut, berikut adalah beberapa karakteristik utama bipolar disorder:
a. Periode Mania
Penderita bipolar mengalami periode mania, yang ditandai oleh suasana hati yang sangat tinggi, tingak energi yang tinggi, dan perasaan euforia. Selama periode ini, mereka mungkin merasa tidak memerlukan tidur, memiliki pemikiran yang berlari-lari, dan berperilaku implusif.
b. Periode Depresi
Sebaliknya, mereka juga mengalami periode depresi yang mendalam, di mana mereka merasa sedih, kehilangan minat pada aktivitas yang mereka nikmati, dan mengalami gangguan tidur dan nafsu makan.
c. Siklus
Penderita bipolar mengalami siklus antara mania dan depresi, dan kecepatan serta durasi siklus bisa bervariasi dari satu individu ke indvidu lainnya.
d. Penyebab
Faktor genetik dan lingkungan berperan dalam perkembangan bipolar disorder meskipun penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami.
e. Pengobatan
Pengobatan bipolar disorder melibatkan penggunaan obat-obatan, terapi bicara, dan manajemen gaya hidup untuk mengendalikan gejalanya. Pemantauan yang ketat oleh profesional medis sangat penting.
Kepribadian Ganda
Kepribdian ganda atau dikenal sebagai gangguan kepribadian ambang atau borderline personality disorder (BPD), adalah gangguan kepribadian yang memengaruhi bagaimana seseorang merasa tentang diri mereka sendiri dan orang lain. Berkut adalah beberapa karakteristik utama kepribadian ganda:
a. Ketidakstabilan Emosi
Orang dengan kepribadian ganda sering mengalami perubahan emosi yang mendalam dan cepat, seperti kemarahan yang tiba-tiba atau kecemasan yang parah.
b. Hubungan yang Intens
Mereka sering memiliki hubungan yang sangat intens dengan orang lain, yang bisa berubah-ubah dari keintiman yang mendalam menjadi konflik yang parah.
c. Identitas yang Tidak Stabil
Penderita kepribadian ganda sering merasa tidak memiliki identitas yang stabil, dan mereka bisa merasa kosng atau tidak memiliki harga diri.
d. Perilaku Implusif
Mereka juga sering berperilaku implusif, seperti berbelanja berlebihan, berjudi, atau berhubungan seks tanpa perlindungan.
e. Penyebab
Penyebab kepribadian ganda tidak sepenuhnya dipahami, tetapi faktor genetik dan lingkungan juga berperan dalam perkembangannya.
f. Pengobatan
Terapi psikoterapi, terutama terapi dialektikal perilaku (DBT), merupakan pendekatan utama dalam pengobatan kepribadian ganda. Obat-obatan tertentu juga dapat digunakan untuk mengelola gejala tertentu.
Meskipun bipolar disorder dan kepribadian ganda mungkin tampak memiliki beberapa kesamaan, seperti perubahan suasana hati yang ekstrem, keduanya adalah gangguan mental yang berbeda dengan karakteristik, penyebab, dan pendekatan pengobatannya tersendiri
Penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis jika anda atau seseorang mengalami gejala yang mungkin terkait dengan salah satu dari kedua gangguan ini, karena diagnosis yang tepat dan pengelolaan yang efektif dapat membantu meningkatkan kualitas hidup.
NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI I ANGELINA TIARA PUSPITALOVA
Pilihan Editor: Apa Itu Kepribadian Ganda atau Dissociative Identity Disorder, Ini Gejalanya