TEMPO.CO, Jakarta - Kita tak bisa memperlambat waktu dan penuaan tapi bisa memperlambat efeknya. Kuncinya adalah pilihan gaya hidup sehat dan semua berawal dari memutus kebiasaan buruk.
"Kuncinya adalah tetap sehat dengan meminimalisir kerusakan sel-sel dengan tidak menambah pemicunya," kata Dr. Brett Osborn, neurolog di Florida, kepada Fox News Digital. Ia pun menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan.
Merokok
Merokok sudah terbukti bisa memperpendek harapan hidup. Para peneliti dari Action on Smoking and Health di Inggris melaporkan perokok berumur 30 tahun harapan hidupnya sekitar 35 tahun lagi dibandingkan dengan 53 tahun pada yang bukan perokok.
Sering terpapar matahari
Terlalu sering terkena sinar matahari bisa memicu penuaan dan kerusakan DNA kulit, menyebabkan kerutan, kulit kendur, dan bercak hitam, kata ginekolog Dr. Dawn Ericsson. Belum lagi kenaikan risiko kanker kulit seperti karsinoma sel basal dan melanoma.
Pola makan buruk
Pola makan miskin nutrisi telah terbukti bisa mempercepat penuaan. "Pola makan tinggi makanan olahan, gula, dan lemak tak sehat bisa memicu peradangan, merusak kolagen, dan mempercepat penuaan kulit," ujar Ericsson.
Kurang olahraga
"Kurang olahraga memicu penuaan lewat hilangnya massa otot, berkurangnya kepadatan tulang, kenaikan berat badan, dan masalah kardiovaskular," papar Ericsson. Rutin berolahraga penting untuk menjaga massa otot, peredaran darah, dan kesehatan kognitif saat menua.
Banyak minum alkohol
Minuman beralkohol membuat kulit dehidrasi, menyebabkan kerusakan liver, dan mengganggu kognitif. "Juga terkait masalah gula darah dan juga obesitas," kata Osborn.
Stres kronis
Stres dalam kadar wajar itu normal namun stres level tinggi atau kronis itu yang berbahaya karena dapat memperpendek telomer atau struktur protein DNA yang berperan sentral dalam penuaan sel. "Stres kronis juga memperburuk kondisi kulit dan mempengaruhi kesehatan mental, mempercepat penuaan," tegas Ericsson.
Kurang tidur
Kurang tidur mempercepat penuaan dengan cara menurunkan kesehatan kulit, meningkatkan peradangan, dan menyebabkan ketidakseimbangan hormon, kata Ericsson. "Kurang tidur juga bisa menghambat perbaikan sel dan mempengaruhi fungsi kognitif," papar Ericsson.
Kesehatan mulut yang buruk
Kesehatan mulut yang buruk mempercepat penuaan lewat penyakit gusi, gigi tanggal atau bernoda, serta bau mulut.
Pilihan Editor: Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson