Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Bahaya Tidur Bersama Hewan Peliharaan

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi wanita paruh baya tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita paruh baya tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidur bersama hewan peliharaan mungkin terdengar menyenangkan dan menenangkan bagi beberapa orang. Namun ada risiko kesehatan yang perlu diperhatikan. Meski kehadiran anjing atau kucing di tempat tidur bisa memberi rasa nyaman, hewan peliharaan juga dapat membawa dampak yang berbahaya bagi manusia.

Bagi mereka yang rentan terhadap infeksi atau memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, kebiasaan ini bisa berdampak serius. Berikut lima bahaya tidur bersama hewan peliharaan.

1. Alergi

Meskipun memiliki alergi, banyak orang yang tetap memilih untuk hidup bersama hewan peliharaan. Kebiasaan tidur bersama hewan peliharaan dapat memperparah gejala alergi seperti asma, rinitis alergi, dan dermatitis. Bahkan bagi mereka yang tidak memiliki alergi terhadap bulu hewan, paparan terhadap alergen lain seperti tungau debu, serbuk sari, dan jamur yang menempel pada bulu hewan selama tidur dapat memicu reaksi alergi.

2. Paparan Parasit

Tidur bersama hewan peliharaan tidak hanya memicu alergi, tetapi juga meningkatkan risiko infeksi parasit dan penyakit menular. Kutu, caplak, dan cacing dapat berpindah dari hewan ke manusia. Selain itu, hewan peliharaan dapat membawa bakteri berbahaya di mulut dan bulunya, terutama bagi mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Penyakit seperti leptospirosis dan salmonellosis adalah beberapa contoh penyakit yang dapat menular dari hewan ke manusia.

3. Kuman

Kuman yang dibawa hewan peliharaan ke dalam rumah dapat memberikan dampak positif maupun negatif. Di satu sisi, paparan terhadap beragam bakteri dan mikroba bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh manusia. Namun, di sisi lain, hewan peliharaan juga bisa membawa bakteri, virus, dan parasit yang berbahaya, yang berisiko bagi keluarga yang tinggal bersama mereka. Karena itu, orang-orang yang rentan terhadap infeksi, memiliki sistem kekebalan yang lemah, atau memiliki luka terbuka mungkin sebaiknya menghindari tidur dengan hewan peliharaan.

4. Gigitan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gigitan dari hewan peliharaan Anda bisa menyebarkan infeksi dan menimbulkan cedera. Anjing cenderung lebih sering menggigit ketika mereka tiba-tiba terbangun dari tidur. Anak-anak memiliki risiko lebih tinggi terkena gigitan anjing dibandingkan orang dewasa yang mungkin membutuhkan perawatan medis.

Hal ini mungkin disebabkan oleh ketidakmampuan anak-anak untuk mengenali tanda-tanda ketakutan atau agresi pada anjing, atau karena mereka lebih sering berada dekat dengan wajah anjing. Ini tidak berarti anak-anak tidak boleh tidur bersama anjing, namun orang tua mungkin ingin menghindari membiarkan anak-anak tidur dengan anjing besar atau anjing yang sebelumnya menunjukkan perilaku agresif.

5. Memburuknya Kualitas Tidur

Jika Anda memiliki anjing atau kucing yang tidurnya tenang, mungkin kehadiran hewan peliharaan di tempat tidur Anda tidak mengganggu. Faktanya, menurut peneliti dari Australia, sekitar setengah dari pemilik hewan peliharaan membiarkan hewan peliharannya tidur di tempat tidur.

Sulit membayangkan kebiasaan ini akan umum jika benar-benar mengganggu kualitas tidur. Namun, sebuah studi dari Mayo Clinic pada 2017 yang meneliti pengaruh anjing terhadap tidur manusia di rumah menemukan bahwa secara umum, tidur dengan anjing di dalam kamar tidak mengganggu, tetapi membiarkan anjing tidur di tempat tidur dapat mengganggu tidur.

HEALTH | SLEEP FOUNDATION | AARP.ORG

Pilihan Editor: 5 Alasan Kucing Jadi Hewan Peliharaan Favorit Banyak Orang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Chef Vindy Lee Rayakan Ulang Tahun ke-5 Chiki, Ayam Kesayangannya

13 jam lalu

Chef Vindy Lee merayakan ulang tahun Chiki, ayam kesayangannya. Foto: Instagram.
Chef Vindy Lee Rayakan Ulang Tahun ke-5 Chiki, Ayam Kesayangannya

Ayam peliharaan Chef Vindy Lee kini genap berusia 5 tahun. Ia merayakan ulang tahun ayam kesayangannya tersebut.


Tidur Berjalan: Simak Ciri Kondisinya

1 hari lalu

Ilustrasi tidur. Freepik.com/Jcomp
Tidur Berjalan: Simak Ciri Kondisinya

Saat tidur berjalan orang yang mengalaminya tidak pernah mengingat yang dilakukan saat dalam kondisi tersebut.


Dokter Ingatkan 2 Masalah yang Tak Boleh Diabaikan saat Tidur

2 hari lalu

Mendengkur
Dokter Ingatkan 2 Masalah yang Tak Boleh Diabaikan saat Tidur

Dokter menyebut sleep apnea obstruktif sebagai penyebab terbesar buruknya kualitas tidur. Jadi, jangan abaikan dua masalah ini saat tidur.


7 Cara Mengatasi Rasa Mengantuk yang Tidak Tertahankan

4 hari lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
7 Cara Mengatasi Rasa Mengantuk yang Tidak Tertahankan

Berikut ini berbagai kiat mengatasi rasa kantuk berlebihan saat di sekolah maupun tempat kerja. Bisa konsumsi kafein dan camilan.


5 Alasan Kucing Jadi Hewan Peliharaan Favorit Banyak Orang

6 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
5 Alasan Kucing Jadi Hewan Peliharaan Favorit Banyak Orang

Jika Anda belum memelihara kucing, berikut beberapa alasan Anda akan jatuh cinta pada kucing.


Australia Memuji Indonesia dalam Menangani Wabah Rabies

7 hari lalu

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Kota Administrasi Jakarta Selatan berkolaborasi dengan Kecamatan Tebet dan Kelurahan Kebon Baru menggelar vaksinasi rabies gratis khusus hewan peliharaan: kucing, anjing, musang, dan kera. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Australia Memuji Indonesia dalam Menangani Wabah Rabies

Australia memuji kepemimpinan Indonesia dalam memobilisasi layanan kesehatan manusia dan hewan untuk mengatasi wabah rabies.


5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Ingin Tidur Cepat

11 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Ingin Tidur Cepat

Hindari makanan dan minuman ini jika ingin cepat tidur


Hari Rabies Dunia, WHO dan FAO Menyoroti Perlunya Tindakan Cepat untuk Cegah Kematian Akibat Rabies

11 hari lalu

Ilustrasi suntik rabies. AP/Wally Santana
Hari Rabies Dunia, WHO dan FAO Menyoroti Perlunya Tindakan Cepat untuk Cegah Kematian Akibat Rabies

WHO dan FAO mendorong tindakan di seluruh Indonesia untuk menghentikan kematian akibat rabies pada manusia.


Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

13 hari lalu

Ilustrasi pria sulit tidur. shutterstock.com
Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

Survei menemukan ragam penyebab warga Amerika Serikat sulit tidur, termasuk kekhawatiran yang dirasakan dan kebiasaan pemicunya.


Jelang Hari Rabies Sedunia, Masyarakat Perlu Pahami Penyakit Menular dan Mematikan Ini

15 hari lalu

Ilustrasi suntik rabies. AP/Wally Santana
Jelang Hari Rabies Sedunia, Masyarakat Perlu Pahami Penyakit Menular dan Mematikan Ini

Rabies merupakan penyakit menular dan menjadi masalah kesehatan masyarakat. Warga perlu memahami penyakit ini karena tergolong penyakit berbahaya.