Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Remaja 13 Tahun Meninggal karena Sepsis, Kuncinya Jangan Terlambat Diobati

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang remaja di Inggris, Chloe Longster, meninggal dunia karena sepsis. Kematian gadis berusia 13 tahun itu telah meningkatkan kewaspadaan warga di sana terhadap penyakit yang sering disalahartikan sebagai keracunan darah itu.

Sepsis merupakan respons sistem imun tubuh yang bisa menyebabkan gangguan organ-organ dan berakibat syok sepsis dan bisa mengancam nyawa. Gejalanya bervariasi, tergantung usia pasien dan berapa lama penyakit tersebut tak diobati. Organisasi Kesehatan Dunia menyebut hampir separuh penderita sepsis adalah anak balita.

Longster sendiri wafat setelah terlambat terdiagnosis dan mendapat perawatan. Selain anak-anak, sepsis juga rentan dialami lansia, ibu hamil, dan orang yang sudah memiliki komplikasi penyakit. WHO menyebut gejala awalnya adalah demam atau menggigil, kebingungan, sulit bernapas atau tersengal, berkeringat, nyeri parah, detak jantung cepat, tekanan darah rendah, dan volume urine berkurang. 

Akan tetapi, gejala pada anak mungkin tak sama, meliputi:
-Napas cepat
-Kulit pucat
-Lesu
-Susah bangun tidur
-Terasa dingin saat disentuh.

Dampak jangka panjang
Anak balita juga bisa mengalami gangguan makan, sering muntah, dan jarang kencing. Kadang juga muncul ruam pada usia berapa pun. Perawatan sepsis harus dilakukan di rumah sakit setelah ada diagnosa untuk memperbesar harapan hidup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Biasanya pasien akan diberi antibiotik dalam satu jam setelah tiba di rumah sakit. Pengobatan lain termasuk perawatan di ruang intensif (ICU), penggunaan ventilator, dan operasi untuk membuang infeksi yang disebabkan sepsis, seperti dilansir Express

Kebanyakan pasien bisa sembuh total jika pendapat perawatan yang layak. Namun, sebagian orang mengalami dampak jangka panjang yang disebut sindrom pascasepsis dengan gejala meliputi:
-Merasa sangat lelah dan lemah serta sulit tidur.
-Tidak nafsu makan.
-Lebih sering sakit.
-Perubahan suasana hati, depresi, atau kecemasan.
-Mimpi buruk atau sering mengingat masa lalu.
-Gangguan stres pascatrauma (PTSD). 

Pilihan Editor: Sepsis Salah Satu Penyakit Pembunuh Tertinggi di AS, Jangan Terlambat Kenali Gejala

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jenis dan Gejala Kanker Ovarium yang Perlu Diwaspadai

1 hari lalu

Ilustrasi-Ketika kanker ovarium masih dalam tahap awal, yaitu ketika kanker masih terbatas pada ovarium, ada kemungkinan besar untuk berhasil diobati, kata seorang spesialis onkologi. (ANTARA/Shutterstock/mi_viri)
Jenis dan Gejala Kanker Ovarium yang Perlu Diwaspadai

Menurut WHO, kanker ovarium adalah penyebab kematian ke-8 akibat kanker pada wanita di seluruh dunia.


Alasan Peluang Sembuh dari Kanker Lebih Besar Karena Deteksi Dini

7 hari lalu

Ilustrasi kanker prostat. Shutterstock
Alasan Peluang Sembuh dari Kanker Lebih Besar Karena Deteksi Dini

Deteksi kanker sejak dini sangatlah penting agar penanganan dapat segera dilakukan dan peluang sembuh pun semakin tinggi.


Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

13 hari lalu

Ilustrasi anak sakit. shutterstock.com
Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

Banyak orang tua yang kerap melupakan kondisi mental sendiri dan berlama-lama berada dalam fase penyangkalan setelah mengetahui anak sakit kritis.


Tips Jaga Daya Tahan Tubuh Anak saat Cuaca Panas dari Praktisi Kesehatan

21 hari lalu

Ilustrasi anak bermain di taman bermain atau playground. Foto: Unsplash.com/Zachary Kadolph
Tips Jaga Daya Tahan Tubuh Anak saat Cuaca Panas dari Praktisi Kesehatan

Berikut tips menjaga daya tahan tubuh anak saat cuaca panas dari praktisi kesehatan agar tak mudah sakit.


Alasan Laki-laki Lebih Mudah Sakit Dibanding Perempuan

21 hari lalu

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Alasan Laki-laki Lebih Mudah Sakit Dibanding Perempuan

Benarkah laki-laki lebih gampang sakit dibanding perempuan? Simak hasil penelitian berikut ini.


Kenali Gejala Sepsis Berikut dengan Segera untuk Selamatkan Nyawa

29 hari lalu

Ilustrasi diare. lifeworkswellnesscenter.com
Kenali Gejala Sepsis Berikut dengan Segera untuk Selamatkan Nyawa

Sepsis terjadi ketika sistem imun tubuh menyerang kekebalan sendiri saat terjadi infeksi. Segera kenali gejalanya agar tak membahayakan nyawa.


6 Penyebab Orang Sering Sakit

29 hari lalu

Ilustrasi pria sakit. Nbc.news.com
6 Penyebab Orang Sering Sakit

Berikut beberapa penyebab utama orang sering sakit, termasuk tertular dari anak dan kurang tidur.


Tips Merawat Motor Injeksi

30 hari lalu

Warga tengah mengikuti pelatihan tune up injeksi sepeda motor di Mobile Traning Unit di Rusun Jatinegara Barat, Jakarta, Kamis 2 Juni 2022. Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Timur melaksanakan program tersebut secara gratis bagi warga rusun Jatinegara Barat sebagai upaya mendorong penyiapan tenaga siap kerja dan mengurangi angka pengangguran. Tempo/Tony Hartawan
Tips Merawat Motor Injeksi

Sepeda motor injeksi adalah salah satu motor yang mengandalkan injektor untuk suplai bahan bakar kendaraan ke mesin. Berikut cara merawatnya.


Penyakit yang Umum Menular di Sekolah dan Cara menghindarinya

35 hari lalu

Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Penyakit yang Umum Menular di Sekolah dan Cara menghindarinya

Bergulat dengan penyakit seperti pilek, sakit perut, dan flu membuat anak-anak stres. Berikutsaran agar anak tak gampang tertular penyakit di sekolah.


Tren Botox Semakin Meningkat di Kalangan Anak Muda, Waspadai Risikonya

37 hari lalu

Ilustrasi botox. Freepix.com
Tren Botox Semakin Meningkat di Kalangan Anak Muda, Waspadai Risikonya

Botox saat ini sedang digemari oleh para gen z yang tidak percaya diri karena kerutan di wajah sehingga memilih botox sebagai jalan pintas.