TEMPO.CO, Jakarta: Kekurangan vitamin D ternyata bisa menyebabkan kanker kolorektal atau dikenal sebagai kanker usus. Sebuah studi menemukan bahwa vitamin D meningkatkan pertahanan sistem kekebalan tubuh terhadap sel-sel tumor.
"Orang-orang dengan kadar tinggi vitamin D dalam darah mereka memiliki potensi keseluruhan yang lebih rendah terkena kanker kolorektal," kata Shuji Ogino MD PhD dari Harvard School of Public Health, 18 Januari 2015. (Baca: Buang Racun Tubuh Tak Sekadar Membersihkan Usus.)
Baca Juga:
Penelitian laboratorium, kata Ogino, menunjukkan bahwa vitamin D meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dengan mengaktifkan sel T. Sel ini membantu mengenali dan menyerang sel kanker secara signifikan. (Baca: Tak Semua Penderita Kanker Bisa Diterapi Target.)
Untuk mencoba membuktikan hubungan antara vitamin D, sistem kekebalan tubuh, dan tingkat kanker usus, Ogino dan tim peneliti mengumpulkan data 942 orang yang terdaftar dalam dua proyek kesehatan jangka panjang. Dari jumlah tersebut, 318 menderita kanker kolorektal dan 624 tidak.
Semua peserta telah memberikan sampel darah selama 1990-an, sebelum dan sesudah menderita kanker. Para peneliti menguji sampel ini untuk hidroksi vitamin D, ukuran yang akurat tentang berapa banyak vitamin D dalam tubuh Anda.
Mereka menemukan bahwa orang dengan jumlah hidroksi vitamin D yang tinggi memiliki risiko lebih rendah terkena tumor kolorektal. Para peneliti mengatakan ada interaksi antara vitamin D dan sistem kekebalan tubuh yang dapat bekerja untuk mencegah kanker kolorektal.
Tidak seperti kanker kulit, menurut American Cancer Society, kanker kolorektal adalah kanker yang paling umum terjadi pada pria dan wanita di Amerika Serikat. Mark Flannagan, Kepala Eksekutif dari Pusat Kesehatan Kanker di London, mengatakan untuk mengurangi risiko kanker usus, diperlukan gaya hidup sehat.
RIZAL | WEBMD
Berita Lainnya :
Tren Riasan Tahun ini: Mata Bersayap
Asma Perparah Apnea Tidur
Jurus Penangkal Kanker: Teh Hijau Dosis Tinggi
Aelke Mariskha Pilih Kosmetik Alami dan Aman