TEMPO.CO - Mengenakan pakaian dalam di tempat tidur bisa berakibat buruk bagi kesehatan Anda. Paling tidak itulah kesimpulan dari penelitian terbaru yang dilansir dari laman Mirror. Temuan tersebut berasal dari ginekolog Alyssa Dweck, dokter yang bekerja di beberapa rumah sakit dan pusat kesehatan di Negara Bagian New York.
Dweck mengatakan bakteri akan berkumpul di daerah tubuh yang ditutupi pakaian dalam. Ini akan menjadi masalah lebih serius bagi mereka yang berkeringat saat tidur. "Saya sering mengatakan kepada pasien untuk tidur tanpa pakaian," katanya.
"Jika terus tertutup, terutama oleh kain yang tidak berbahan serap, kelembapan mengumpulkan bakteri, lalu menjadi tempat berkembang biak yang sempurna untuk bakteri atau jamur," ujar Dweck. Dia menambahkan, hal itu dapat menyebabkan infeksi radang dan iritasi kulit yang parah.
Adapun menurut Bria Steixner, masalah itu akan berdampak jauh lebih serius pada pria daripada wanita. Direktur Institut untuk Kesehatan Pria di Jersey Urology Group Amerika Serikat itu memperingatkan bahwa pria yang tidur dengan pakaian dalam berisiko kehilangan kualitas sperma lantaran selangkangan mereka terlalu hangat selama malam hari.
"Daerah bawah Anda perlu suhu yang tepat untuk mengoptimalkan produksi sperma," kata Steixner. "Bakteri menjadikan kemungkinan itu lebih tinggi jika terdapat kulit lecet dan iritasi menimbulkan infeksi."
Dweck menambahkan bahwa tidur telanjang dapat membantu mendinginkan tubuh, juga menurunkan tekanan darah.
MIRROR.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA
