Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspada Risiko Ini Saat Lari Maraton

image-gnews
Ilustrasi lari maraton (pixabay.com)
Ilustrasi lari maraton (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - TEMPO.CO, Jakarta -  Lari memang olahraga sederhana karena bisa dilakukan di mana saja dan tak membutuhkan peralatan khusus. Tapi jika seseorang ingin serius menekuni olahraga ini dan mengikuti lari maraton, program latihan adalah satu hal yang tak boleh diremehkan. 

Baca juga: Agar Tidak Cedera Saat Lomba Lari Marathon, Tilik Tips Ini

Umumnya, pelari akan latihan ekstra selama 3 bulan sebelumnya untuk membiasakan diri dengan aktivitas ekstrem. Hingga mendekati hari pelaksanaan maraton, pelari kemudian berhenti dari setiap aktivitas fisik dan olahraga demi menjaga stamina dan meminimalisasi risiko akibat jadwal latihan yang terlalu padat. 

Meski demikian, merupakan hal yang wajar bila banyak pelari maraton yang tetap mengalami cedera.

Risiko pertama yang sering terjadi adalah cedera muskuloskeletal. Ini merupakan gangguan pada fungsi otot dan saraf yang terjadi pada pinggul, lutut, dan kaki. Umumnya cedera ini terjadi akibat tubuh yang terlalu lama bergerak. “Karena tubuh digunakan tanpa beristirahat, pembengkakan akibat robeknya fungsi otot dan saraf pun akan muncul,” kata Grace Joselini, dokter Timnas Sepakbola Wanita Indonesia di Asian Games 2018, dalam acara Sun Life Resolution Run 2019. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika hal itu terjadi, pertolongan pertama adalah membalurkan bongkahan es di bagian yang mengalami cedera. Ia juga melarang pijatan untuk menyembuhkan bengkak. “Jangan dipijat karena robekan pada fungsi otot dan saraf akan menjadi lebih parah,” katanya.

Selain itu, cedera lain yang sangat umum adalah muscle cramps atau kram otot. Hal ini terjadi akibat kontraksi otot yang terlalu berlebihan. Cara terbaik untuk meredakan nyeri adalah dengan diberi pijatan. “Pijatan bagus diberikan dengan arah yang tepat yaitu menuju jantung. Ini akan mempercepat kram tersebut untuk sembuh,” katanya.

Baca juga: Ini Kelebihan Olahraga Lari Menurut Ibnu Jamil

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Leher dan Punggung Pegal dan Kaku, Jangan Lakukan Hal Ini karena Bisa Cedera

1 hari lalu

Ilustrasi wanita pegal leher. Shutterstock
Leher dan Punggung Pegal dan Kaku, Jangan Lakukan Hal Ini karena Bisa Cedera

Orang punya kebiasaan menggeretakkan leher dan punggung untuk meredakan ketegangan dan rasa kaku di tulang padahal bisa bikin cedera.


Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

7 hari lalu

Lenny Kravitz tetap nyentrik dengan celana kulit ketat dan sepatu bot saat latihan angkat beban bersama pelatih pribadinya. Instagram.com/@lennykravitz
Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?


Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

8 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

10 hari lalu

Ilustrasi wanita pegal leher. Shutterstock
Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.


Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

10 hari lalu

Ilustrasi berlari. Shutterstock
Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman


4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

11 hari lalu

Pelari Indonesia Agus Prayogo (kiri) berlari pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.


Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

11 hari lalu

Pelari marathon Indonesia Agus Prayogo melakukan selebrasi usai berhasil memasuki garis finis pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

12 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

12 hari lalu

Aktris pemeran Film Menjelang Ajal, Shareefa Daanish saat sesi wawancara di Kantor Tempo. Palmerah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024. Film ini siap bergentayangan pada Mei 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.