Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Membersihkan Bagian Dalam Miss V dengan Jari? Ini Kata Dokter

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Kandungan dan Kebidanan Toto Imam Soeparmo mengatakan membersihkan organ dalam wanita alias Miss V atau vagina tidak hanya bisa bagian luar saja.

Penting pula membersihkan Miss V di bagian dalam. "Penting sekali menjaga organ intim wanita agar bersih untuk mencegah terjadinya kanker serviks," katanya dalam Memperingati Hari Ibu yang diselenggarakan PT Bank Negara Indonesia, Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) serta Bracelet of HOPE pada Kamis 21 Desember 2017 di Jakarta.

Toto mengatakan alat kelamin wanita bagian luar, bisa dibersihkan hanya dengan mencuci dengan air. Ia justru tidak menyarankan sering-sering mencuci vagina dengan cairan antiseptik. "Cairan antiseptik bisa menghilangkan bakteri yang menjaga asam organ intim. Kalau bakteri itu hilang, bisa timbul jamur," katanya. Baca: Jonghyun Tewas, Simak Betapa Dekatnya Artis K-POP dengan Depresi

Untuk membersihkan vagina tidak bisa asal cuci saja. Tidak bisa pula hanya sekadar di luar atau di permukaan saja, namun ada cara tersendiri. Bagi perempuan yang belum menikah tidak disarankan untuk mencuci bagian dalam vagina. Alasannya dikhawatirkan ada selaput yang justru akan sobek. Cara khusus ini hanya untuk perempuan yang sudah menikah, dan pernah melakukan hubungan seksual.

Bagi yang sudah menikah dan melakukan hubungan intim, ada kemungkinan vagina yang sudah pernah dimasuki penis itu kotor. Sehingga disarankan untuk membersihkan bagian dalam lubang vagina itu dengan memasukkan telunjuk yang sebelumnya sudah dicuci bersih. "Bersihkan Miss V pakai jari telunjuk, dalam posisi jongkok. Masukan satu telunjuk ke dalam Miss V secara perlahan," katanya. Baca: MK Bolehkan Nikahi Teman Sekantor, Simak Pengalaman Pasangan ini

Toto melanjutkan, setelah dimasukkan pelan-pelan, jari telunjuk ditekuk ujungnya, lalu keluarkan kotoran dengan dikerik secara perlahan. Lalu, cuci lagi jari telunjuk yang kotor, setelah itu ulangi hingga bersih. "Hal ini seperti sedang ngupil atau mengeluarkan kotoran di hidung saja," katanya.

Hal utama yang perlu diperhatikan adalah kondisi kuku pada jari yang masuk ke dalam vagina. "Kukunya tidak boleh panjang," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ilustrasi. TEMPO/Aditia Noviansyah

Menurut Toto, memasukkan telunjuk yang bersih dan tidak berkuku ke dalam vagina boleh dilakukan. Alasannya, diameter telunjuk itu, jauh lebih kecil dibandingkan diameter penis pria yang juga sudah pernah masuk ke lubang itu. "Diameter telunjuk itu, kira-kira 1-2 sentimeter. Sedangkan penis pria yang tegang bisa sebesar 5-10 sentimeter," katanya. Baca: Jonghyun Bunuh Diri, Tips Hindari Anak dari Contoh Negatif Idola

Walau begitu, ia mengakui ada beberapa wanita yang takut membersihkan dengan cara itu. Mereka disarankan untuk pergi ke dokter dan meminta dokter untuk dibersihkan. Membersihkan organ wanita dan deteksi dini kanker serviks penting dilakukan. Menurut Toto, banyak sekali wanita Indonesia yang takut ke dokter dan melakukan deteksi dini terkait kanker serviks, akibatnya saat datang, kondisi kankernya sudah stadium tinggi.

Toto mengingatkan agar para wanita dan pria menjaga kebersihan organ intim sebelum melakukan hubungan seksual. Caranya cukup mudah, dengan mencuci organ intim masing-masing dengan air biasa sebelum dan sesudah melakukan hubungan badan. "Hal itu cara mudah mencegah terjadinya kanker serviks pada wanita," katanya. Baca: 5 Eksekusi Sadis Dulu, Kubur Hidup-Hidup dan Gergaji Selangkangan

Kanker serviks terjadi karena mulut rahim wanita terkena virus human papillomavirus atau HPV. Virus itu bisa terbawa udara dan menempel di penis pria yang tidak menjaga kebersihannya. Saat pria melakukan hubungan seksual, virus itu lalu menempel di mulut rahim wanita dan akhirnya menjadi kanker. "Makanan virus itu adalah sel di mulut rahim wanita, makanya wanita yang akhirnya menderita," katanya.

Mencuci organ intim pria dan Miss V sebelum dan sesudah melakukan hubungan seksual, dapat melunturkan virus yang sempat tertempel sehingga mengurangi kesempatan terjadinya kanker serviks.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

2 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

3 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

3 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan rumah. Freepik.com/Rawpixel.com
4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

6 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

8 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

9 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

11 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

11 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

14 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.