Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vespa Klasik Kembali Populer, Apa Kelebihannya?

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Anjar Gumelar bersama Vespa miliknya. Sumber: bisnis.com
Anjar Gumelar bersama Vespa miliknya. Sumber: bisnis.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaVespa yang dulu dikenal sebagai kendaraan kuno mulai muncul kembali dengan wajah baru yang lebih modern. Hal ini sedikit banyak mempengaruhi perkembangan subkultur Mod juga di kalangan generasi muda. Namun demikian, Vespa dan Mod tidak masuk berbarengan. Vespa disebut masuk lebih dahulu ke Indonesia dan dibeli bukan oleh kalangan buruh, bukan juga bentuk perlawanan kelas.

Salah satu tonggaknya adalah ketika Pasukan Garuda yang menyelesaikan tugas dalam misi perdamaian di Afrika. Mereka diberi Vespa Congo sebagai hadiah dari pemerintah sekitar 1960-an. Dosen Universitas Padjadjaran yang juga pengamat budaya populer Justito Adiprasetio menyebut motor keluaran Piaggio itu mulai banyak di Tanah Air pada periode 1960-1970. Tetapi jelas, serbuan skuter ini tak ada kaitan dengan subkultur Mod. Baca: Simak Gejala Awal Lupus dari Kulit Ruam dan Bersisik

Pasalnya, pembelinya adalah kalangan menengah atas. “Dan jangan lupa, waktu itu motor Jepang itu juga mulai masuk ke Indonesia. Mereka yang beli Vespa adalah yang cukup kaya daripada mereka yang hanya bisa beli motor Jepang,” katanya.

Barulah pada era 1990-an Vespa mulai menjadi subkultur lantaran jumlahnya yang sangat terbatas dan bengkelnya pun tidak banyak. Posisinya yang minoritas dibandingkan dengan motor Jepang ini membuat pemilik Vespa membangun jejaring komunitas.

Pada dekade 1980-1990-an harga Vespa mulai murah, terutama keluaran 1970 dan 1960-an. Orang malas membeli Vespa karena cukup rewel perawatannya seperti ganti busi dan tali kopling. Menurut Justito, harga skuter ini mulai menanjak ketika pengaruh gaya hidup vintage yang suka barang dari masa lalu muncul sekitar 2004 atau 2005, salah satunya di Bandung. Baca: 5 Aktivitas Seksual Ini Tingkatkan Keintiman dengan Pasangan

Seri Vespa tahun 1960-an dan 1970-an pun mulai naik harganya karena gaya hidup anak. Perburuan Vespa klasik melambungkan harga dan muncullah kolektor-kolektor baru. Di Bali, ujar Justito, banyak orang Amerika atau Eropa yang memburu motor-motor klasik seperti keluaran tahun 1964.

Sementara itu, sisi subkulturnya Vespa juga tetap ada dan hidup, baik di kalangan muda kelas menengah maupun komunitas dari kelas bawah, seperti komunitas Vespa gembel.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagi Sentot Soe, Pendiri KUTU Community, kelebihan Vespa bukan hanya terletak pada kendaraannya, tapi juga pada solidaritasnya. “Siapa yang tidak tahu solidaritas ‘anak Vespa’? Mau mogok di mana pun pasti berhenti untuk bantu. Selain itu Vespa lebih punya lifestyle.”

KUTU sendiri adalah singkatan dari Ketika Usia Tidak jadi Urusan, sebuah komunitas Vespa yang berdiri 2014 di kawasan Kemang, Jakarta.

Komunitas lainnya adalah Vespa Cowboys Indonesia yang berdiri sejak 2015, yang awalnya ini adalah nama komunitas skuter di Belanda. Setelah mendapat izin, barulah Vespa Cowboys hadir di Tanah Air. Baca: Raditya Dika Menikah, Tahu Baju Penyelamatnya?

Kepala Divisi Humas Vespa Cowboys Indonesia Ruben Siagian menyebut anggotanya rata-rata anak muda, seperti pelajar SAM dan mahasiswa. Namun diakuinya dari 40-an anggota hanya 25 yang aktif.

Menurut Ruben, harga Vespa klasik memang terus naik karena semakin sedikit dan pemilik tidak butuh uang. “Punya uang pun belum tentu ada barangnya yang sedang dijual.”

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Piaggio Indonesia Buka Dealer Motoplex 4 Brands Pertama di Bandung

24 Februari 2024

Dealer Motoplex 4 Brands Piaggio Indonesia. (Dok Piaggio Indonesia)
Piaggio Indonesia Buka Dealer Motoplex 4 Brands Pertama di Bandung

PT Piaggio Indonesia kembali membuka brand Motoplex 4 Brands pertama di Bandung, Jawa Barat. Simak selengkapnya di sini:


Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

17 Februari 2024

Vespa Batik. (Foto: Piaggio Indonesia)
Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

Lini terakhir dari Vespa Batik ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024 setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.


Dealer Motoplex Piaggio dan Vespa Hadir di Gading Serpong, Konsumen Bisa Test Ride

8 Februari 2024

Dealer Piaggio Indonesia terbaru di Gading Serpong. (Dok PID)
Dealer Motoplex Piaggio dan Vespa Hadir di Gading Serpong, Konsumen Bisa Test Ride

PT Piaggio Indonesia meresmikan dealer Motoplex 2 brand terbaru di kawasan Gading Serpong, Tangerang. Simak layanan dan lokasinya di sini:


Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.


Gibran Sunmori Bareng Artis di Jakarta Naik Vespa, Intip Spesifikasi Motornya

4 Februari 2024

Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka berboncengan dengan istri Selvi Ananda berkendara menggunakan motor di Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Gibran menggelar Sunday Morning Ride (Sunmori) bersama sejumlah artis pendukung Prabowo-Gibran seperti Rafi Ahmad, Nagita Slavina, Andre Taulany, dan Gading Martin. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso
Gibran Sunmori Bareng Artis di Jakarta Naik Vespa, Intip Spesifikasi Motornya

Gibran Rakabuming Raka menggelar Sunday Morning Ride di Jakarta mengendarai Vespa bersama sejumlah artis seperti Raffi Ahman hingga Gading Marten.


Piaggio Rilis Vespa 946 Dragon, Hanya Diproduksi 1.888 Unit

23 Januari 2024

Vespa 946 Dragon. (Dok Piaggio Indonesia)
Piaggio Rilis Vespa 946 Dragon, Hanya Diproduksi 1.888 Unit

Piaggio Group meluncurkan edisi spesial Vespa 946 Dragon untuk menyemarakkan Tahun Naga. Simak informasi lengkapnya di artikel ini:


Piaggio Buka Dealer Motoplex Pertama di Sulawesi

21 Januari 2024

Piaggio Indonesia meresmikan dealer Motoplex di Makassar, Sulawesi Selatan, 18 Januari 2024. (Piaggio Indonesia)
Piaggio Buka Dealer Motoplex Pertama di Sulawesi

Dealer Motoplex ini melayani empat brand sekaligus yakni Piaggio, Vespa, Aprilia, dan Moto Guzzi.


7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

15 Januari 2024

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru. Foto: Canva
7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru.


Tren Modifikasi Vespa Bergaya Racing Diprediksi Meningkat di 2024

15 Januari 2024

Vespa modifikasi. (Foto: Scooter VIP)
Tren Modifikasi Vespa Bergaya Racing Diprediksi Meningkat di 2024

Dennil Sagita pendiri Scooter VIP workshop menyebut tahun ini gaya racing style berkonsep 80's-90s retro racing akan menjadi pilihan baru dalam hal modifikasi.


Menteri Agama Naik Motor Listrik Konversi Vespa, Apa Komentarnya?

7 Januari 2024

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas jajal motor listrik konversi Vespa buatan siswa MAN 2 Bandar Lampung. (ANTARA/HO-Kemenag Lampung)
Menteri Agama Naik Motor Listrik Konversi Vespa, Apa Komentarnya?

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mencoba naik motor listrik konversi Vespa buatan siswa MAN 2 Bandar Lampung di Devotion Experience (Dev-X).