Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Pembalut, Apa Jadinya Wanita Tanpa Benda Ini?

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi pembalut. shutterstock.com
Ilustrasi pembalut. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalut wanita kini ramai dibicarakan gara-gara digunakan sebagai alat mabuk para remaja. Sebetulnya apa manfaat pembalut tersebut?

Baca juga: Heboh Remaja Mabuk Pembalut, KPAI : Coba-coba Supaya Fly

Keberadaan pembalut tentu saja sangat membantu para  wanita yang sedang haid atau menstruasi. Ada berbagai macam merek, dan ukuran tergantung seberapa banyak volume darah yang keluar saat haid berlangsung,  tentu saja setiap wanita berbeda kondisinya.

Beruntunglah para wanita yang hidup di masa kini, saat pembalut dan tampon gampang diperoleh. Di masa lalu, saat menstruasi, kaum hawa harus menggunakan benda-benda yang mungkin membuat perempuan sekarang takjub.

Ingin tahu apa saja yang digunakan wanita saat menstruasi berabad-abad lalu? Berikut 11 di antaranya, seperti dilansir India Times.

1. Papirus
Papirus adalah kertas tebal yang digunakan untuk menulis oleh orang Mesir kuno. Papirus dibasahi, kemudian dihaluskan, dan digunakan sebagai pembalut. Hanya saja masih belum diketahui seberapa banyak darah yang mampu ditampung papirus.

2. Lumut
Tumbuhan ini mudah ditemukan di tempat-tempat lembap. Perempuan memasukkan lumut ke dalam kain kemudian menggunakannya sebagai pembalut. Meskipun ide ini tak buruk, bagaimana dengan mahluk-mahluk mikro yang ada di tanaman tersebut? Sulit membayangkannya.

3. Pasir
Wanita Cina kuno menggunakan pasir yang dimasukkan ke dalam kantung ke dalam kain untuk menyerap darah menstruasi. Bila kain sudah basah, mereka tinggal membuang pasirnya, mencuci kainnya, dan kemudian menggunakannya lagi.

4. Rumput
Di Afrika dan Australia, perempuan menggunakan rumput saat datang bulan. Masalahnya, tak semua rumput lembut dan lentur. Di banyak daerah, rumput kaku, tajam, dan bisa melukai kulit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Sabuk menstruasi
Ini adalah bentuk awal dari pembalut. Sabuk yang elastis dilengkapi dengan bantalan berisi kapas. Sabuk digunakan saat menstruasi dengan cara mengikatkannya ke pinggang dan bantalan terletak tepat di vagina. Sabuk ini dikembangkan pada 1800-an dan masih digunakan hingga 1970-an.6. Perban

Perban adalah hasil karya para perawat di masa Perang Dunia I. Di Prancis, para perawat menggunakan perban untuk mengobati para serdadu yang terluka. Karena sifatnya menyerap darah, para perawat itu kemudian berpikir kenapa tidak menggunakan perban saat menstruasi?

7. Kain perca
Kita mungkin sedih saat mengetahui fakta nenek dulu menggunakan baju-baju bekas sebagai pembalut. Baju bekas, terutama yang berbahan katun, dipotong kecil-kecil, lalu dimasukkan ke celana dalam. Bila sudah basah, bahan tersebut dicuci lagi dan digunakan kembali. Meski tidak nyaman, baju bekas adalah pilihan yang lebih baik dibanding pasir dan rumput.

8. Bulu domba
Wanita Romawi menggunakan gulungan bulu domba, dan sudah pasti sangat berat saat basah.

9. Serbuk kayu
Percaya atau tidak, tapi kayulah yang digunakan wanita Yunani saat menstruasi. Mereka mengikat potongan-potongan kecil kayu dengan kain tiras dan memasukkannya ke dalam celana. Kayu tak menyerap darah, tapi kain tiras menyerap.

10. Bulu binatang
Kaum perempuan yang hidup di daerah dingin sangat bergantung pada bulu binatang saat datang bulan. Di tempat-tempat dengan daratan tertutup es, sangat sulit mencari rumput atau pasir, sehingga bulu binatang menjadi pilihan terbaik.

11. Tak pakai apa-apa
Pasrah saja setiap datang bulan, baju selalu kotor dengan noda darah, dan biasanya inilah yang terjadi pada perempuan miskin yang tak mampu membuat pembalut alternatif.

Koreksi Redaksi: Naskah ini pengganti tulisan sebelumnya berjudul 'Heboh Mabuk Pembalut, Pembalut Wanita Bisa Mengiritasi Mata?'. Terimakasih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

22 Januari 2024

Seorang wanita dan seorang gadis Palestina beristirahat di tenda pengungsian di persimpangan Rafah di perbatasan dengan Mesir, di Jalur Gaza selatan, 8 Desember 2023. Lebih dari 5.000 perempuan telah terbunuh sejak Israel mengobarkan perang di Gaza akibat serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 ke Israel selatan. REUTERS/Mohammed Salem
Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

Para perempuan Gaza terpaksa menggunakan pakaian, handuk hingga sisa bahan terpal tenda untuk digunakan sebagai pengganti pembalut.


Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

12 November 2023

Ilustrasi pembalut. Freepik.com
Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

Sampah pembalut dan popok dikenal kerap menjadi masalah. Sagu disebut-sebut bisa membuat dua benda itu ramah lingkungan


Perhatikan Hal Ini saat Haid agar Organ Intim Terhindar dari Infeksi

18 September 2023

Ilustrasi pembalut wanita. Safestchina.com
Perhatikan Hal Ini saat Haid agar Organ Intim Terhindar dari Infeksi

Jaga organ intim tetap bersih dan terhindar dari infeksi karena di masa haid lebih berisiko terkena infeksi sebab bakteri dari darah menstruasi.


Mengenal Mary Beatrice Davidson Kenner, Penemu Pembalut Wanita

27 Juni 2023

Ilustrasi pembalut wanita. Safestchina.com
Mengenal Mary Beatrice Davidson Kenner, Penemu Pembalut Wanita

Ternyata penemu cikal bakal pembalut wanita adalah seorang perempuan Amerika berdarah Afrika, Mary Beatrice Davidson Kenner.


Saat Menstruasi, Mengapa Harus Hindari Makanan Tinggi Garam?

23 Januari 2023

Ilustrasi kalendar menstruasi. Freepik.com
Saat Menstruasi, Mengapa Harus Hindari Makanan Tinggi Garam?

Supaya menstruasi tidak mengganggu aktivitas sehari-hari, perlu perhatikan beberapa hal berikut. Salah satunya hindari makanan tinggi garam.


Pembalut vs Tampon, Mana yang Lebih Baik Dipakai saat Menstruasi?

27 Desember 2022

Ilustrasi tampon dan menstrual cup
Pembalut vs Tampon, Mana yang Lebih Baik Dipakai saat Menstruasi?

Selalu ada perdebatan tanpa akhir tentang mana yang lebih baik digunakan saat menstruasi, tampon atau pembalut.


Juara Nasional, Mahasiswi ITB Bawa Pembalut Ramah Lingkungan ke Kompetisi Berlin

4 Oktober 2022

Tim ITB lolos ke Global Final Falling Walls Lab yang diadakan di Jerman pada 7-9 November 2022. (Dok.ITB)
Juara Nasional, Mahasiswi ITB Bawa Pembalut Ramah Lingkungan ke Kompetisi Berlin

Selain bahan penyerap, tim ITB ingin memodifikasi lapisan plastik di bawah pembalut dengan material bioplastic agar tidak mencemari lingkungan.


4 Kelebihan Menggunakan Menstrual Cup Dibanding Pembalut

28 Juli 2022

Ilustrasi menstrual cup. depositphoto
4 Kelebihan Menggunakan Menstrual Cup Dibanding Pembalut

Menstrual cup adalah salah satu inovasi terbaru dari produk kewanitaan. Menstrual cup bisa dijadikan alternatif pengganti pembalut.


Pembalut Terlalu Mahal, Perempuan di Zimbabwe Terpaksa Pakai Kotoran Sapi saat Haid

17 Juli 2022

Ilustrasi pembalut. Freepik.com
Pembalut Terlalu Mahal, Perempuan di Zimbabwe Terpaksa Pakai Kotoran Sapi saat Haid

Pakar kesehatan Zimbabwe menyebut praktik menggunakan kotoran sapi sebagai pembalut dapat memicu infeksi hingga tanda awal kanker rahim


5 Tips Menjaga Kesehatan dan Kebersihan Organ Kewanitaan saat Menstruasi

28 Mei 2022

Ilustrasi pembalut. shutterstock.com
5 Tips Menjaga Kesehatan dan Kebersihan Organ Kewanitaan saat Menstruasi

Di Hari Kesehatan Menstruasi Sedunia setiap tanggal 28 Mei penting untuk mengingatkan kembali tentang kesehatan dan kebersihan organ intim wanita