TEMPO.CO, Jakarta - Kabar bahagia datang dari kalangan politikus Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Tsamara Amany. Ahad, 7 Juli 2019, ia resmi bertunangan dengan Ismail Fajrie Alatas. Kabar bahagia ini diunggah di akun Instagram Tramara dan Aji, sapaan Ismail Fajrie Alatas.
Baca juga: Gagal ke Senayan, Tsamara Amany: Tetap Akan Galak Kok
Ismail Fajrie Alatas dikenal luas di kalangan akademisi. Tapi bagi sebagian besar orang, nama pria ini memang agak asing. Melansir dari berbagai sumber, berikut fakta tentang Ismail Fajrie Alatas.
1. Dosen di New York University
Ismail Fajrie Alatas adalah seorang tenaga pengajar di universitas ternama di Amerika Serikat, New York University (NYU). Melansir dari situs resmi NYU, jabatan Ismail adalah Asisten Profesor untuk mata kuliah seputar daerah Timur Tengah dan sejarah Islam. Tak heran, jarang sekali awak media menemui Tsamara Amany bersama pasangan lantaran keduanya sibuk dengan tugas dan jarak yang jauh.
2. Telah mempublikasikan sembilan tulisan
Selain dikenal sebagai seorang pengajar, Ismail Fajrie Alatas juga senang mempublikasikan tulisan yang berbau akademik. Dari situs resmi NYU pula, pria dengan tiga gelar sarjana hingga doktor ini juga telah menunjukkan sembilan tulisannya. Enam di antaranya adalah jurnal dan tiga lainnya adalah sub-bab untuk buku. Tulisan terbarunya berjudul Puisi Ziarah: Merakit Ziarah Indonesia Kontemporer ke Hadramaut, Yaman.
3. Populer dan aktif di media sosial
Meski sibuk sebagai pengajar dan penulis, rupanya Ismail Fajrie Alatas juga tetap aktif di media sosial. Ini dapat dibuktikan dari unggahan di Instagram miliknya, @ifalatas yang terbilang cukup banyak, yakni 541 foto. Lebih dari itu, pada akun Twitter miliknya, @ifalatas, sudah 21,6 ribu cuitan dilakukannya. Sedangkan dari segi popularitas, ia telah diikuti 4 ribu orang di Instagram dan 36,9 ribu orang di Twitter.
Baca juga: Ditawari Jadi Waketum PKB, Begini Jawaban Tsamara Amany PSI
4. Melamar dengan risalah sidang BPUPKI
Meski masa kedekatan mereka jarang diketahui publik, namun ada hal yang begitu menarik perhatian saat prosesi lamaran. Berbeda dengan pasangan pada umumnya yang memberikan seserahan berupa seperangkat kebutuhan yang meliputi pakaian dan perhiasan, namun Ismail Fajrie Alatas dalam unggahan di story @ifalatas justru berfokus dengan risalah sidang BPUPKI. Menurut dia, seserahan ini untuk mendukung pekerjaan Tsamara Amany sebagai politikus.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | INSTAGRAM TWITTER | AS.NYU.EDU