TEMPO.CO, Jakarta - Buat yang penasaran, di bagian tubuh manakah sebaiknya mengukur tekanan darah, berikut akan diberikan jawabannya. Pengukuran tekanan darah di jari cenderung tidak akurat dan tidak direkomendasikan para ahli kesehatan.
Tekanan darah konon bisa diukur melalui pergelangan tangan atau bahkan jari, bukan lengan. Namun, bagian manakah yang tepat menurut dokter?
"Lokasi pengukuran di lengan, hati-hati harus sesuai posisi jantung. Alat digital menjadi anjuran," ujar Ketua Umum Indonesian Society of Hypertension (InaSH) dr. Tunggul D. Situmorang SpPD-KGH di Jakarta, Kamis, 19 September 2019.
Warga memeriksa tekanan darah saat pengobatan gratis di kawasan Jembatan Lima, Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Sebelum dan saat pengukuran, pasien harus rileks dan beristirahat minimal selama lima menit. Dia harus duduk di kursi yang memiliki penyangga punggung dengan telapak kaki harus menempel pada lantai.
"Kaki tidak boleh disilangkan," kata Tunggul.
Meski demikian, pengukuran melalui pergelangan tangan juga bisa dilakukan. Namun ada risikonya, yakni monitor alat di pergelangan tangan rusak karena efek hidrostatik. Risiko lain, hasil pengukuran bisa tidak akurat, antara lain karena pasien menekuk pergelangan tangan ke belakang atau ke depan, atau mengepalkan tangan.