Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Buruk Berhenti dari Pekerjaan, Bosan sampai Kesal pada Bos

Reporter

ilustrasi berhenti kerja/PHK. Shutterstock
ilustrasi berhenti kerja/PHK. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sudah berapa kali berpindah dan berganti pekerjaan dan apa alasannya? Ada banyak hal yang bisa dijadikan alasan untuk keluar dari pekerjaan. Namun, tidak semua etis dan layak digunakan meskipun memang itulah alasan sebenarnya Anda memutuskan hengkang.

Tetap bersikap profesional, menghormati atasan dan rekan kerja, dan jaga nama baik tempat kerja terdahulu. Walaupun terdengar klise, setidaknya alasan itu pantas untuk digunakan. Dilansir dari Cheatsheet, berikut empat alasan terburuk untuk meninggalkan pekerjaan.

Teman berhenti dari pekerjaan
Hanya karena teman kerja meninggalkan perusahaan bukan berarti Anda juga harus mengikutinya. Anda bisa memanfaatkan situasi ini untuk berteman dengan rekan kerja yang lain di tempat kerja. Jaringan akan lebih besar dan luas. Berpindah kerja hanya karena ikut-ikutan teman sangat besar risikonya. Terlebih di tengah kondisi serba susah seperti sekarang.

Jika memang tertarik untuk ganti pekerjaan, lebih baik tunggu beberapa waktu untuk melihat bagaimana keadaan teman di tempat kerja yang baru. Perlu diingat juga apa yang baik untuk teman belum tentu baik untuk Anda. Ada kemungkinan Anda justru malah akan sengsara di pekerjaan baru. Pikirkan keputusan ini dengan sangat hati-hati jika Anda senang dengan pekerjaan saat ini. Hidup adalah tentang mengambil risiko, tapi jangan lupa untuk membuat keputusan cerdas.

Merasa bosan
Jika segalanya berjalan dengan baik di tempat kerja, mengundurkan diri hanya karena merasa bosan sungguh tidak masuk akal. Sangat sulit untuk mencari pekerjaan yang menyenangkan dan bisa membayar gaji yang layak. Jadi, biasakan diri untuk selalu bersyukur dengan apa yang Anda miliki dan dapatkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika tidak antusias dengan pekerjaan, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk membuat pekerjaan lebih menarik. Salah satunya dengan mengembangkan keterampilan. Misalnya, mengikuti kelas saat jam istirahat atau setelah bekerja. Anda juga dapat mengajukan diri untuk membantu mengerjakan proyek tambahan. Siapa tahu, keterampilan baru dan kesediaan diri untuk membantu bisa berbuah promosi.

Kesal pada atasan
Kesal atau marah pada atasan, terutama jika itu masalah yang dapat dengan mudah diselesaikan, tidak harus menyebabkan panik, langsung mengundurkan diri dari pekerjaan dan mencari pekerjaan baru. Ketidaksepakatan adalah hal wajar terjadi dan itu penting untuk mengasah kemampuan dalam menghadapi konflik di tempat kerja. Jika kesal pada atasan, lakukan upaya untuk menyelesaikan perselisihan. Hati-hati saat akan mengatasi masalah itu. Selalu perlakukan atasan dengan hormat dan apa pun yang Anda lakukan, jangan berteriak atau melemparkan barang karena emosi.

Sulit bangun pagi
Jika memutuskan berhenti dari pekerjaan hanya karena tidak bisa bangun pagi tepat waktu, maka Anda perlu latihan mengelola waktu dengan lebih baik. Atau, coba konsultasi dengan atasan, barangkali dapat mengubah jam kerja. Jika itu tidak berhasil, atur jam alarm setidaknya 20-30 menit sebelum waktu yang dibutuhkan untuk bangun. Usahakan tidak pulang larut malam dan hindari begadang.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Tips Membangun Kepercayaan Diri kala Wawancara Kerja

22 jam lalu

Ilustrasi wawancara kerja. Shutterstock
Tips Membangun Kepercayaan Diri kala Wawancara Kerja

Agar bisa menjalani wawancara kerja dengan percaya diri dan lancar, sebaiknya siapkan diri dengan tips berikut.


Jangan Terkecoh Pertanyaan Wawancara Kerja Berikut agar Anda Tak Menyesal

2 hari lalu

Ilustrasi pria dan wawancara kerja. Shutterstock
Jangan Terkecoh Pertanyaan Wawancara Kerja Berikut agar Anda Tak Menyesal

Berikut beberapa pertanyaan dalam wawancara kerja yang bersifat menjebak karena tampak mudah dan sederhana namun sulit dijawab dengan tepat.


7 Tips Cara Main LinkedIn biar Cepat Dapat Kerja

5 hari lalu

Jejaring sosial LinkedIn. forbes.com
7 Tips Cara Main LinkedIn biar Cepat Dapat Kerja

Berikut hal-hal yang bisa dilakukan job seeker terhadap akun LinkedIn mereka agar cepat mendapat pekerjaan


Ciri Orang Alami Kecemasan Terkait Produktivitas

6 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Ciri Orang Alami Kecemasan Terkait Produktivitas

Pakar mengatakan gangguan kecemasan terkait produktivitas dapat mempengaruhi mental dan emosional seseorang. Berikut tanda-tandanya.


Tips Bekerja dari Mana Saja agar Hemat Biaya

9 hari lalu

Ilustrasi bekerja dari hotel atau work from hotel. Dok. Pegipegi
Tips Bekerja dari Mana Saja agar Hemat Biaya

Berikut tips buat yang ingin bekerja dari mana saja atau work from anywhere agar tidak menguras kantong.


Waspadai Tawaran Lowongan Kerja ke Luar Negeri di Media Sosial, Cek Kebenarannya

12 hari lalu

Ilustrasi mencari lowongan pekerjaan di internet. shutterstock.com
Waspadai Tawaran Lowongan Kerja ke Luar Negeri di Media Sosial, Cek Kebenarannya

Masyarakat diimbau tidak mudah percaya dengan akun-akun di media sosial yang menawarkan lowongan kerja ke luar negeri.


Sopan saat Wawancara Kerja dengan Tak Menanyakan Hal Berikut

12 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. Shutterstock
Sopan saat Wawancara Kerja dengan Tak Menanyakan Hal Berikut

Berikut beberapa poin yang sebaiknya tidak ditanyakan saat wawancara kerja atau Anda akan kehilangan peluang mendapat pekerjaan.


Kelas Industri di SMKN 6 Yogyakarta Siapkan Terapis Profesional, 100 Persen Terserap Kerja

13 hari lalu

Kelas industri antara De Wave dengan SMKN 6 Yogyakarta.Dokumentasi: Ditjen Vokasi Kementerian Pendidikan.
Kelas Industri di SMKN 6 Yogyakarta Siapkan Terapis Profesional, 100 Persen Terserap Kerja

Kelas industri ini bahkan sudah melahirkan terapis-terapis profesional yang kini bekerja di sejumlah outlet de Wave di seluruh Indonesia.


Memahami Gaya Hidup Slow Living dan Kelebihannya

17 hari lalu

Ilustrasi karyawati bahagia. unsplash.com/Brooke Cagle
Memahami Gaya Hidup Slow Living dan Kelebihannya

Berikut pengertian gaya hidup slow living untuk melepaskan diri dari kepenatan kehidupan sehari-hari yang mengganggu kesehatan mental.


Data Tawuran Akan Masuk dalam SKCK, Bakal Berpengaruh Saat Melamar Pekerjaan

21 hari lalu

Empat belas remaja kelompok tawuran di Jalan Slipi I, Jakarta Barat, ditangkap pada Sabtu dinihari, 4 Februari 2023. Belasan remaja yang ditangkap bersama empat golok dan satu batang bambu itu, kini dikurung di Kepolisian Sektor Palmerah. Foto Instagram @patroliperintispresisi_PMJ
Data Tawuran Akan Masuk dalam SKCK, Bakal Berpengaruh Saat Melamar Pekerjaan

Wakapolres Jakarta Selatan menyatakan data tawuran yang dilakukan seorang pelajar akan tercatat dalam SKCK. Bakal berpengaruh saat mencari kerja.