TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua yang mendapati indikasi anaknya menjadi incaran predator di dunia maya tak boleh tinggal diam. Jika anak mengadu ada orang asing yang ujug-ujug berkometar tidak pantas di akun media sosialnya, atau muncul pemberitahuan ada yang mencoba membuka akun anak dari perangkat tak dikenal, maka mulailah bertindak.
Country Marketing Director for Google Indonesia, Philippines, and South East Asia, Veronica Utami memaparkan beberapa langkah yang perlu orang tua lakukan untuk mengatasi ini. "Yang paling utama adalah pastikan komunikasi terus terjalin dengan anak secara terbuka," kata Veronica dalam diskusi Google Ajak Keluarga Aman Berinternet lewat daring pada Rabu, 30 Juni 2021.
Komunikasi terbuka dengan anak menjadi penting karena ini adalah pintu gerbang kolaborasi orang tua dengan anak untuk menjauhkan keluarga dari predator di dunia maya. Indikasi sukses tidaknya komunikasi ini adalah apakah anak merasa aman dan nyaman saat bercerita kepada orang tuanya?
Ilustrasi anak dan orang tua bermain gadget. itechgadget.com
Setelah komunikasi orang tua dengan anak terbangun dengan baik, langkah berikutnya adalah melaporkan orang asing tersebut ke penyedia layanan. Di Google misalkan, Veronica mengatakan, ada fitur 'report' yang memungkinkan pengguna melaporkan pihak lain yang dianggap melakukan perisakan, ujaran kebencian, dan lainnya. Jika sudah dilaporkan, sistem akan mengulasnya lebih lanjut.
Apabila sudah dilaporkan namun orang tersebut masih mengganggu anak, maka blokir akunnya. "Blokir sehingga orang itu tidak bisa mengontak anak," katanya. Jika tak juga berhasil, maka berhenti menggunakan layanan atau aplikasi tersebut. Buat akun baru dan persempit lingkaran pertemanan supaya si predator tadi tidak bisa masuk.
Veronica menekankan pentingnya keterbukaan sehingga anak proaktif dan tidak takut mengadu kepada orang tua apabila terjadi hal yang tak diinginkan. Begitu juga sebaliknya, orang tua tidak enggan bertanya apa saja aktivitas anak bersama teman-temannya selama terhubung di dunia maya.
Baca juga:
Marak Kasus Covid-19 pada Anak, Ini 4 Tips yang Harus Dilakukan Orang Tua