TEMPO.CO, Jakarta - Produk perawatan kulit pria masih terbilang minim. Di Indonesia juga masih sedikit pria yang mementingkan penggunaan produk perwatan diri, terutama untuk kulit wajah. Karena hal tersebut, kebutuhan informasi akan pentingnya perawatan wajah pria seolah tidak begitu penting.
Lifestyle Content Creator, Bimo Ghifari, mengungkapkan jika hal itu juga terjadi padanya. Namun, sebisa mungkin ia selalu memenuhi kebutuhan untuk perawatan wajah.
“Kulit wajah yang terawat juga akan menentukan penampilan seseorang. Kalau ada yang jika menggunakan produk perawatan kulit wajah itu terlalu feminim rasanya tidak tepat. Jika memiliki penampilan yang lebih terawat, produktivitas pria juga akan lebih meningkat,” ujarnya.
Menurut Bimo, kulit pria dan wanita tidak sama, maka harus mencari rangkaian produk yang memenuhi kebutuhan wajah pria. Karena pamor skincare pria belum begitu populer, maka laki-laki harus memiliki kejelian memilih rangkain yang tepat. Berikut tips agar memiliki wajah terawat dari Bimo Ghifari.
Cuci muka
Padatnya aktivitas membuat kulit pria lebih mudah berkeringat dan berminyak. Tak hanya itu, karena pori-pori lebih besar, kotoran dari debu dan paparan lain mudah masuk ke kulit. Jika tidak cepat dibersihkan, maka akan membuat wajah rentan timbul komedo dan juga jerawat. Oleh karena itu, pria harus memiliki satu rangkaian sabun pencuci muka yang cocok. Tidak ada salahnya untuk mencoba beberapa produk guna mencari tahu mana yang sekiranya cocok bagi wajah. Namun, sebelum itu cari tahu dulu komposisinya.
Pelembab
Meskipun wajah pria cendrung berminyak, penggunaan pelembab setelah dibersihkan sangat penting. Wajah berminyak belum tentu kulitnya bertekstur lembab. Dengan menggunakan pelembab akan menjaga kekenyalan kulit wajah. Selain itu akan melindungi wajah dari paparan sinar matahari dan juga perubahan suhu.
Cari pasangan yang mengarahkan
Pria yang memiliki pasangan yang mengerti kebutuhan perawatan kulit juga sangat membantu. Mereka akan membimbing dalam segi memilih produk dan cara menggunakan. Bukan diejek, namun akan dibimbing oleh pasangan untuk bijak dalam merawat wajah. Tak hanya pasangan, cari juga lingkungan yang berpikir jika pria merawat kulit wajah adalah hal yang normal.
Jangan dengarkan omongan orang lain
Memiliki wajah terawat yang sehat dan berseri mutlak menjadi kebutuhan semua umat manusia tanpa melihat gender. Namun, masalah gender masih sering diungkit jika pria memiliki perhatian pada perawatan diri. Karena dianggap sebagai aktivitas feminim, pria jadi tidak mementingkan kebutuhan perawatan. Namun, wajah terawat tidak akan lahir jika hanya mendengarkan stigma tersebut. Pria tidak perlu mendengarkan hal tersebut jika ingin mendapatkan wajah yang terawat.
