Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jaga Kesehatan, Inilah 7 Nutrisi yang Perlu Dipenuhi Lansia

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi lansia makan sayur. Shuttterstock
Ilustrasi lansia makan sayur. Shuttterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKetika Anda memasuki usia 50 tahun, tubuh Anda mulai berubah. Begitu pula kebutuhan nutrisi Anda. Dengan mempertahankan pola makan yang sehat dan mengonsumsi cukup nutrisi, seseorang tetap dapat hidup sehat di usia lanjut (lansia). 

Kesehatan di usia lanjut perlu dipertahankan dengan memastikan beberapa faktor tetap terjaga. Faktor tersebut di antaranya adalah pola makan, aktivitas fisik, kondisi kesehatan dan riwayat kesehatan, kebutuhan sosial, hingga jaminan akses perawatan medis.

Pola makan yang sehat harus mencakup nutrisi yang lengkap bagi tubuh. Dilansir dari laman Healthline, berikut merupakan nutrisi yang perlu dipenuhi orang yang sudah lanjut usia:

1. Protein

Protein membantu tubuh membangun dan mempertahankan massa otot tanpa lemak. Otot ini berguna untuk memertahankan gaya hidup aktif dan metabolisme serta kekebalan tubuh yang kuat.

Protein didapat dari sumber makanan seperti daging tanpa lemak, unggas, ikan, tahu, telur, dan tempe. Protein direkomendasikan untuk dikonsumsi orang lanjut usia sebanyak 1.2 gram per kilogram setiap harinya. Hal ini untuk memastikan massa otot tubuh tetap terjaga selama melakukan aktivitas fisik.

2. Serat

Konsumsi serat baik untuk kesehatan usus dan pencernaan. Selain itu, serat dapat menstabilisasi gula darah dan memertahankan berat badan yang sehat. Serat dapat diperoleh dari sayur, buah, dan kacang-kacangan. Konsumsinya direkomendasikan sebanyak 25 hingga 38 per harinya. Beberapa orang butuh untuk mengonsumsi suplemen serat yang dianjurkan dokter.

3. Kalsium

Kalsium adalah mineral utama yang dibutuhkan bagi kesehatan tulang, fungsi saraf, dan kontraksi jantung serta otot. Konsumsi kalsium yang cukup dapat mencegah penyakit seperti osteoporosis.

Kalsium dapat didapatkan dari produk susu, tanaman hijau seperti bayam, serta minuman seperti susu kedelai dan almond. Wanita dan pria yang sudah mengalami menopause membutuhkan asupan kalsium lebih banyak, yaitu sekitar 1.200 miligram per hari, ketimbang orang-orang pada umumnya, yaitu 1.000 miligram per hari.

4. Vitamin D

Vitamin ini baik untuk kesehatan tulang dan imun. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan penurunan kesehatan mental, penurunan kesehatan jantung, osteoporosis, depresi, hingga diabetes tipe 2. Vitamin D dapat diperoleh dari paparan cahaya matahari di pagi hari, tetapi juga dapat diperoleh dari asupan produk susu, jamur, kuning telur, dan ikan berlemak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Omega 3

Omega 3 mencegah penurunan kesehatan mental dan otak, seperti alzheimer dan demensia. Bukan hanya itu, omega 3 baik untuk kesehatan kulit dan jantung. Anda dapat mendapatkan nutrisi ini melalui konsumsi ikan (salmon, tuna, sarden, hingga ikan kembung), kacang-kacangan, dan ganggang laut.

6. Vitamin B12

Metabolisme tubuh dan produksi sel darah merah dipengaruhi oleh vitamin jenis ini. Perbaikan DNA, fungsi imun tubuh, dan kesehatan otak juga dipengaruhi oleh vitamin B12. Setelah usia 50 tahun, tubuh Anda mengalami penurunan dalam penyerapan vitamin B12 sehingga asupannya perlu ditambah.

Vitamin jenis ini biasanya dapat ditemukan di produk hewani, seperti daging, ikan, unggas, dan produk susu. Sereal juga banyak yang mengandung vitamin B12. Jika Anda merupakan vegan atau vegetarian, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengonsumsi suplemen.

7. Kalium

Kalium diperlukan tubuh untuk menurunkan tekanan darah dan risiko stroke hingga penyakit jantung. Mineral ini dapat ditemukan di berbagai sayur-mayur, buah-buahan, biji-bijian, produk susu, kacang-kacangan, dan daging. Kalium direkomendasikan untuk dikonsumsi sebanyak 2.600 hingga 3.400 miligram per hari.

8. Antioksidan

Antioksidan membantu tubuh menetralisir racun dan senyawa radikal yang ada dalam tubuh. Antioksidan termasuk vitamin A, C, E, dan zinc. Pilihan makanan terbaik untuk mendapatkan antioksidan adalah sayuran dan buah-buahan berwarna-warni, biji-bijian, kacang-kacangan, coklat hitam, kopi, dan teh. Sejauh ini, tidak ada batasan minimal seseorang untuk mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan.

Semakin beranjak usia, Anda semakin mengalami pengurangan massa tulang dan otot. Selain itu, metabolisme tubuh juga semakin melambat. Olahraga teratur dan diet yang sehat, terutama konsumsi protein, dapat membantu Anda mencegah efek penuaan ini.

DINA OKTAFERIA

Baca juga: Makin Tua Makin Malas Makan, Ini Pola Makanan Sehat Untuk Lansia

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

21 jam lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

2 hari lalu

Lenny Kravitz tetap nyentrik dengan celana kulit ketat dan sepatu bot saat latihan angkat beban bersama pelatih pribadinya. Instagram.com/@lennykravitz
Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?


Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

3 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

4 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

4 hari lalu

Ilustrasi mengompol. Qsota.com
Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.


Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

5 hari lalu

Ilustrasi berlari. Shutterstock
Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman


Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

5 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.


4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

6 hari lalu

Pelari Indonesia Agus Prayogo (kiri) berlari pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

6 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.