Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dampak Polusi Udara pada Bagian Tubuh

Reporter

image-gnews
Ilustrasi polusi udara (Pixabay.com)
Ilustrasi polusi udara (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polusi udara sangat sulit dihindari. Apalagi jika tinggal di kota besar yang ramai atau daerah yang banyak pabrik. Polutan mikroskopis di udara dapat menyelinap melewati pertahanan tubuh, menembus jauh ke dalam sistem pernapasan dan peredaran darah, merusak paru-paru, jantung, dan otak.

Dampak polusi udara terhadap kesehatan manusia dapat menyebabkan penyakit, seperti gangguan pernapasan, disfungsi kardiovaskular, kanker, bahkan kematian. Dilansir dari Timesofindia, berikut beberapa dampak polusi udara pada tubuh.

Gangguan pernapasan
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 90 persen populasi global menghirup udara yang tercemar, yang terdiri dari gas dan partikel berbahaya yang dapat merusak kesehatan paru-paru. Ketika menghirup polusi udara, kita mengekspos saluran pernapasan ke partikel kecil berbahaya yang dapat mengiritasi saluran udara dan menyebabkan sesak napas, batuk, mengi, asma, dan nyeri dada. Seiring waktu, paparan polusi udara dapat mengembangkan masalah kesehatan lain, mempengaruhi jantung, otak, kulit, dan organ vital lain.

Masalah jantung
Kondisi jantung seperti serangan jantung adalah penyebab utama kematian, menurut WHO. Para ahli percaya ada hubungan langsung antara polusi udara dan pembentukan plak di arteri koroner, yang memasok darah, oksigen, dan nutrisi ke jantung. Ketika menghirup polusi udara, partikel dapat diserap dalam aliran darah, yang kemudian menyebar ke berbagai organ tubuh.

Saat menghirup udara yang tercemar, respons imun berpikir polutan udara adalah bakteri dan memicu respons yang menyebabkan arteri di jantung menyempit dan otot melemah, membuat Anda lebih rentan terhadap serangan jantung.

Risiko fungsi otak
Sampai sekarang, kondisi neurologis seperti stroke, demensia, dan gangguan kemampuan kognitif telah dikaitkan dengan polusi udara. Studi terbaru menunjukkan udara yang berbahaya dan tercemar sebenarnya dapat mempengaruhi fungsi otak dengan cara yang paling ketat. Beberapa penelitian telah mengklaim tingkat polusi udara yang tinggi dapat merusak kemampuan kognitif anak-anak, meningkatkan risiko penurunan kognitif orang dewasa, bahkan mungkin berkontribusi pada depresi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kulit rusak
Paparan polusi udara yang berulang dapat merusak kulit juga. Kulit adalah organ terbesar tubuh, yang pertama terkena segala jenis polusi eksternal. Polusi udara diyakini menyebabkan stres oksidatif, yang pada gilirannya menyebabkan jerawat, kerut, dan eksim pada anak-anak.

Gangguan mata
Sejauh menyangkut polusi udara, mata juga bisa rentan terhadapnya. Gejalanya dapat bervariasi dari orang ke orang. Sementara beberapa mungkin tidak menunjukkan tanda-tanda, yang lain mungkin mengalami mata kering, ketidaknyamanan, dan bahkan iritasi, terutama ketika mata terkena ozon (O3) dan nitrogen dioksida (NO2), hal itu dapat menyebabkan konjungtivitis. Pemakai lensa kontak lebih rentan terhadap komplikasi tersebut.

YINOLA CRISSY ELENROSE HADRIAN | TIMES OF INDIA

Baca juga: Bahaya Polusi Udara, Simak Saran Dokter Paru

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

9 menit lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.


Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

22 jam lalu

Kandungan mikroplastik dari hasil penelitian atas tiga merek air mineral dalam kemasan saat diteliti di laboratorium FMIPA-Universitas Indonesia, Depok, Rabu (14/3). (foto: TEMPO/ Gunawan Wicaksono)
Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?


IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

1 hari lalu

Warga berolahraga di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu 14 April 2024. Hari bebas kendaraan bermotor atau cara free day (CFD) masih ditiadakan di DKI Jakarta usai Lebaran 2024. Namun, sejumlah warga masih terlihat meramaikan kawasan Bundaran HI. TEMPO/Subekti.
IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.


Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

5 hari lalu

Lalat buah. Kredit: Wikipedia
Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.


Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

10 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

19 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

27 hari lalu

Ilustrasi stroke. healthline.com
Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

Studi ini mengeksplorasi hubungan antara paparan polusi cahaya pada malam hari dengan potensi risiko kesehatan otak dan stroke.


Cara Jaga Kesehatan Paru-paru yang Dianjurkan Pulmonolog

27 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Wikipedia
Cara Jaga Kesehatan Paru-paru yang Dianjurkan Pulmonolog

Pulmonolog membagi tips untuk menjaga kesehatan paru-paru dan sistem pernapasan sepanjang hayat. Berikut di antaranya.


Militer Spanyol Kirim Bantuan Kemanusiaan lewat Udara ke Jalur Gaza

28 hari lalu

Bantuan dijatuhkan melalui udara di Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 1 Maret 2024. REUTERS/Kosay Al Nemer
Militer Spanyol Kirim Bantuan Kemanusiaan lewat Udara ke Jalur Gaza

Walau otoritas Gaza memperingatkan pengiriman bantuan kemanusiaan lewat udara tidak aman, namun sejumlah negara masih melakukannya.


18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

31 hari lalu

Militer Yordania menjatuhkan bantuan dari udara di Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah di selatan Jalur Gaza 26 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

Setidaknya 12 warga Palestina tenggelam setelah mereka berenang ke Laut Gaza saat mencoba mendapatkan bantuan yang diterjunkan dari udara