TEMPO.CO, Jakarta - Gugup kala kencan pertama itu wajar, apalagi jika perkenalan awal lewat aplikasi kencan online. Oleh karena itu, segala sesuatunya harus dipersiapkan agar dapat berjalan lancar. Psikolog klinis dan pakar hubungan Inez Kristanti mengatakan perasaan gugup menjelang kencan pertama biasanya timbul karena ekspektasi.
"Karena suka nonton film atau apa, jadi kita membayangkan kencan pertama harus berkesan banget, dikasih bunga dan lainnya. Ini yang menjadi kayak tekanan buat kita untuk first date," ujar Inez dalam webinar Tinder "Connect and Let Sparks Fly on the First Date", Jumat, 11 Februari 2022.
Inez menjelaskan yang perlu diperhatikan saat kencan pertama adalah membuat perasaan nyaman terhadap diri sendiri terlebih dulu. Kencan pertama adalah permulaan untuk saling mengenal sehingga tidak perlu berekspektasi terlalu jauh dan memikirkan segala sesuatu yang belum terjadi.
Menurut Inez, orang biasanya sudah membayangkan berbagai hal terhadap pasangan kencannya dan cenderung ingin memberikan sesuatu yang berkesan. Hal ini yang pada akhirnya membuat banyak pikiran dan menambah tekanan atau perasaan gugup.
"Kita pasti kepikiran dia sukanya apa, takutnya dia enggak suka pilihan kita atau terlalu mewah atau kemurahan, dia suka sama kita apa enggak, itu wajar," kata Inez. "Kadang kita lupa kalau kencan pertama itu bukan membuat terkesan tapi hanya menunjukkan diri kita itu yang seperti apa, jangan hanya fokus pada apa yang dia suka."
Ia mengatakan kencan pertama sebaiknya tidak menjadi beban bagi kedua belah pihak. Saling merasa nyaman dan menjadi diri sendiri adalah kunci.
"Ini waktu untuk aku kenal kamu, kamu kenal aku. Kalau cocok lanjut, kalau enggak ya sudah enggak apa-apa," jelas Inez.
Baca juga: Kencan Pertama Tak Berkesan, Jangan Harap Ada Kencan Kedua
