Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Fakta Menarik Tentang Anjing Pelacak

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Petugas kepolisian bersama anjing pelacak melintas di jalur material guguran awan panas Gunung Semeru di Curah Koboan, Pronojiwo, Jawa Timur, Kamis 9 Desember 2021. Pencarian korban guguran awan panas Gunung Semeru difokuskan di sejumlah titik di antaranya Kajar Kuning, Sumber Wuluh, Curah Koboan dan Pronojiwo. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Petugas kepolisian bersama anjing pelacak melintas di jalur material guguran awan panas Gunung Semeru di Curah Koboan, Pronojiwo, Jawa Timur, Kamis 9 Desember 2021. Pencarian korban guguran awan panas Gunung Semeru difokuskan di sejumlah titik di antaranya Kajar Kuning, Sumber Wuluh, Curah Koboan dan Pronojiwo. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada kondisi-kondisi tertentu polisi dalam menjalankan tugasnya akan dibantu anjing pelacak. Anjing-anjing ini telah dilatih secara khusus untuk menjalankan fungsi seperti penangkapan, pelacakan atau deteksi, hingga pencarian dan penyelamatan. Lalu apa saja fakta menarik tentang anjing pelacak?

Berikut fakta menarik tentang anjing pelacak dikutip dari laman American Kennel Club:

1. Dilatih untuk menangkap pelaku kejahatan

Anjing pelacak telah dilatih untuk meningkatkan rasa curiga mereka. Saat melakukan penangkapan terhadap pelaku, anjing pelacak telah dilatih untuk menangkap atau menghentikan penjahat yang mencoba kabur. Anjing pelacak akan menggigit pelaku kejahatan dan berupaya menghentikan pelariannya sehingga tak jarang mereka mempertaruhkan nyawa berhadapan dengan pelaku kejahatan yang membawa senjata.

2. Tidak semua anjing dapat dijadikan anjing pelacak

Meski semua anjing memiliki naluri berburu, tetapi tidak semua anjing dapat dijadikan sebagai anjing pelacak. Kebanyakan anjing yang digunakan adalah ras penggembala, seperti Belgian Malinois, German Shepherd Dogs, dan Dutch Shepherds. Selama ratusan tahun, anjing jenis penggembala telah dibiakkan untuk memiliki kekuatan fisik dan kecerdasan yang dibutuhkan pemiliknya untuk menggembalakan ternak. Naluri menggembala ini diwariskan secara turun temurun. Anjing pelacak harus menjadi anjing yang stabil dengan kemampuan untuk mengetahui kapan seseorang menjadi ancaman dan bertindak hanya atas perintah pawangnya.

3. Mendeteksi aroma untuk menemukan orang hilang atau bersembunyi

Tak hanya soal penangkapan, anjing pelacak sesuai namanya juga harus memiliki kemampuan untuk melacak melalui hidungnya. Anjing memang memiliki indra penciuman yang luar biasa. Mereka memiliki 225 juta reseptor aroma di hidung, sementara manusia hanya memiliki 5 juta reseptor. Polisi menggunakan kemampuan anjing ini untuk melacak penjahat yang bersembunyi atau barang yang mereka sembunyikan.

4. Dilatih khusus untuk mendeteksi obat-obatan terlarang, bahan peledak, dan lainnya

Anjing pelacak dilatih untuk mendeteksi obat-obatan terlarang dan sebagainya. Saat terjadi penangkapan atau penyergapan, polisi dapat segera mengetahui apakah ada obat-obatan terlarang melalui pelacakan yang dilakukan anjing pelacak. Anjing-anjing ini juga dilatih untuk mendeteksi adanya aroma bahan peledak, ranjau, dan sebagainya. Dengan kemampuan mendeteksinya, anjing pelacak tak jarang digunakan di bandara maupun area pintu masuk perbatasan.

5. Mencari dan menyelamatkan orang hilang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain dilatih untuk menangkap dan mendeteksi, anjing pelacak juga dilatih untuk mencari orang hilang atau bahkan menyelamatkannya. Dengan kemampuan mendeteksi bau hingga berkilo-kilo meter, anjing pelacak dapat menuntut polisi dalam pencarian orang hilang. Anjing pelacak biasanya juga digunakan untuk membantu menemukan mayat korban bencana alam seperti longsor, banjir, gunung meletus dan lainnya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Ketahui Awal Anjing Pelacak K-9: Hewan Setia Pembantu Polisi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

47 menit lalu

Bark Air yang menyediakan penerbangan khusus anjing bakal beroperasi mulai Mei 2-24 (Dok. Bark Air)
Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.


Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

2 hari lalu

Sejumlah anak-anak belajar di tenda darurat yang didirikan di halaman Kantor Denjasa Angkutan dan Denhar Jasa Int Bekangdam XVII/Cenderawasih di Weref, Kota Jayapura, Papua, Jumat 10 Februari 2023. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, akibat gempa magnitudo 5,4 yang terjadi pada 9 Februari 2023 itu mengakibatkan empat korban jiwa, 2.261 orang mengungsi, dan puluhan bangunan mengalami kerusakan ringan hingga berat. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.


Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

2 hari lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

3 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

Koper berwarna hitam berisi mayat ditemukan warga di semak-semak pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

4 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

PBB menyerukan dilakukannya penyelidikan atas temuan ratusan mayat di dua rumah sakit di Gaza.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

5 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.


Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Apartemen Lavande, Kulit Lutut Mengelupas

5 hari lalu

Ilustrasi mayat. AFP/John MacDougall
Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Apartemen Lavande, Kulit Lutut Mengelupas

Seorang laki-laki bernama Winarman, 54 tahun, ditemukan meninggal di satu unit Apartemen Lavande, Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet.


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

5 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.