TEMPO.CO, Jakarta - Kebocoran gas terjadi di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Dieng pada Sabtu, 12 Maret 2022. Akibat insiden gas beracun tersebut dikabarkan seorang pekerja tewas dan 6 pekerja lainnya dirawat di rumah sakit.
Menurut penjelasan PT Geo Dipa Energi (Persero), insiden yang terjadi bukan ledakan pada sumur atau sumur pengeboran. Kebocoran gas terjadi saat eksisting PLTP Dieng Unit 1 sedang diperbaiki oleh rig kontraktor.
"Tidak terjadi ledakan di lokasi sumur yang dibor, sebagaimana informasi yang tersebar di media sosial, karena sumur dalam posisi dimatikan. Pekerja diduga terkena gas beracun yang terkonsentrasi di dalam alat pompa bor," kata Kepala Bagian Humas PT Geo Dipa Energi Unit Dieng Chorul Anwar, seperti dilansir Antara.
Saat para pekerja melakukan persiapan pengeboran, diduga keluar gas H2S dari sumur yang menyebabkan pekerja keracunan.
Gas beracun di sekitar kita
Salah satu keracunan gas yang juga sering kita dengar adalah keracunan karbon monoksida (MO). Dilansir dari laman Webmd, Karbon monoksida adalah gas yang dihasilkan kapan saja yang terbuat dari bahan bakar fosil terbakar. Karbon monoksida ini adalah jenis gas yang tidak dapat dilihat, dirasa atau dicium.
Oven, kompor gas, pemanas, dan perangkat lainnya mengeluarkan sedikit gas MO saat sistem kerjanya normal. Namun, jika ada yang tak beres atau jika orang menggunakannya di tempat yang salah, asapnya bisa muncul dan membahayakan jiwa.
Dalam jumlah besar, gas MO ini akan mengambil ruang oksigen yang ada di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan, hati, otak, atau organ vital akan kekurangan oksigen. Gejalanya, sesak napas, pusing, mual, dan sakit kepala.
Karbon monoksida sangat berbahaya bagi bayi, wanita hamil, dan orang-orang dengan penyakit seperti emfisema (yang merusak kantong udara di paru-paru), penyakit asma atau jantung, karena gas itu bisa melukai paru-paru mereka.
Jika hal tersebut terjadi, segeralah beranjak ke ruang dengan udara segar, di samping jendela atau pintu terbuka, atau pergi ke luar rumah. Pastikan orang lain di rumah juga diperingatkan. Jangan kembali ke rumah sampai aman dan hubungi petugas yang terkait seperti pemadam kebakaran.
M. RIZQI AKBAR
Baca: Gas Beracun Juga Ada di Sekitar Rumah, Begini Mengatasinya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.