TEMPO.CO, Jakarta - Menjadi diri sendiri yang otentik adalah hal penting, termasuk membangun merek dagang, terutama untuk kesuksesan jangka panjang. Merek otentik bukan hanya tentang tampilan saja.
Merek sendiri juga bermuara pada kejujuran. Berikut beberapa tahapan membuat merek dagang sendiri menjadi lebih otentik.
Temukan ciri khas
Dalam perjuangan, Anda akan mempelajari keterampilan yang dibutuhkan. Untuk itu Anda akan menggunakan keterampilan dalam mengajar, menginspirasi, atau memecahkan masalah. Hal inilah yang menjadi ciri khas. Luangkan waktu untuk mempelajari keterampilan yang dibutuhkan, menerapkan, dan melihat hasilnya. Jangan menjadi penjual biasa namun jadilah orang yang berdampak, peduli, dan membuka jalan bagi orang lain.
Bangun media sosial
Ketika pertama kali mulai membangun merek dagang pribadi, bagaimana Anda menampilkan diri dan menentukan bagaimana orang lain dalam memandang Anda? Seiring waktu, kejujuran, integritas, dan karakter sejati Anda dapat membantu membangun komunitas orang-orang yang menghargai dan berbagi visi, tujuan, dan nilai. Anda dapat berbagi kisah nyata dalam perjuangan dan menentukan apa yang diharapkan oleh audiens dan apa yang bisa mereka dapatkan.
Terapkan strategi pemasaran
Branding dan pemasaran merupakan paduan yang sangat baik. Ketika brand benar-benar baik maka pemasaran hanya menambahkan lebih banyak kesadaran. Pemasaran yang baik sendiri juga membutuhkan dampak. Kampanye pemasaran adalah cara merek Anda untuk mengatakan, "Beginilah cara kami dapat membantu Anda." Saat merencanakan pemasaran untuk merek, pikirkan dari sudut pandang konsumen. Jika saya adalah konsumen yang perlu menyelesaikan masalah ini, apa yang akan menarik perhatian saya?
Memelihara hubungan jaringan yang asli
Baik berhubungan dengan influencer, selebritas, jurnalis, atau lainnya yang ditemui, pastikan untuk membangun hubungan yang sehati. Penting untuk diingat untuk tetap rendah hati dan memiliki koneksi hati dan jiwa yang nyata di sepanjang perjalanan Anda. Kesuksesan sejati diukur dari dampak dan umur panjang.
Lakukan permainan yang panjang
Dalam olahraga, ketika kalah di permainan, maka lawan akan terus berlatih lebih banyak dan mengerjakan keahlian untuk meningkatkan fokus. Dalam perjalanan menuju kesuksesan, Anda mungkin akan kehilangan beberapa klien. Tetapi selalu ingat inti dari alasan dan tujuan. Jika terus memainkan permainan panjang dan mengetahui tujuan, walaupun merasa kalah Anda akan tetap bangkit dan terus maju.
Baca juga: Tips buat Penjual agar Produk Laris
