Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Obat Sirup Ditarik, Ini Kelebihan dan Kekurangan Obat Tablet

image-gnews
Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti
Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM Penny Kusumastuti Lukito mengungkap bagaimana prosedur penarikan obat sirup yang mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG). Menurut dia prosedur penarikan obat tersebut dilakukan oleh masing-masing industri farmasi.

“Prosedur penarikan, tentunya dilakukan oleh industri masing-masing, dan dilaporkan pada kami dan dikawal terus,” ujar dia di Kantor BPOM, Jakarta Pusat pada Ahad, 23 Oktober 2022. Bagaimana alternatif masyarakat bisa membeli obat? Salah satunya beralih ke tablet ataupun kapsul.

Tablet merupakan salah satu jenis bentuk obat yang paling umum ditemukan di apotek. Biasanya, bentuk obat ini digunakan sebagai obat oral atau obat yang dikonsumsi melalui mulut.

Varian Tablet Lebih Banyak 

Dikutip dari Healthline, tablet dibuat dengan cara mengompresi atau memadatkan sejumlah bahan bubuk hingga membentuk pil keras dan padat, tetapi berlapis halus sehingga mudah terurai di saluran pencernaan.k 

Berdasarkan bentuknya, tablet bisa berbentuk bulat, lonjong, ataupun cakram. Tablet berbentuk lonjong biasanya dikenal sebagai kaplet dan cenderung lebih mudah ditelan. Sementara itu, ada pula tablet yang memiliki garis cetak di bagian tengah, guna memudahkan pasien untuk membagi obat menjadi dua.

Baca juga :  Obat Sirup Tercemar EG dan DEG, Kepala BPOM: Penarikan Dilakukan oleh Industri Farmasi

Healthline juga menyebut bahwa beberapa tablet memiliki lapisan khusus yang memastikannya hanya pecah dan terurai ketika memasuki usus kecil. Tablet jenis ini biasanya memiliki kandungan tertentu dan hanya digunakan untuk pengobatan jenis tertentu pula. 

Selain itu, terdapat pula jenis tablet kunyah yang akan terurai ketika terkena air liur. Biasanya jenis ini digunakan untuk pasien yang memiliki kesulitan dalam menelan. 

Kelebihan Bentuk Obat Tablet 

Dikutip dari laman Healthline, berikut adalah sejumlah kelebihan bentuk obat tablet.

  • Murah

Walaupun hitungan harga termasuk relatif sebab bergantung pada merek, lokasi jual, dan sejenisnya, Healthline menyebut bahwa biaya produksi tablet lebih murah daripada bentuk obat kapsul. Alhasil, tablet cenderung lebih terjangkau bagi konsumen. 

  • Tahan Lama
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tablet biasanya memiliki kandungan kimia yang lebih stabil sehingga memiliki umur simpan atau masa kedaluwarsa yang lebih panjang. 

  • Kandungan Bahan Aktif Lebih Tinggi

Healthline menjelaskan bahwa satu tablet biasanya mampu menampung lebih banyak dosis bahan aktif daripada bentuk obat lainnya, seperti kapsul. 

  • Bisa Dipisah

Berbeda daripada bentuk obat cair atau sirup dan kapsul, tablet sering kali dapat dipisah menjadi dua dan berukuran lebih kecil guna memudahkan pasien untuk mengonsumsinya. 

  • Banyak Varian

Sebagaimana dituliskan di atas, tablet memiliki banyak jenis, salah satunya tablet kunyah. Jenis tablet ini memudahkan pasien yang kesusahan untuk menelan obat secara langsung.

Kekurangan Bentuk Obat Tablet 

  • Rawan Iritasi

Tidak sama dengan obat cair atau kapsul yang cenderung memiliki bagian lebih lunak, Healthline menyebut bahwa bentuk obat tablet cenderung rawan mengiritasi saluran pencernaan sebab bentuknya yang lebih keras. 

  • Penyerapan Lebih Lama

Berkaitan dengan bentuk obat yang padat, tablet lebih lambat diserap oleh tubuh apabila dibandingkan dengan kapsul atau obat sirup. 

  • Cenderung Lebih Pahit

Meskipun belakangan banyak produksi obat tablet dengan lapisan rasa agar lebih enak ketika ditelan oleh pasien, Healthline tetap menyampaikan bahwa obat tablet memang cenderung lebih pahit sehingga sering meninggalkan rasa tidak enak di mulut. 

Secara umum, obat tablet bekerja dengan cara terserap ke dalam aliran darah kemudian terlarut ketika perjalanan ke hati dan akan didistribusikan ke sejumlah organ. Sepanjang proses ini, obat mengalami perubahan kimia yang dikenal sebagai metabolisme. Terakhir, kelebihan bahan aktif  dalam obat biasanya akan diekskresikan melalui urine atau feses. Jadi, takut obat sirup? Salah satu alternatif adalah obat tablet.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN
Baca juga :
Terpopuler Bisnis: 133 Obat Sirup Tidak Mengandung EG dan DEG, Lowongan Kerja di Bank Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fungsi Parasetamol Tentu Tidak Termasuk untuk Mengempukkan Daging , Ini Bahayanya

10 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Fungsi Parasetamol Tentu Tidak Termasuk untuk Mengempukkan Daging , Ini Bahayanya

Fungsi parasetamol tentu tidak termasuk untuk mengempukkan daging. Saat digunakan memasak, parasetamol akan pecah menjadi zat beracun. Ini bahayanya.


Fungsi Parasetamol yang Jelas Bukan untuk Mengempukkan Daging, Ini Risiko Jika Konsumsi Berlebihan

12 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Fungsi Parasetamol yang Jelas Bukan untuk Mengempukkan Daging, Ini Risiko Jika Konsumsi Berlebihan

Belakangan video viral netizen menggunakan parasetamol untuk mengempukkan daging. Berikut efek bahaya yang bisa ditimbulkannya.


Lucia Rizka Andalusia Jabat Plt Kepala BPOM Gantikan Penny Lukito, Lulusan Unair, UI, dan Raih Doktor Kehormatan di UGM

24 hari lalu

Lucia Rizka Andalusia. Dok. Kemenkes
Lucia Rizka Andalusia Jabat Plt Kepala BPOM Gantikan Penny Lukito, Lulusan Unair, UI, dan Raih Doktor Kehormatan di UGM

Penny Lukito mengakhiri masa jabatannya sebagai Kepala BPOM 2016-2023. Posisinya pun digantikan Lucia Rizka Andalusia sebagai Plt Kepala BPOM.


Resmi Akhiri Jabatan sebagai Kepala BPOM, Berikut Profil Penny Lukito

25 hari lalu

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny K. Lukito memberi keterangan saat konferensi pers terkait pengawasan obat sirup di kantor BPOM, Jakarta. Minggu, 23 Oktober 2022. Badan POM menyebut ada 23 obat yang aman dari 102 obat yang ditemukan pada sejumlah pasien gagal ginjal. Penny mengatakan tidak seluruh obat sirup ditarik dari peredaran, karena terdapat temuan uji sampling yang tidak tercemar. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Resmi Akhiri Jabatan sebagai Kepala BPOM, Berikut Profil Penny Lukito

Kepala BPOM Penny Lukito telah mengakhiri masa jabatannya. Ia termasuk di garda depan saat pandemi Covid-19. Ini profil dan pencapaiannya.


Apa itu Kratom, Tanaman yang akan Diekspor Zulhas Tapi Dianggap Berbahaya oleh BNN

40 hari lalu

Seorang warga memperlihatkan dua lembar daun kratom atau daun purik jenis tulang merah di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Minggu 13 September 2020. Tanaman kratom (mitragyna speciosa) memiliki tiga jenis varian yaitu tulang merah (Red Vein), tulang hijau (Green Vein) dan tulang putih (White Vein) tersebut menjadi komoditas pertanian unggulan di daerah setempat. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/pras.
Apa itu Kratom, Tanaman yang akan Diekspor Zulhas Tapi Dianggap Berbahaya oleh BNN

Kratom (Mitragyna speciosa) merupakan tanaman yang memiliki efek serupa dengan kokain dan morfin


5 Kontroversi tentang Kratom, Permintaan Pasar Amerika hingga Soal Kandungannya

41 hari lalu

Daun Kratom atau Mitragyna Speciosa. Kredit: Wikipedia
5 Kontroversi tentang Kratom, Permintaan Pasar Amerika hingga Soal Kandungannya

Tumbuhan kratom terus menyedot perhatian. Kenapa?


Efek Samping Overdosis Parasetamol, Masalah Pencernaan sampai Gagal Hati

43 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Efek Samping Overdosis Parasetamol, Masalah Pencernaan sampai Gagal Hati

Orang biasanya langsung minum parasetamol tanpa memikirkan dosis. Padahal ada efek samping yang harus diwaspadai seperti juga obat-obatan lain.


Pelabelan BPA Dapat Motivasi Pelaku Industri Inovasi Kemasan AMDK yang Aman

57 hari lalu

Pelabelan BPA Dapat Motivasi Pelaku Industri Inovasi Kemasan AMDK yang Aman

Ada potensi masalah yang sangat besar pada kemasan galon isi ulang dari bahan plastik polikarbonat.


India Temukan Kembali Obat Sirup Beracun, Beberapa Bulan setelah Kematian Ratusan Anak

5 Oktober 2023

Poli Devi, yang putrinya Janvi yang berusia 11 bulan termasuk di antara anak-anak yang meninggal karena cedera ginjal setelah mengonsumsi sirup obat batuk yang terkontaminasi, memegang foto dirinya di rumah mereka di Ramnagar di pinggiran Jammu, India, 28 Maret 2023.  REUTERS/Anushree Fadnavis
India Temukan Kembali Obat Sirup Beracun, Beberapa Bulan setelah Kematian Ratusan Anak

Regulator obat-obatan India telah menemukan bahwa obat sirup untuk batuk dan anti-alergi yang dibuat oleh Norris Medicines ternyata beracun


Jangan Ragu Minum Obat Generik, Kualitasnya Setara Obat Paten

4 Oktober 2023

ilustrasi obat (pixabay.com)
Jangan Ragu Minum Obat Generik, Kualitasnya Setara Obat Paten

Ragu minum obat generik karena menyangsikan kemanjurannya? Apoteker menyatakan obat generik memiliki kualitas setara obat paten.