Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Stigma Masih Warnai Layanan Kesehatan Orang dengan HIV di Bandung

image-gnews
Layanan kesehatan bagi orang dengan HIV di Kota Bandung tersebar di 24 fasilitas seperti Puskesmas di Jalan Pasundan. TEMPO/ANWAR SISWADI
Layanan kesehatan bagi orang dengan HIV di Kota Bandung tersebar di 24 fasilitas seperti Puskesmas di Jalan Pasundan. TEMPO/ANWAR SISWADI
Iklan

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian mengakui, stigma terhadap orang dengan HIV sangat mungkin terjadi oleh petugas layanan yang belum terlatih maupun sudah. “Kami mohon maaf kalau itu memang terjadi dan menimpa teman-teman odhiv,” kata dia, Rabu 19 Oktober 2022. Menurutnya, secara berkala dinas melakukan penyadaran lewat beberapa pertemuan rutin untuk petugas sekaligus sosialisasi informasi terbaru soal HIV. “Kami selalu sigap menyesaikan case by case, kalau ada (stigma) kami sampaikan masalah itu ke petugas kesehatannya,” ujar Anhar.

Konseling orang dengan HIV di sebuah rumah sakit swasta di Bandung. (Dok.JIP Jabar)

Menurut Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung Sis Silvia Dewi, masalah stigma pada layanan kesehatan tergolong kasuistik. Dia mengatakan stigma  masih ada namun tidak terjadi di semua tempat layanan. “Kalau soal HIV AIDS itu jangan sampai nilai pribadi masuk ke nilai program, itu nggak akan benar, nggak akan obyektif,” kata Sis, Rabu 12 Oktober 2022. Karena itu KPA dan Dinas Kesehatan menurutnya, harus lebih sering meningkatkan kapasitas pada petugas layanan kesehatan. ”Semakin banyak orang yang terlatih dan tahu sehingga stigma diskriminasi bisa direduksi,” ujar Sis.

Beda cerita dari pendamping sebaya lainnya, Susi Nursilawati, 38 tahun, yang juga dari Female Plus. Bertugas sejak 2019, dampingannya ada 190 orang yang berobat di RSUD Ujung Berung, 65 orang di Puskesmas Pasundan, dan yang baru di RSUD Bandung Kiwari sebanyak 19 orang. “Selama ini nggak ada keluhan stigma, kalau ada apa-apa kita bahas bareng,” kata dia, Senin, 17 Oktober 2022.

Sementara Kepala Puskesmas Pasundan, S.N. Ningsih, berupaya agar tim petugas hanya melayani urusan medis di ruangan pelayanan, dukungan dan pengobatan bagi orang dengan HIV. “Kita menjaga kepercayaan dan kenyamanan, kita tahu mereka tidak mau nilai-nilai pribadi kita disampaikan ke mereka,” kata Ningsih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kalangan lembaga swadaya masyarakat peduli HIV dan AIDS di Kota Bandung menilai masalah stigma di tempat layanan kesehatan kini semakin berkurang. Menurut Arif Gunawan, koordinator pendukung sebaya di Female Plus, dari kasus stigma  yang terjadi kemungkinan karena petugas belum banyak tahu soal HIV. Kalau ada masalah kami bicarakan ke Dinas Kesehatan, kita juga nggak bisa ambil sikap boikot satu layanan, kita lebih soft aja,” ujarnya, Senin, 18 Oktober 2022.

Bagi aktivis Jaringan Indonesia Positif Jawa Barat di Bandung, isu stigma dan diskriminasi sekarang tidak sekuat sebelum 2010. “Kalau dulu ada yang ditolak aksesnya untuk berobat seperti kalangan transgender,” kata Anton Eka.

Kasus HIV di Kota Bandung

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

16 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui


Percepat Target Eliminasi TBC 2030, Kemenko PMK Luku Pedoman Mitra Penanggulangan TBCncurkan Bu

23 hari lalu

Menko PMK, Muhadjir Effendy dalam RTM pembahasan pemberian diskon tarif tol periode mudik Idul Fitri 1445 H/2024 M, melalui Zoom, Selasa, 4 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Percepat Target Eliminasi TBC 2030, Kemenko PMK Luku Pedoman Mitra Penanggulangan TBCncurkan Bu

Indonesia merupakan negara dengan beban TBC tertinggi kedua di dunia setelah India dengan estimasi 969.000 kasus.


Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

37 hari lalu

Kondisi pria Palestina yang terluka akibat penembakan oleh tentara Israel, di rumah sakit Al Shifa, Gaza, 1 Maret 2024. Penembakan oleh tentara Israel terhadap warga Palestina yang tengah menunggu bantuan itu menewaskan 112 orang dan lebih dari 750 orang terluka.  REUTERS/Kosay Al Nemer
Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.


Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

48 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga


Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

55 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.


Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

56 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan kedua Korea Selatan Park Min-soo berbicara saat konferensi pers di Sejong, Korea Selatan, 29 Februari 2024. Yonhap via REUTERS
Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

Ribuan dokter magang di Korea Selatan menolak untuk kembali bekerja meski diancam penangguhan izin medis.


Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

21 Februari 2024

Ratusan dokter di Korea Selatan berunjuk rasa di luar gedung parlemen memprotes rencana pemerintah yang akan menambah lagi tenaga medis sampai 10 tahun ke depan. Sumber: Reuters/asiaone.com
Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

Di Korea Selatan, dokter umum ternyata diupah rendah, sementara dokter bedah plastik dan dokter kulit dalam praktik swasta dibayar paling tinggi.


Kondom Bantu Cegah Infeksi Menular Seksual Hingga 90 Persen

20 Februari 2024

Ilustrasi kondom. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Kondom Bantu Cegah Infeksi Menular Seksual Hingga 90 Persen

Penggunaan kondom dapat mengurangi risiko penyakit menular yang disebabkan oleh hubungan seksual, seperti HIV atau Infeksi Menular Seksual,


Undang-undang anti-Poligami Disahkan di India, Pro-Kontra di Kalangan Wanita Muslim

12 Februari 2024

Wanita Muslim terlihat saat upacara pernikahan massal, di mana 51 pasangan Muslim mengucapkan sumpah pernikahan mereka, di Mumbai, India, 14 Januari 2024. REUTERS/Francis Mascarenhas/
Undang-undang anti-Poligami Disahkan di India, Pro-Kontra di Kalangan Wanita Muslim

Negara bagian Uttarakhand, India, mengesahkan undang-undang yang melarang poligami. Wanita Muslim ada yang setuju dan menentang.


Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

30 Januari 2024

Bappeda Llitbang Kabupaten Bogor menggelar Inovator Temu Inovator 2024 di Auditorium Setda Kabupaten Bogor, Cibinong, Selasa 30 Januari 2024. TEMPO/M.A MURTADHO
Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

Temu Inovator yang diselenggarakan setiap tahun disebutkan untuk meneruskan pembangunan prioritas di daerah itu.