Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dokter Sarankan Lakukan Vaksinasi untuk Cegah Demam Berdarah

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter spesialis penyakit dalam Sukamto Koesnoe, menganjurkan masyarakat melakukan vaksinasi demam berdarah untuk menurunkan risiko dan kasus demam berdarah pada orang dewasa usia 19-45 tahun.

"Tidak hanya anak-anak, orang dewasa juga perlu mendapatkan vaksinasi demam berdarah. Berbagai faktor seperti kondisi tubuh yang buruk bisa membuat sistem antibodi pada orang dewasa seseorang menurun," katanya di Jakarta, Minggu 5 Februari 2023.

Menurut Sukamto, jika gejala demam berdarah tidak segera ditangani akan mengakibatkan kondisi penyakit yang memburuk sehingga sama sekali tidak bisa disepelekan.

Data dari Kementerian Kesehatan, proporsi penderita demam berdarah pada tiga tahun terakhir paling tinggi berada pada golongan umur 15-44 tahun. "Kasus demam berdarah yang berat dapat mengakibatkan komplikasi dan kematian. Hal ini tentunya memperpanjang masa rawat inap dan biaya bagi para pasien," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski demikian, lanjut Sukamto, semua rentang umur tetap memiliki risiko terkena demam berdarah. Karenanya, pencegahan yang komprehensif dibutuhkan untuk dapat menurunkan risiko infeksi demam berdarah pada semua kelompok umur, salah satunya melalui vaksinasi.

Vaksinasi akan membantu sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi yang berfungsi mengenali kuman dan melawan kuman penyebab penyakit. Vaksinasi juga direkomendasikan oleh PAPDI (Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia).

Baca: Punya Selera Berdasarkan Tipe Darah, Nyamuk Berbahaya Lebih Suka Hisap Golongan Darah O

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

9 jam lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

23 jam lalu

Tangkapan layar (kiri) salah satu suplemen kesehatan yang ditarik kembali oleh Kobayashi Pharmaceutical pada 22 Maret 2024. Beberapa produk lainnya, termasuk Mio Sparkling Sake Premium (Rose) (kanan), telah ditarik kembali sehubungan dengan meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan.  (Gambar dan foto: situs Kobayashi Pharmaceutical dan Singapore Food Agency
Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

2 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Dokter Jelaskan Fase Kritis Demam Berdarah yang Bisa Mematikan

2 hari lalu

Suasana di salah satu ruangan bangsal anak khusus pasien terserang demam berdarah dengue (DBD) di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Rabu, 11 Maret 2020. Hingga Rabu siang, jumlah kasus DBD di NTT sudah mencapai 3.109 kasus dengan jumlah korban yang meninggal mencapai 37 orang yang tersebar di 22 kabupaten dan kota se-NTT. ANTARA/Kornelis Kaha
Dokter Jelaskan Fase Kritis Demam Berdarah yang Bisa Mematikan

Penyakit demam berdarah dengue yang ditularkan nyamuk Aedes Aegypti mempunyai tiga fase pada pasien.


Dalam Tiga Bulan, 5 Persen Pasien Demam Berdarah di RS Hasan Sadikin Bandung Meninggal

2 hari lalu

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. (rshs.or.id)
Dalam Tiga Bulan, 5 Persen Pasien Demam Berdarah di RS Hasan Sadikin Bandung Meninggal

Kondisi pasien demam berdarah dengue yang dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung tergolong berat.


Heru Budi Sebut Kasus DBD di Jakarta Alami Kenaikan

3 hari lalu

Sejumlah warga menunggui anak-anak mereka yang menderita DBD di RSUD Tc Hillers di Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, 18 Maret 2020. Dibandingkan wabah sebelumnya, kejadian tahun ini justru dianggap paling buruk, sebanyak 14 nyawa melayang gara-gara nyamuk. Ada tiga rumah sakit di Kota Maumere menjadi tempat rujukan pasien yang positif mengidap DBD. Selain itu terdapat 25 puskesmas yang juga merawat pasien yang masih dalam dugaan DBD. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha
Heru Budi Sebut Kasus DBD di Jakarta Alami Kenaikan

Di Jakarta sendiri, Dinas Kesehatan mencatat sudah terjadi sekitar 1.700an kasus DBD sejak Januari hingga 18 Maret 2024.


Perubahan Cuaca Ekstrem Berkaitan dengan Meningkatkan Kasus DBD

4 hari lalu

Ilustrasi vaksin DBD (demam berdarah). Shutterstock
Perubahan Cuaca Ekstrem Berkaitan dengan Meningkatkan Kasus DBD

Praktisi Kesehatan mengatakan perubahan cuaca ekstrem mempengaruhi semakin meningkatnya kasus demam berdarah dengue alias DBD.


Benarkah Jus Jambu Biji Dianjurkan untuk Penderita Demam Berdarah?

5 hari lalu

Ilustrasi buah jambu. TEMPO/Charisma Adristy
Benarkah Jus Jambu Biji Dianjurkan untuk Penderita Demam Berdarah?

Benarkah jus jambu biji dapat menaikkan kadar trombosit dalam darah pasien dengue atau demam berdarah? Dokter beri penjelasan.


Gabungan Hujan dan Cuaca Panas Berpotensi Tingkatkan Kasus Demam Berdarah

5 hari lalu

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan Imran Pambudi/ Takeda
Gabungan Hujan dan Cuaca Panas Berpotensi Tingkatkan Kasus Demam Berdarah

Ada enam provinsi yang menyumbang kasus demam berdarah dengue terbanyak di Indonesia. Apa saja?


Kasus DBD DKI Jakarta: Imbauan Heru untuk Mengenakan Pakaian Panjang Anak hingga Pengaruh Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Kasus DBD DKI Jakarta: Imbauan Heru untuk Mengenakan Pakaian Panjang Anak hingga Pengaruh Musim Pancaroba

iDI mengingatkan, sampai sekitar Juni rentan kenaikan kasus DBD dipengaruhi cuaca