TEMPO.CO, Jakarta - Saat sedang sakit, seseorang hanya menginginkan sebuah peningkatan imunitas agar kondisi tubuhnya semakin membaik. Biasanya, peningkatan imunitas bisa dihasilkan dari berbincang dengan teman atau diberikan hadiah dari orang-orang tersayang. Namun, umumnya, orang-orang memberikan buah tangan pada orang sakit berupa buah. Padahal, tak hanya buah saja, terdapat beberapa barang lain untuk diberikan pada orang sakit yang juga mendukung proses penyembuhannya.
Berikut adalah tujuh barang yang dapat dijadikan hadiah untuk orang sakit, yaitu:
1. Buket bunga kertas
Melansir usatoday, bunga segar berbau harum akan mengalami cukup banyak risiko ketika dikirim pada orang sakit, seperti bunga yang nantinya cepat layu. Akibatnya, sebagai gantinya, pilihlah buket bunga kertas yang hidup atau bisa dikenal dengan bunga 3D. Dengan menggunakan kertas hidup ini, bunga menjadi bertahan lebih lama daripada bunga asli yang sulit untuk mekar dalam waktu lama. Bunga-bunga 3D pun hadir dalam warna yang beragam sehingga semakin menambah keceriaan orang sakit.
2. Penutup mata
Saat seseorang sedang merasakan sakit kepala berdenyut, terkadang mereka hanya memerlukan benda untuk menghalangi cahaya agar dapat berbaring dengan nyaman. Jika sakit kepala ini terjadi pada orang terdekat, berikanlah mereka hadiah berupa penutup mata yang sangat membantu untuk beristirahat dengan tenang. Pilihlah penutup mata yang memiliki warna gelap sehingga dapat menghalangi cahaya dengan sempurna.
3. Lilin kristal beraroma
Lilin kristal yang memiliki aroma beragam diyakini dapat memberikan energi positif pada siapa saja. Dengan aroma dari lilin ini, cocok untuk kesembuhan yang cepat bagi orang sakit. Sebab, aroma lilin ini dapat membuat ruangan tampak harum yang berpengaruh pada pikiran positif dan ketenangan batin. Bahkan, ada beberapa lilin kristal yang juga membebaskan ruangan dari kuman.
4. Kotak berisi makanan
Melansir cosmopolitan, manjakan seorang teman atau orang terdekat yang sedang sakit dengan makanan lezat dan bergizi. Jika ingin memberikan hadiah ini untuk orang sakit, seseorang tidak perlu membuat sendiri. Berkat hadirnya pemesanan makanan secara daring, dapat memudahkan siapa saja memesan dan mengirim makanan, meskipun tidak berada di tempat yang sama. Harvest. Seseorang bisa mengirimkan kotak makanan sehat ini yang meliputi sayuran, daging, karbohidrat, dan mineral. Perlu dipastikan juga apakah orang yang sakit tersebut memiliki alergi atau tidak.
5. Paket berisi alat-alat kesehatan
Selain makanan nan lezat dan bergizi, seseorang juga bisa memberi hadiah berupa paket berisi alat-alat kesehatan yang mendukung proses penyembuhannya. Seseorang bisa memberikan minyak untuk menghangatkan badan, kompres, vitamin, dan obat lainnya yang sesuai dengan penyakitnya.
6. Jaket berbahan fleece
Meskipun jaket dengan bahan fleece memiliki karakteristik tebal, tetapi ketebalannya tidak membuat orang susah bergerak atau kaku. Akibatnya, bahan ini cocok dihadiahkan untuk orang sakit. Bahkan, jaket bahan ini juga dapat diterima untuk bersantai di luar rumah ketika orang yang sakit ingin berjalan-jalan menikmati pemandangan pagi nan sejuk.
7. Buku mewarnai
Orang yang sedang sakit pasti merasakan bahwa mereka sedang berada dalam masa-masa yang sangat tidak menyenangkan. Sebagai seorang teman, berilah hadiah sebuah buku mewarnai. Meskipun hadiah ini sangat identik dengan anak-anak, tetapi orang dewasa pun bisa menerapkannya. Sebab, mewarnai menjadi cara yang sehat untuk menghilangkan stres, menenangkan otak, dan membantu tubuh rileks.
Selain itu, mewarnai pun dapat meningkatkan kualitas tidur dan kelelahan sekaligus mengurangi nyeri tubuh, detak jantung, pernapasan, perasaan depresi, dan kecemasan, sebagaimana dilansir mayoclinichealthsystem.org.
RACHEL FARAHDIBA R
Baca juga: Makanan yang Cocok Dibawa Saat Menjenguk Penderita Diabetes
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
