Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Kurangi Asupan Garam dan Gula Menurut Ahli Gizi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi garam. Shutterstock
Ilustrasi garam. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penabuh drum grup Dewa 19, Tyo Nugros, beberapa waktu lalu mengaku resep awet mudanya di usia 52 tahun salah satunya karena membatasi asupan garam. Meskipun tubuh masih memerlukan gula dan garam, jumlahnya harus sesuai dengan takaran yang dibutuhkan tubuh, tidak boleh berlebihan, seperti yang dikatakan ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Luciana B. Sutanto.

Luciana menyebut gula atau glukosa serta garam atau natrium secara alami sudah terkandung dalam makanan yang dikonsumsi, baik buah, sayur, udang, ikan, dan keju, meski jumlah yang terkandung tergolong kecil. Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) itu menjelaskan natrium yang terdapat dalam garam meja dan dikenal secara kimia sebagai natrium klorida terdiri dari 40 persen natrium atau sodium dan sisanya klorida. 

Natrium memiliki fungsi sebagai elektrolit yang membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh supaya tidak mengalami dehidrasi. Namun bila tubuh terlalu banyak asupan natrium tentu kesehatan pun akan terganggu. Asupan garam berlebih bisa menyebabkan edema atau membengkaknya bagian tubuh tertentu karena munculnya penumpukan cairan berlebih. 

Edema bisa terjadi di seluruh bagian tubuh, mulai dari bawah kulit seperti lengan, perut, kaki, hingga organ vital seperti paru-paru. Edema juga menyebabkan meningkatnya volume darah akibat kelebihan air. Saat volume darah dan tekanannya meningkat, maka tubuh mengalami hipertensi.

Jadi, asupan garam berlebih memang tidak langsung membuat tubuh mengalami penuaan dini. Namun, kondisi tubuh yang tidak sehat tentu membuat badan terasa renta yang identik dengan lanjut usia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Awas diabetes!
Sementara itu, asupan gula berlebihan bisa menyebabkan penyakit kronis tidak menular seperti diabetes. Tidak sampai di situ, sebuah kajian ilmiah yang dilakukan pada 2022 di Brasil, membuktikan asupan gula berlebih dapat memicu penuaan dini pada kulit seperti keriput, kulit yang mengendur, bahkan kerusakan permukaan kulit yang menimbulkan jerawat.

Dermatolog Fredric Brandt dari New York, Amerika Serikat, menjelaskan asupan gula berlebih dapat merusak serat protein atau kolagen yang bertugas menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Setelah rusak, kolagen, juga elastin yang elastis dan kenyal, menjadi kering dan rapuh, menyebabkan keriput dan kendur.

Efek penuaan dimulai sekitar usia 35 tahun dan meningkat pesat setelah itu, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Dermatology. Saat kolagen menjadi rapuh, enzim antioksidan alami pada tubuh membuat kita jadi lebih rentan terhadap kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari yang merupakan salah satu penyebab utama penuaan kulit.

Pilihan Editor: Seri Penyakit Ginjal: Kendalikan Asupan Garam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

7 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

Asupan garam yang berlebihan merupakan salah satu pemicu utama hipertensi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.


4 Manfaat Diet Rendah Garam

9 hari lalu

Ilustrasi garam epsom. Shutterstock
4 Manfaat Diet Rendah Garam

Berikut beberapa manfaat diet rendah garam bagi kesehatan tubuh.


5 Cara Diet Rendah Garam

9 hari lalu

Ilustrasi garam. Shutterstock
5 Cara Diet Rendah Garam

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan jika Anda ingin melakukan diet rendah garam.


Ellen DeGeneres Didiagnosis Osteoporosis, Siapa Saja yang Berisiko Alami Kondisi Ini?

10 hari lalu

Menurut majalah Forbes, Ellen DeGeneres menempati posisi keempat sebagai selebriti dengan bayaran tertinggi sebesar 75 juta dollar AS. Smallz & Raskind/Getty Images for The People's Choice Awards
Ellen DeGeneres Didiagnosis Osteoporosis, Siapa Saja yang Berisiko Alami Kondisi Ini?

Ellen DeGeneres didiagnosis osteoporosis. Meski identik dengan lansia, siapa pun bisa mengalami masalah pengeroposan tulang ini.


5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

11 hari lalu

Stevia. Kredit: Britannica.com
5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

Beberapa pemanis alami ini bisa menjadi alernatif pengganti gula pasir untuk menambah cita rasa manis di makanan atau minuman sebab diklaim memiliki risiko penyakit jauh yang lebih kecil


Daftar Perusahaan Penggarap Proyek Food Estate Merauke Jokowi

16 hari lalu

Proyek Food Estate Prabowo dan Jokowi di Merauke
Daftar Perusahaan Penggarap Proyek Food Estate Merauke Jokowi

Terdapat 10 perusahaan penggarap proyek food estate di Merauke yang digagas oleh pemerintahan Jokowi.


Simak Aturan Terbaru PP Nomor 28 Tahun 2024 soal Pembatasan Konsumsi Gula

17 hari lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
Simak Aturan Terbaru PP Nomor 28 Tahun 2024 soal Pembatasan Konsumsi Gula

Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 adalah langkah konkret dari pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui regulasi asupan gula.


10 Cara Menjaga Kadar Gula agar Seimbang

17 hari lalu

Gula darah yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Lalu, berapa kadar gula darah yang normal? Ini informasinya.  Foto: Canva
10 Cara Menjaga Kadar Gula agar Seimbang

Dengan mengikuti anjuran dan menerapkan tips berikut, kita semua bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil dan hidup lebih sehat.


Kemenkes Akan Buat Aturan Labeling Kadar Gula, Garam, dan Lemak

17 hari lalu

FPC. Gula, Garam, Lemak. Shutterstock
Kemenkes Akan Buat Aturan Labeling Kadar Gula, Garam, dan Lemak

Kemenkes tengah menyusun Peraturan Menteri Kesehatan terkait implementasi penambahan label Gula, Garam, Lemak (GGL) dalam produk pangan.


Tips Mencegah Penyakit Alzheimer

19 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Tips Mencegah Penyakit Alzheimer

peningkatan kasus demensia dan penyakit Alzheimer, bentuk demensia yang paling umum.