TEMPO.CO, Jakarta - Rempah-rempah merupakan komoditas yang sempat memicu malapetaka hingga genosida di nusantara. Rempah-rempah termasuk cengkeh merupakan komoditi buruan bangsa Eropa. Pernah suatu ketika, harga cengkeh lebih mahal dari emas. Tingginya harga cengkeh memang sebanding dengan manfaat cengkeh untuk kesehatan.
Bisa diolah menjadi bubuk hingga bumbu serbaguna, cengkeh dapat digunakan untuk membumbui daging, menambah rasa pada minuman panas, dan membawa sensasi hangat dan rasa pedas pada kue. Cengkeh termasuk tanaman rempah yang kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral tumbuh dari pohon Indonesia.
Cengkeh dalam laman healthline mengandung serat, vitamin, dan mineral, satu sendok teh cengkeh bubuk menyediakan kalori, karbohidrat, serat, mangan, dan vitamin K. Mangan merupakan mineral penting untuk menjaga fungsi otak dan membangun tulang yang kuat.
Selain memiliki vitamin dan mineral penting, cengkeh kaya akan antioksidan. Antioksidan menjadi senyawa yang mengurangi stres oksidatif, dimana berperan penting dalam perkembangan penyakit kronis.
Manfaat Cengkeh untuk Kesehatan:
1. Mengatur Rasa Lapar
Cengkeh merupakan solusi yang menjaga perut anda tidak keroncongan. Ahli Gizi, Amy Gorin, menyatakan rempah-rempah satu ini memiliki jumlah serat yang mengesankan nutrisi yang membantu mengatur tingkat rasa lapar. Satu sendok teh cengkeh saja menyediakan hampir satu gram serat.
2. Jaga Kadar Gula Darah
Memiliki sifat antiseptik, anti-inflamasi, dan pereda nyeri, cengkeh membantu menjaga kadar gula darah tetap terkendali. Cengkeh juga menjaga proses produksi insulin untuk mengendalikan diabetes lebih baik.
3. Obati Sakit Kepala
Melansir dari healthifyme, cengkeh dapat meredakan sakit kepala melalui sifat mendinginkan dan menghilangkan rasa sakit. Untuk mengobati sakit kepala, hancurkan beberapa siung cengkeh dan tutupi dengan sapu tangan. Hirup aromanya dalam jumlah kecil untuk menenangkan pikiran.
4. Cegah Kanker
Eugenol dalam cengkeh memiliki sifat anti-karsinogenik atau kemopreventif yang kuat. Cengkeh mengandung asam betulinat dan triterpen lain yang melawan kanker payudara, paru-paru, dan ovarium hanya pada tahap awal. Jadi, untuk mencegah diri dari kanker, makanlah lebih banyak asupan cengkeh.
5. Redakan Stres
Cengkeh memiliki sifat anti stres yang membuat anda merasa rileks dan tenang. Rempah-rempah ini kaya akan antioksidan untuuk melindungi sel dari radikal bebas. Eugenol, ditemukan dalam cengkeh, sangat membantu dalam mengurangi stres oksidatif.
6. Turunkan Berat Badan
Dengan menurunkan kadar kolesterol dan gula darah serta mengurangi tekanan pada tulang dan persendian, cengkeh membantu juga dalam stimulasi metabolisme. Artinya, cengkeh mampu menurunkan berat badan hingga berat badan yang sehat.
7. Lawan Penyakit Mulut
Telah lama, eugenol dalam cengkeh digunakan dalam kedokteran gigi karena sifat anestesi dan antibakterinya. Obat kumur herbal dengan minyak cengkeh, minyak pohon teh, dan kemangi sangta cocok untuk kesehatan gigi, ini juga berfungsi sebagai agen anti plak dan antigingivitis.
BALQIS PRIMASARI
Pilihan Editor: Ingin Cengkeh Kembali Berjaya di Maluku, Ini Rencana Kalla
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.