Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui Gejala-gejala Anak Autisme di Bawah Usia 15 Tahun

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Orang tua melakukan konsultasi di bagian perawatan anak-anak RS Jiwa Provinsi Jawa Barat di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Kamis 27 Februari 2020. Kecanduan gadget adalah salah satu penyebab meningkatnya depresi, autisme, bipolar, psikosis, dan anti sosial. TEMPO/Prima Mulia
Orang tua melakukan konsultasi di bagian perawatan anak-anak RS Jiwa Provinsi Jawa Barat di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Kamis 27 Februari 2020. Kecanduan gadget adalah salah satu penyebab meningkatnya depresi, autisme, bipolar, psikosis, dan anti sosial. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan spektrum autisme termasuk serangkaian kondisi yang dapat memengaruhi perkembangan anak. Anak dengan autisme sering kesulitan berkomunikasi dan mungkin kurang memiliki keterampilan sosial konvensional.

Tanda-tanda autisme pada anak sangat bervariasi tetapi biasanya memengaruhi perilaku, komunikasi, dan keterampilan sosial anak. 

Gejala-gejala autisme terkadang terlihat pada anak usia sekolah dalam laman healthline, ini karena lingkungan sekolah dasar atau menengah yang baru mungkin membuat anak dan remaja autis kewalahan. Perpindahan ke tempat asing bisa menjadi sulit bagi anak-anak untuk mengaturnya sendiri, dan apabila anak-anak menyembunyikan tanda autisme mereka sampai sekarang, akan sulit bagi mereka untuk terus melakukannya di lingkungan yang baru.

Anak autis yang lebih tua dan remaja berusia di bawah 15 tahun memiliki perbedaan dalam cara mereka menggunakan komunikasi verbal dan nonverbal untuk tujuan sosial, dibandingkan dengan anak dan remaja lainnya. Menurut Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental, gejala-gejala autisme pada remaja tidak jauh berbeda dengan anak-anak atau orang dewasa : 

  • Mengalami kesulitan dengan interaksi sosial dan komunikasi, seperti melakukan percakapan atau kesalahpahaman isyarat
  • Memiliki pola perilaku yang sangat terfokus atau terbatas, seperti fungsi motorik berulang atau kepatuhan pada rutinitas sehari-hari
  • Tanda autisme dapat diidentifikasi sejak awal perkembangan, meskipun tidak mudah dikenal mungkin menjadi lebih jelas saat anak bertambah besar
  • Tantangan untuk menyesuaikan diri dengan fungsi yang diharapkan dalam norma sosial atau tempat kerja
  • Tanda autisme tidak lebih jelas menjadi bagian dari diagnosis disabilitas intelektual atau gangguan perkembangan yang berbeda. 

Gejala autisme dapat berubah dari masa kanak-kanak hingga dewasa. Dalam banyak kasus, autisme tidak dapat didiagnosis secara khusus kecuali tandanya muncul saat anak masih kecil sehingga pola perilaku dapat dibentuk. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seperti kebanyakan remaja, anda mungkin melihat perubahan perilaku dan emosi terjadi saat mereka mengalami pubertas biasanya pada usia 11 hingga 13 tahun. Tanda autisme menjadi lebih terlihat saat mereka mulai bersekolah di sekolah menengah, dimana hubungan sosial seringkali menjadi pusat kehidupan remaja.

Melansir dari verywellmind, membesarkan anak autis terkadang bisa menjadi tantangan tersendiri. Sementara autisme dapat dikelola dengan pengobatan yang tepat, tidak ada obat untuk ini.

Artinya, kondisi ini berlangsung seumur hidup dan orang yang memilikinya terus-menerus perlu mengelolanya. Berikut tips yang dapat anda terapkan untuk membantu anak mengelola autisme

  • Tetap pada rencana perawatan anak autis, yang melibatkan kombinasi pengobatan dan terapi. Dengan rencana perawatan yang  tepat, anak autis anda dapat hidup sehat
  • Bergabung dengan kelompok dukungan autisme lokal pada sekitar anda. Berbicara dan mendengar dari orang tua lain dari anak autis dapat membantu.
  • Sangat mudah untuk lelah saat mencoba memenuhi semua kebutuhan anak autis, namun apabila tidak dalam kondisi terbaik. Anda tidak dapat memberikan perawatan yang tepat
  • Perhatikan tanda-tanda awal kondisi pada anak-anak Anda.

Pilihan editor : Perilaku Berulang dan Minat Terbatas. Kenali Gejala-gejala Autisme
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Autisme Bisa Terdeteksi sejak Bayi, Berikut Penjelasan Dokter Anak

1 hari lalu

Ilustrasi anak autis jalani terapi. shutterstock.com
Gejala Autisme Bisa Terdeteksi sejak Bayi, Berikut Penjelasan Dokter Anak

Autisme secara medis dapat diketahui melalui tumbuh kembang bayi sehingga perlu diwaspadai sejak dini.


Manfaat Terapi Sensori untuk Anak dengan Gangguan Spektrum Autisme

32 hari lalu

Kegiatan terapi outdoor untuk anak dengan gangguan spektrum autisme/Sunny Kids
Manfaat Terapi Sensori untuk Anak dengan Gangguan Spektrum Autisme

Terapi sensori integrasi dapat membantu anak-anak autisme untuk belajar mengatasi dan mengurangi sensitivitas berlebihan.


Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

16 Mei 2024

Anak-anak berkebutuhan khusus bergembira bersama dalam pentas dongeng musikal di ajang Jakarta Fair 2023 di Arena JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Senin 3 Juli 2023. Pentas ini diadakan oleh Corporate Social Responsibility Jakarta International Expo yang bertujuan untuk berbagi keceriaan dan berbagi hadiah bersama sejumlah Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas disabilitas, dan anak-anak berkebutuhan khusus. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.


6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

1 Mei 2024

Ilustrasi anak liburan (pixabay.com)
6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme


Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

26 April 2024

Suasana pembelajaran siswa-siswa berkebutuhan khusus di kelas tingkat SMU Sekolah Inklusif Galuh Handayani, Surabaya (05/9). TEMPO/Fully Syafi
Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

Pakar menyebut beberapa syarat anak dengan autisme bisa belajar di sekolah inklusif. Apa saja yang harus dipenuhi?


Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

25 April 2024

Ilustrasi terapi untuk anak/autisme. Shutterstock
Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

Orang tua tidak usah cemas jika memiliki anak yang mengalami gangguan spektrum autisme karena tak selalu karena genetik dan bukan penyakit.


Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

23 April 2024

Karakter Disney menyambut para pengunjung yang datang ke Disneyland Shanghai di Shanghai, Cina, 11 Mei 2020. Untuk menikmati beragam wahana, pengujung harus menjalani prosedur kesehatan dan keselamatan yang ditingkatkan. REUTERS/Aly Song
Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya


6 Faktor Meningkatkan Risiko Seseorang Autisme, Apa Itu Spektrum Autisme?

3 April 2024

Hari Autis Internasional Seorang anak penderita autisme merangkai manik-manik untuk di jadikan gelang pada kampanye kegiatan Hari Peduli Autis Internasional di Anjungan Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, 2 April 2017. ANTARA
6 Faktor Meningkatkan Risiko Seseorang Autisme, Apa Itu Spektrum Autisme?

Autism Spectrum Disorder (ASD) atau yang lebih sering disebut autisme merupakan gangguan perkembangan saraf.


Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

3 April 2024

Seorang pengunjung melihat sejumlah lukisan karya penyandang autisme saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan juga sebagai kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)


Pakar Sebut Anak dengan Spektrum Autisme Juga Bisa Sukses

2 April 2024

Instruktur selancar menemani anak-anak yang berpartisipasi dalam program Surftismo, terapi alternatif untuk anak-anak dengan diagnosis gangguan spektrum autisme dengan menggunakan selancar, di Chiltiupan, El Salvador 14 Agustus 2022. REUTERS/Jose Cabezas
Pakar Sebut Anak dengan Spektrum Autisme Juga Bisa Sukses

Anak dengan spektrum autisme dapat didukung potensinya hingga menjadi orang hebat. Berikut penjelasan pakar.