Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pernapasan Bibir Mengerucut, Apa Manfaatnya?

image-gnews
Ilustrasi bernapas. (zebrapen.com)
Ilustrasi bernapas. (zebrapen.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pursed lip breathing atau pernapasan bibir mengerucut membantu mendapat lebih banyak udara. Mengutip WebMD, mengerucutkan bibir memperlambat pernapasan dan membuat setiap napas lebih efektif. Teknik pernapasan itui mengeluarkan udara melalui bibir yang mengerut dan bernapas melalui hidung dengan mulut tertutup.

Apa itu pernapasan bibir mengerucut?

Mengutip Healthline, pernapasan bibir mengerucut teknik yang bertujuan agar napas lebih efektif dan menjadi lambat. Pernapasan bibir mengerucut sekaligus meningkatkan mekanisme paru-paru

Pernapasan bibir mengerucut membantu orang yang kondisi paru-parunya agak susah bernapas. Kondisi itu mencakup penyakit paru obstruktif seperti asma. Pernapasan bibir mengerucut bermanfaat sebagai metode pemulihan dari penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Pernapasan bibir mengerucut mengurangi hipertensi dinamis pasien PPOK. Latihan pernapasan untuk meningkatkan fungsi paru sangat penting. Teknik pernapasan ini juga menyebabkan relaksasi secara keseluruhan. Mengutip Medical News Today, pursed lip breathing, teknik pernapasan lambat yang memungkinkan seseorang mengontrol banyak udara yang masuk dan keluar dari paru-paru.

Manfaat dalam waktu panjang, teknik pernapasan itu memperkuat paru-paru dan meningkatkan kemampuannya. Pursed lip breathing bermanfaat untuk pemulihan paru-paru. Ahli perawatan kesehatan bisa memantau program itu mencakup latihan, informasi, dan dukungan. Pemulihan paru-paru akan meningkatkan kualitas hidup. Pursed lip breathing bermanfaat agar paru-paru bekerja lebih baik.

Teknik pernapasan ini juga membantu paru-paru dan diafragma bekerja lebih baik mendapat banyak oksigen. Bersamaan dengan membantu paru-paru bekerja lebih baik, pursed lip breathing mempunyai beberapa manfaat kesehatan lainnya.

Manfaat pernapasan bibir mengerucut

1, Memperlambat napas

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Bernapas lebih mudah

3. Mengurangi kerja yang dilakukan otot-otot lain dalam tubuh untuk bernapas

4. Meningkatkan kemampuan seseorang untuk melakukan aktivitas atau olahraga 

5. Menyingkirkan udara pengap dari paru-paru 

Pilihan Editor: Bernapas Berlebihan, Apa Penyebab Hiperventilasi?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

7 hari lalu

Sejumlah anggota ormas dari BPPKB tidur di lantai  saat menunggu pendataan setelah diamankan oleh tim pemburu preman Polres Jakarta Barat (21/9).  Tempo/Aditia Noviansyah
Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.


Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

10 hari lalu

Ilustrasi paru-paru basah. Foto : halodoc
Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

Winter Aespa alami pneumotoraks dapat berupa kolaps paru total atau kolaps sebagian paru saja. Berikut beberapa tipe penyakit ini.


Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

11 hari lalu

Winter Aespa. Instagram
Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?


Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

12 hari lalu

Winter Aespa. Foto: Kpop Wiki
Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

15 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

18 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Ciri-ciri Batuk TBC Menurut Dokter

21 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Ciri-ciri Batuk TBC Menurut Dokter

Dokter menjelaskan batuk berkepanjangan selama dua minggu atau lebih adalah gejala utama TBC, waspadalah.


Batuk Membandel di Malam Hari, Berikut Ragam Pemicunya

22 hari lalu

Ilustrasi wanita batuk. Freepik.com/Jcomp
Batuk Membandel di Malam Hari, Berikut Ragam Pemicunya

Batuk yang terus terjadi di malam hari sehingga mengganggu tidur diri sendiri dan orang lain memang menjengkelkan. Berikut ragam pemicunya.


Cara Jaga Kesehatan Paru-paru yang Dianjurkan Pulmonolog

26 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Wikipedia
Cara Jaga Kesehatan Paru-paru yang Dianjurkan Pulmonolog

Pulmonolog membagi tips untuk menjaga kesehatan paru-paru dan sistem pernapasan sepanjang hayat. Berikut di antaranya.


Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

47 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

Tidak hanya pada ikan buntal, tetrodotoxin juga ada pada katak, guritam, dan amfibi.