TEMPO.CO, Jakarta - Dudukan toilet yang sering Anda gunakan sehari-hari bisa merupakan sarang bagi kuman. Kuman yang umum ditemukan di dudukan toilet adalah bakteri, influenza, streptococcus, E.coli, hepatitis, staphylococcus, salmonella, shigella dan norovirus.
Menurut beberapa laporan kesehatan yang dikutip Times of India, setiap inci persegi dudukan toilet membawa lebih dari 50 bakteri. Berikut deretan risiko infeksi yang bisa merugikan tubuh akibat dudukan toilet.
Infeksi saluran kemih
Salah satu tempat paling banyak menjadi penyebab seseorang terkena ISK adalah dudukan toilet. Dudukan toilet yang tidak bersih sangat memudahkan kuman masuk ke tubuh Anda. Pada ISK, kuman menginfeksi kandung kemih, uretra, dan terkadang bahkan ginjal.
Vaginosis bakterial
Ini adalah infeksi terkait pertumbuhan bakteri yang berlebihan di vagina. Ini mengganggu kesehatan vagina dan ditandai dengan keputihan yang berbau busuk. Karena infeksi bakteri, ada rasa gatal dan iritasi vagina yang berlebihan dan ini disertai dengan rasa terbakar.
Prostatitis
Ini adalah kondisi darurat medis yang ditandai prostat membengkak akibat peradangan oleh infeksi bakteri. Infeksi ini ditandai dengan nyeri pada kelamin, daerah selangkangan dan disertai dengan gejala mirip flu.
Penyakit Menular Seksual (PMS)
Ada risiko besar terkena infeksi menular seksual dari dudukan toilet yang tidak bersih. Hal ini tidak berlaku pada toilet umum saja, toilet pribadi yang tidak bersih dapat menyebabkan penyakit seksual menular atau PMS meskipun kemungkinan penularannya sangat jarang. PMS menyebar melalui kontak kulit ke kulit pada sebagian besar kasus.
Kandidiasis
Pertumbuhan jamur yang berlebihan di vagina yang salah satunya adalah Candida albicans dapat menyebabkan kandidiasis pada wanita. Anda berisiko lebih besar terkena infeksi ini jika menggunakan toilet yang tidak bersih. Hindari menyeka dari belakang ke depan karena area dubur memiliki lebih banyak jamur dan menyeka dengan cara ini dapat menyebarkan patogen.
Pilihan Editor: Tips Hindari Bakteri di Toilet Umum, Tak Perlu Kertas Pelindung