Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banyak Kandungan Tabir Surya Tak Sesuai Label, Ini Fakta SPF yang Perlu Anda Tahu

Reporter

image-gnews
Ilustrasi perempuan memakai tabir surya di dalam ruangan. Foto: Freepik.com/lookstudio
Ilustrasi perempuan memakai tabir surya di dalam ruangan. Foto: Freepik.com/lookstudio
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTabir surya dibutuhkan untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari dan dianjurkan dengan SPF yang sesuai. Namun, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan produk yang kadar SPF tidak sesuai dengan yang tertera di kemasan.

Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM, Reri Indriani, menyatakan pihaknya selalu mengawasi ketat produk kosmetik, bahkan setelah didistribusi ke pasar. Ia mengutip informasi resmi laman web BPOM, pada periode t2020–2023 sebanyak 16,67 persen produk tidak memenuhi ketentuan data dukung klaim SPF (Sun Protection Factor atau kandungan pelindung matahari) dan 8,33 persen produk masih dalam proses pemenuhan data dukung klaim SPF.

"Ada yang dalam tahun 2022 itu sama sekali tidak ada memenuhi ketentuan, kita minta perbaiki formula, kita minta klaimnya disesuaikan. Kita lakukan pengawasan, kita pastikan dulu sesuai prosedur dan tindak lanjut sanksi administrasi," katanya.

Reri menyatakan pada temuan produk tabir surya tersebut ada yang 100 persen tidak memenuhi ketentuan terkait klaim dan kandungan dari hasil pengawasan melalui audit Dokumen Informasi Produk (DIP). "Misalkan dia klaim SPF 50, ternyata dari aspek formula kandungannya dia tidak bisa mendukung klaim tersebut," ujarnya.

Selanjutnya, pada produk yang sudah beredar tersebut, BPOM meminta pelaku usaha untuk menyesuaikan formula sesuai klaim produk, atau jika tidak reformulasi maka dapat mencantumkan hasil akhir sesuai pengujian.

Fakta SPF
Sementara itu, pakar yang menangani penuaan kulit dan kanker Dr. Marko Lens menguraikan lima fakta penting yang perlu diketahui tentang SPF pada tabir surya. Lens dan dokter kulit lain sepakat SPF tidak dapat dinegosiasikan untuk melindungi kulit dari kanker, penuaan dini, dan masalah seperti hiperpigmentasi. 

Namun, masih banyak orang yang mengabaikan pentingnya SPF untuk kulit. Berikut lima hal penting yang perlu dipahami seputar SPF menurut Lens, dilansir dari Vogue.

Melindungi dari sinar UVA dan UVB
Lens menekankan untuk memastikan produk SPF yang dipilih tidak hanya melindungi kulit terhadap sinar UVB tapi juga UVA. Pasalnya, 95 persen spektrum UV matahari adalah UVA, yang merupakan sinar yang selalu ada, bahkan pada hari berawan.

"Namun, SPF hanya mengukur perlindungan dari UVB. UVB menyebabkan kerusakan langsung yang terlihat dan UVA bertanggung jawab atas kerusakan yang lebih parah, seperti imunosupresi, kanker kulit, dan penuaan kulit dini,” jelasnya.

Tidak ada kulit terbakar yang sehat
Kebiasaan berjemur untuk mendapatkan kulit kecoklatan eksotis kerap dianggap lebih sehat. Namun, berjemur terlalu lama dan pada waktu yang tidak tepat hingga kulit berubah warna ternyata justru berbahaya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Jika kulit menjadi lebih gelap karena berjemur, itu tandanya telah terjadi kerusakan DNA,” kata Lens.

Ia menyarankan memilih produk pewarna kulit (spray tan) atau riasan bronzing bagi yang ingin mendapat kulit eksotis karena lebih sehat dalam jangka panjang.

SPF tinggi melindungi lebih lama
“Perbedaan antara SPF 30 dan SPF 50 hanya 1 persen dalam tingkat perlindungan UVB (masing-masing melindungi 97 dan 98 persen). Namun, yang terpenting adalah SPF yang lebih tinggi akan melindungi kulit lebih lama. Hal ini akan signifikan jika menggunakan tabir surya setiap dua jam sebagaimana mestinya tapi masalah terbesar dalam menggunakan tabir surya adalah kepatuhan,” ujar Lens.

Tabir surya tidak akan membuat kekurangan vitamin D
Jika menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar matahari, Lens memastikan orang akan tetap mendapatkan cukup vitamin D alami.

“Tabir surya membantu mengurangi risiko tersengat matahari, penelitian menyimpulkan penggunaan tabir surya tidak berdampak pada kekurangan vitamin D," paparnya.

Cari produk yang juga perbaiki DNA
Lens menyarankan memilih produk tabir surya berspektrum luas yang juga dapat memperbaiki DNA pada kulit. Salah satunya yang mengandung antioksidan.

“Penting untuk menggabungkan perlindungan UV dengan perbaikan DNA untuk kesehatan kulit. Pilih produk yang memberikan perlindungan spektrum luas dan mengandung antioksidan kuat untuk mengurangi radikal bebas," sarannya.

Pilihan Editor: Tips Menjaga Kesehatan Wajah akibat Polusi Udara

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

8 hari lalu

Kolam terapi ikan di Setu Babakan, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, dibuka gratis untuk masyarakat mulai Selasa (25/8/2020).(ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Selatan)
Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

45 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


Manfaat Konsumsi Kabocha Kukus jadi Menu Sahur, Jaga Kesehatan Kulit dan Jantung

46 hari lalu

Kabocha (Pixabay.com)
Manfaat Konsumsi Kabocha Kukus jadi Menu Sahur, Jaga Kesehatan Kulit dan Jantung

Kabocha kukus dikenal mengandung banyak nutrisi. Bisa jadi pilihan menu sahur yang sehat


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

26 Februari 2024

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Mengaplikasikan Sunscreen

25 Februari 2024

Ilustrasi wanita memegang tabir surya. Freepik.com/Lifeforstock
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Mengaplikasikan Sunscreen

Sunscreen bekerja mengurangi risiko munculnya kanker kulit serta mencegah penuaan dini akibat paparan sinar matahari berlebih.


Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

22 Februari 2024

Ilustrasi memakai tabir surya atau sunscreen untuk anak. Freepik.com
Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

Kulit anak dan remaja lebih sensitif dan rentan kerusakan akibat sinar Ultraviolet (UV). Ajak anak biasakan menggunakan sunscreen.


Begini Cara Cegah Pori-pori Wajah Membesar, Perhatikan Produk Perawatan Kulit

10 Februari 2024

Ilutrasi wanita memakai krim wajah. Foto: Freepik.com/Lifestylememory
Begini Cara Cegah Pori-pori Wajah Membesar, Perhatikan Produk Perawatan Kulit

Berikut langkah-langkah yang dapat dikendalikan untuk mencegah pori-pori membesar dan memperhatikan produk perawatan kulit wajah.


Saran Pemakaian Tabir Surya kala Hujan dari Dermatolog

30 Januari 2024

Ilustrasi memakai tabir surya. Freepik.com/pvproductions
Saran Pemakaian Tabir Surya kala Hujan dari Dermatolog

Dokter kulit mengingatkan untuk tetap memakai tabir surya sekali pun dalam kondisi hujan. Pilih jenis yang tahan air.


5 Manfaat Mentimun untuk Kesehatan Kulit

21 Januari 2024

Ilustrasi mentimun. Foto: Pixabay.com/ka_re
5 Manfaat Mentimun untuk Kesehatan Kulit

Mentimun memiliki kandungan nutrisi yang menyehatkan kulit. Mentimun mengandung vitamin dan mineral anti inflamasi.


Dampak Buruk Menangis terhadap Kesehatan Kulit, Bisa Munculkan Mata Panda

14 Januari 2024

Ilustrasi wanita menangis. shutterstock.com
Dampak Buruk Menangis terhadap Kesehatan Kulit, Bisa Munculkan Mata Panda

Berbagai dampak ditimbulkan menangis untuk kesehatan kulit, apa saja?