Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Adenomiosis pada Wanita?

image-gnews
Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Adenomiosis adalah kondisi ginekologi yang sering terjadi pada wanita, tetapi seringkali kurang dikenal dibandingkan dengan kondisi lain seperti endometriosis.

Kondisi ini terjadi ketika jaringan endometrium, lapisan dalam rahim yang biasanya membesar selama siklus menstruasi, tumbuh ke dalam dinding rahim. 

Mengenal Adenomiosis

Dikutip dari Mayo Clinic, adenomiosis adalah kondisi di mana sel-sel endometrium tumbuh ke dalam dinding rahim (miometrium). Hal ini menyebabkan rahim membesar dua atau tiga kali lipat. 

Adenomiosis berbeda dari endometriosis, di mana sel-sel endometrium tumbuh di luar rahim. Adenomiosis dapat mempengaruhi seluruh dinding rahim atau hanya sebagian. 

Selama siklus menstruasi, area yang terkena mengalami perubahan yang mirip dengan yang terjadi pada endometrium, termasuk perdarahan. Akibatnya, adenomiosis seringkali disertai dengan gejala yang mirip dengan endometriosis.

Dikutip dari Cleveland Clinic, adenomiosis dapat menyebabkan nyeri haid, perdarahan menstruasi yang banyak atau berkepanjangan disertai pembekuan, dan nyeri perut atau panggul. Sekitar 2 persen hingga 5 persen remaja dengan siklus nyeri parah menderita adenomiosis.

Gejala Adenomiosis

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gejala adenomiosis dapat bervariasi, dan beberapa wanita mungkin tidak mengalami gejala apa pun. Namun, gejala yang umumnya terkait dengan adenomiosis meliputi:

  • Nyeri haid (Dismenore)
  • Pendarahan abnormal
  • Nyeri selama hubungan seksual
  • Pembengkakan rahim
  • Gangguan siklus menstruasi
  • Kembung atau rasa penuh di perut Anda (perut adenomiosis)
  • Infertilitas

Penyebab dan faktor risiko adenomiosis

Para peneliti tidak mengetahui mengapa beberapa orang mengembangkan adenomiosis atau apa penyebabnya. Namun, beberapa penelitian menunjukkan hormon, genetika, atau peradangan/trauma mungkin berkontribusi terhadap adenomiosis.

Adenomiosis paling sering terjadi pada wanita dan orang AFAB yang berusia antara 40 dan 50 tahun, pernah melahirkan setidaknya satu kali, dan mengidap endometriosis.

Adenomiosis juga dapat terjadi pada orang yang pernah menjalani operasi rahim seperti pengangkatan fibroid rahim atau pelebaran dan kuretase. Namun, penyedia layanan kesehatan lebih sering mendiagnosis adenomiosis pada orang berusia 30-an yang mengalami pendarahan vagina tidak normal atau nyeri haid.

Pilihan editor: Gabrielle Union Ungkap Perjalanannya Punya Anak dengan Ibu Pengganti

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Hanya untuk Tulang, Vitamin D Juga Penting untuk Kesehatan Reproduksi

2 hari lalu

Ilustrasi wanita hamil dan suaminya. Freepik.com/Drobotdean
Tak Hanya untuk Tulang, Vitamin D Juga Penting untuk Kesehatan Reproduksi

Vitamin D bukan hanya dibutuhkan untuk kesehatan tulang namun juga kesehatan reproduksi, baik pria maupun wanita.


Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

2 Juni 2024

Ilustrasi gorengan. Shutterstock
Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

Meski tak ada obatnya, endometriosis bisa diatasi dengan operasi dan gejala bisa diredakan dengan pola makan dan gaya hidup yang tepat.


Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

15 April 2024

Ilustrasi paru-paru basah. Foto : halodoc
Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

Winter Aespa alami pneumotoraks dapat berupa kolaps paru total atau kolaps sebagian paru saja. Berikut beberapa tipe penyakit ini.


4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

8 April 2024

Ilustrasi wanita sakit perut saat menstruasi. TEMPO/ Rosdianahangka
4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.


Apakah Perempuan yang Pernah Keguguran dan Diangkat Ovarium Masih Bisa Hamil?

21 Maret 2024

Ilustrasi-Ketika kanker ovarium masih dalam tahap awal, yaitu ketika kanker masih terbatas pada ovarium, ada kemungkinan besar untuk berhasil diobati, kata seorang spesialis onkologi. (ANTARA/Shutterstock/mi_viri)
Apakah Perempuan yang Pernah Keguguran dan Diangkat Ovarium Masih Bisa Hamil?

Kiky Saputri mengabarkan dirinya akan diangkat ovarium kirinya akibat keguguran. Perempuan yang diangkat ovarium masih bisa hamil?


Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

8 Maret 2024

Deteksi Endometriosis Melalui Darah
Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

Penelitian di Eropa menunjukkan naiknya kasus endometriosis banyak terjadi di kota karena pengaruh polusi udara yang tinggi.


Spesialis Kandungan Ungkap Dampak Endometriosis pada Kehamilan

8 Maret 2024

Harapan Baru Penderita Endometriosis
Spesialis Kandungan Ungkap Dampak Endometriosis pada Kehamilan

Dokter kandungan menjelaskan endometriosis dapat menimbulkan konsekuensi pada proses kehamilan. Apa saja yang perlu diwaspadai?


Mengenal Masalah Sistem Reproduksi Wanita: Ini Beda Adenomiosis dan Endometriosis

5 Mei 2023

Deteksi Endometriosis Melalui Darah
Mengenal Masalah Sistem Reproduksi Wanita: Ini Beda Adenomiosis dan Endometriosis

Ihwal sistem reproduksi wanita, adenomiosis dan endometrosis dapat menyebabkan perdarahan menstruasi berat, kram menstruasi, nyeri panggul kronis.


Adenomiosis dan Endometriosis pada Perempuan: Kenali Apa Saja Perbedaannya

25 Maret 2023

Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
Adenomiosis dan Endometriosis pada Perempuan: Kenali Apa Saja Perbedaannya

Adenomiosis dan endometriosis dapat menyebabkan perdarahan menstruasi yang berat, kram menstruasi, hingga nyeri panggul kronis.


Sudah Menopause Kena Endometriosis, Kok Bisa?

7 Maret 2023

Harapan Baru Penderita Endometriosis
Sudah Menopause Kena Endometriosis, Kok Bisa?

Dokter mengatakan wanita yang sudah memasuki masa menopause masih bisa terkena endometriosis akibat sel yang tumbuh di bagian tubuh lain.