Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Sederet Bahaya Tidur Menghadap Kipas Angin

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi wanita paruh baya tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita paruh baya tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidur menghadap kipas angin sepanjang malam rupanya dapat membahayakan kesehatan. Meskipun terasa menyegarkan, tidur dengan kipas angin langsung menghadap wajah dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Dikutip dari Sleep Foundation dan Sleep, beberapa masalah kesehatan yang disebabkan tidur menghadap kipas angin.

1. Alergi

Kipas angin yang kotor dapat memperburuk keadaan jika alergi terhadap serbuk sari atau debu. Kipas angin yang bertiup sepanjang malam akan mengaduk udara dan mengedarkan serbuk sari dan debu di sekitar kamar tidur. Menghirup alergen ini dapat memperburuk gejalanya.

2. Masalah pernapasan 

Salah satu bahaya utama tidur langsung menghadap kipas angin adalah risiko terkena angin dingin secara langsung. Angin dingin yang terus menerus mengenai wajah dapat menyebabkan masalah pernapasan, terutama jika udara yang ditiupkan oleh kipas angin adalah udara dingin dari luar ruangan. Hal ini dapat menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan dan memicu masalah seperti batuk, pilek, atau bahkan infeksi paru-paru.

3. Iritasi sinus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Udara dari kipas angin dapat mengiritasi sinus dan mengeringkan hidung, mulut, dan tenggorokan. Tubuh dapat mulai memproduksi lendir secara berlebihan, yang dapat menyebabkan hidung tersumbat dan sakit kepala. Selain itu, tidur dengan kipas angin juga bisa menyebabkan sakit tenggorokan. Hal ini disebabkan oleh sirkulasi yang terus menerus dan dapat memperburuk gejala.

4. Sakit otot

Pernahkah terbangun dengan nyeri otot atau leher kaku? Sirkulasi udara sepanjang malam dapat menyebabkan otot tegang. Hal ini berbahaya jika kipas angin diarahkan dekat ke wajah dan leher. Jika menggunakan kipas angin, jauhkan kipas angin dari pada malam hari agar udara tidak langsung berhembus ke arah wajah.

Untuk menghindari bahaya tidur langsung menghadap kipas angin, pastikan posisi kipas angin tidak langsung mengarah ke wajah saat tidur. Gunakan kipas angin dengan mode putar agar udara yang ditiupkan lebih merata dan tidak langsung mengarah ke wajah.

Pilihan Editor: 7 Cara Membersihkan Kipas Angin Praktis Tanpa Dibongkar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

6 hari lalu

Ilustrasi orang bersin. shutterstock.com
Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

Berikut 10 penyebab bersin terbanyak hasil riset pada 2.000 orang, bukan hanya karena alergi atau sedang flu.


6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

9 hari lalu

Ilustrasi bayi menguap. Foto: Unsplash.com/Minnie Zhou
6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

12 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

12 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari


Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

16 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. fearlessparent.org
Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

Ada beberapa faktor yang ikut mempengaruhi terjadinya alergi pada anak selain alergen, termasuk ras dan keturunan.


Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

16 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

17 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

17 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

17 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

18 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?