Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Jenis Olahraga untuk Penderita Hipertensi

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi dua orang sedang berolahraga (Sumber: freepik)
Ilustrasi dua orang sedang berolahraga (Sumber: freepik)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat diatasi dan dikelola dengan gaya hidup sehat, termasuk melakukan jenis olahraga yang tepat. Aktivitas ini juga mampu meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah, sehingga risiko penyakit jantung dan stroke dapat menurun.

Dikutip dari Mayo Clinic, aktivitas fisik secara teratur dapat menurunkan tekanan darah tinggi sekitar 5-8 mm Hg. Secara umum, olahraga bagi penderita hipertensi sebaiknya dilakukan selama 30 menit setiap harinya.

Olahraga juga dapat membantu menjaga tekanan darah yang mulai tinggi tidak berubah menjadi hipertensi. Selain itu, aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur juga dapat menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih aman.

Beberapa contoh latihan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah termasuk berjalan, jogging, bersepeda, berenang atau menari. Latihan kekuatan juga dapat membantu mengurangi tekanan darah. Karena itu, masukan latihan kekuatan setidaknya dua hari seminggu. 

Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut beberapa bentuk olahraga yang bagus untuk menurunkan tekanan darah.

1. Kelas aerobik

Daftarkan diri untuk mengikuti kelas seperti aerobik aqua, zumba, dan kelas kebugaran fungsional. Jika ragu saat memilih, tanyakan kepada ahli kelas apa yang sesuai dengan kebutuhan.

2. Berjalan cepat

Seseorang harus berjalan lebih cepat dari biasanya untuk meningkatkan detak jantung dan pernapasan agar tekanan darah dapat turun.

3. Bersepeda

Mengendarai sepeda selama 10 menit juga dapat dimasukan ke dalam rutinitas latihan untuk mengatasi hipertensi.

4. Menari

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tarian yang menggabungkan gerakan seluruh tubuh dapat membantu meningkatkan detak jantung dan mengurangi tekanan darah tinggi.

5. Berkebun atau pekerjaan rumah lainnya

Pekerjaan seperti memotong rumput dan menyapu daun selama 30 hingga 45 menit juga baik untuk penderita hipertensi.

6. Mendaki

Mendaki secara bertahap yang dimulai dengan jalur pemula hingga jalur yang lebih sulit dapat membantu penderita hipertensi menurunkan tekanan darahnya.

7. Berlari atau jogging

Penderita hipertensi dapat memulai latihan ini dari jarak yang lebih pendek dan kecepatan yang lebih lambat secara perlahan hingga jarak yang lebih jauh atau kecepatan yang lebih cepat.

8. Berenang

Berenang selama 3-4 kali dalam seminggu berturut-turut dapat menurunkan tekanan darah pada pengidap hipertensi, terutama bagi penderita dengan usia lanjut.

Pilihan Editor: Inilah 8 Masalah Kesehatan yang Disebabkan Hipertensi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

6 jam lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

1 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

2 hari lalu

Ilustrasi berlari. Shutterstock
Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman


12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

2 hari lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.


4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

3 hari lalu

Pelari Indonesia Agus Prayogo (kiri) berlari pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

3 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

3 hari lalu

Aktris pemeran Film Menjelang Ajal, Shareefa Daanish saat sesi wawancara di Kantor Tempo. Palmerah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024. Film ini siap bergentayangan pada Mei 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

5 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

7 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

8 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.