Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Privasi Menjaga Hubungan Asmara, Private Relationship Apakah Ada Manfaatnya?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Private relationship sebutan dalam Bahasa Inggris yang merujuk arti tak mengumbar hubungan asmara. Maksudnya, pasangan menjalani hubungan tanpa diketahui orang lain. Contoh lainnya tak hanya asmara, bisa juga hubungan keluarga atau eratnya persahabatan.

Dikutip dari publikasi, Public-private Relationships and Perfomance in Service Provision, ciri utama private relationship mengenai detail dan dinamika hubungan tersebut tidak selalu dibagikan atau terungkap kepada orang lain di luar lingkaran tersebut.

Private Relationship Ada Manfaatnya?

1. Kebebasan Berekspresi

Dalam hubungan pribadi, beberapa orang cenderung merasa lebih bebas untuk berekspresi tanpa adanya tekanan dari pihak lain. Mereka bisa berbagi perasaan, pemikiran, dan pengalaman lebih terbuka karena hubungan tersebut bersifat privat. Kebebasan ini berkaitan dengan kedalaman emosional dan koneksi yang lebih kuat antara individu-individu pasangan.

2. Perlindungan Privasi

Private relationship memberikan perlindungan privasi bagi seseorang yang terlibat di dalamnya. Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital dan kehidupan yang serba terbuka, memiliki ruang pribadi dalam hubungan menjadi semakin berharga. Privasi yang terjaga membangun kepercayaan, tanpa khawatir dicampuri pendapat negatif dari luar.

3. Keamanan Emosional

Hubungan pribadi membuat lingkungan yang aman secara emosional. Banyak orang yang merasa lebih nyaman untuk berbagi ketakutan, kekhawatiran, atau bahkan kegembiraan tanpa takut dihakimi oleh orang lain. Keamanan emosional ini dapat membantu memperkuat ikatan antarindividu dan menciptakan fondasi yang stabil untuk hubungan jangka panjang.

Membangun Private Relationship yang Sehat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Komunikasi Terbuka

Seseorang harus merasa nyaman untuk berbicara tentang harapan, kebutuhan, dan perasaan. Berkomunikasi secara terbuka berarti memahami lebih dalam terhadap segala hal yang dibutuhkan oleh pasangan atau anggota keluarga.

2. Menghargai Batasan Privasi

Penting untuk menghargai dan menghormati batasan privasi. Tidak semua informasi atau detail dalam hubungan pribadi harus dibagikan kepada orang lain. Ini bukan sikap yang tertutup, melainkan menjaga privasi dan kenyamanan hubungan.

3. Membangun Kepercayaan

Kepercayaan sebagai fondasi dari setiap hubungan yang sehat. Dalam hubungan pribadi, membangun kepercayaan memerlukan waktu dan konsistensi. Menunjukkan integritas, transparansi, dan kejujuran akan membantu memperkuat kepercayaan antarindividu.

4. Memberikan Dukungan

Dukungan dibutuhkan untuk kelangsungan hubungan yang sehat. Dukungan emosional, fisik, dan spiritual memperkuat ikatan yang lebih dalam antarindividu. Memahami kebutuhan pasangan atau keluarga memberikan dukungan yang sesuai akan memperkuat hubungan tersebut.

5. Mengendalikan Konflik

Tidak ada hubungan yang bebas dari konflik. Namun, cara mengendalikan konflik mempengaruhi hubungan yang sehat secara keseluruhan. Penting untuk menghadapi konflik dengan berbicara tenang, dan mencari solusi bersama tanpa mengganggu hubungan. Dengan komunikasi terbuka, menghormati batasan privasi, membangun kepercayaan, memberi dukungan, dan mengendalikan konflik secara tepat berguna untuk hubungan yang sehat dan bermakna. 

Pilihan Editor: Saran Pakar untuk Hadapi Pasangan yang Tak Ingin Hubungan Serius

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

14 jam lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.


Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

2 hari lalu

Ilustrasi suami istri konsultasi ke dokter. redrockfertility.com
Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.


Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

4 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com
Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

4 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

5 hari lalu

Tom Cruise menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi setelah sukses membintangi film Top Gun: Maverick. Film tersebut berhasil meraih keuntungan lebih dari USD 1 miliar dan menjadi film berpendapatan tertinggi di 2022. Hal ini pun menambah pendapatan Tom Cruise secara signifikan. Jumlah kekayaannya kini sekitar US$ 620 juta atau Rp 9,1 triliun. Foto: IMDB
Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.


5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

8 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

11 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

11 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

13 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.