TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda rekan kerja yang baik? Mungkin Anda merasa demikian karena merasa pekerja keras dan selalu oke dalam mengerjakan tugas namun tak pernah sadar ada perilaku Anda yang mengganggu orang lain di tempat kerja.
Salah satu contoh adalah Anda suka bicara denga suara keras yang mengganggu rekan kerja, bahkan saat bercakap-cakap di telepon. Berikut beberapa perilaku menjengkelkan yang diam-diam tak disukai rekan kerja, dilansir dari Bolde.
Volume suara keras
Hai-hati saat berbicara, jaga volume suara, terutama saat menelepon.
Memperlakukan rekan kerja seperti terapis
Banyak masalah pekerjaan dan rekan kerja bukan tempat untuk mengeluh atau curhat. Terus mengeluh memunculkan kesan negatif. Jika ingin berbagi stres soal pekerjaan, cari teman curhat di luar kantor atau mungkin berkonsultasi ke tenaga profesional.
Meja kerja berantakan
Tumpukan kertas, camilan yang tak habis memenuhi meja kerja. Sedikit merapikan meja kerja menunjukkan Anda menghargai orang lain dan membantu fokus sendiri juga.
Selalu terlambat
Rapat sudah dimulai dan Anda belum juga muncul, dan kemudian berakhir dengan minta maaf. Hargai waktu orang lain, datanglah tepat waktu.
Hobi menggosip
Menyebarkan rumor dan suka bergosip membuat rekan kerja merasa tak nyaman. Fokuslah pada pekerjaan sendiri dan tak usah bergosip dengan rekan kerja.
Tak menjaga kebersihan diri
Anda mungkin sibuk. Tapi lupa memakai deodoran sehingga memunculkan bau badan, atau lupa menyikat gigi setelah makan yang berbau menyengat, sangat mengganggu rekan kerja.
Suka meminjam barang
Apa saja Anda ambil dari meja kerja teman tanpa izin meski dengan status meminjam, seperti pena, stapler, penjepit kertas. Kelihatannya sepele tapi sangat tidak sopan. Selalu minta izin sebelum meminjam dan kembalikan di tempat semula. Bayangkan, bagaimana bila hal itu terjadi pada barang-barang Anda?
Pilihan Editor: Kebiasaan Bekerja Gen Z yang Tak Cocok dengan Generasi Sebelumnya