Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Orang Memiliki Sifat Toxic? Ini Penjelasannya

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian orang mungkin sudah banyak orang yang mengetahui tentang pengertian dan ciri-ciri kepribadian toxic. Tapi apa yang sebenarnya membuat seseorang menjadi toxic? Dan mengapa ada individu yang cenderung memancarkan energi negatif dan bahkan merugikan orang lain di sekitarnya?

Dikutip dari Get Healing, pada dasarnya orang toxic merupakan individu yang baik. Bahkan, mungkin akan terlihat sekilas sifat-sifat baik mereka dari waktu ke waktu. Namun, orang toxic biasanya mereka yang menyerah pada sisi gelap dirinya. Kemudian menunjukkan perilaku negatif yang menjauhkan orang-orang yang peduli pada mereka. 

Berikut beberapa penyebab orang memiliki sifat toxic:

1. Sifat bawaan

Sebuah penelitian The Behavioral Genetics of the Dark Triad Core Versus Unique Trait Components: A Pilot Study menunjukkan bahwa sifat-sifat negatif ini setidaknya sebagian bersifat genetik, diturunkan dari orang tua ke anak. 

Penelitian lain telah menunjukkan bahwa sifat-sifat kepribadian secara keseluruhan dapat diwariskan secara tidak langsung. Jadi, orang dengan orang tua yang memiliki sifat-sifat toxic lebih mungkin untuk memiliki karakteristik tersebut juga.

2. Lingkungan

Bukan hanya gen yang berkontribusi terhadap kepribadian. Faktor lingkungan juga dapat berperan. Sebuah studi Narcissistic Traits in Young People: Understanding the Role of Parenting and Maltreatment menemukan bahwa terlalu dilindungi, dimanjakan, atau dipuji secara berlebihan di masa kanak-kanak dapat dikaitkan dengan ciri-ciri kepribadian yang lebih narsis dan perasaan berhak.

Di sisi lain, beberapa orang dengan sifat-sifat toxic mungkin berperilaku buruk karena trauma masa lalu. Ketidakmampuan seseorang untuk memproses stres dan kesedihan terkadang dapat berubah menjadi toksisitas terhadap orang lain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Kondisi kesehatan mental

Dilansir dari Psych Central, tidak semua orang dengan ciri-ciri ini memiliki kondisi kesehatan mental, tetapi bagi sebagian orang, kondisi seperti gangguan kepribadian, gangguan bipolar, atau gangguan stres pascatrauma dapat menjadi penyebab utama perilaku toxic mereka.

Gejala-gejala seperti ledakan kemarahan yang tiba-tiba, kebutuhan akan pujian, lekas marah, dan kesombongan dapat mengindikasikan kondisi kesehatan mental.

4. Mendapat apa yang diinginkan

Hal ini mungkin bukan merupakan akar penyebab perilaku toxic, tetapi bisa menjadi salah satu alasan mengapa perilaku tersebut terus berlanjut. Kita semua pernah melihat orang yang kejam, egois, dan manipulatif mendapatkan kesuksesan secara karier dan finansial.

Meskipun mereka tidak benar-benar lebih baik dalam pekerjaan mereka atau berbuat curang, karyawan dengan sifat-sifat toxic lebih mungkin menerima gaji yang lebih tinggi dan dipromosikan ke posisi kepemimpinan.

Hal ini mungkin terjadi karena mereka mampu menggambarkan diri mereka sebagai pekerja keras, memanipulasi dan mengeksploitasi orang lain, atau menipu untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Pilihan Editor: Luhut Ingatkan Prabowo Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Apa Ciri-ciri Orang Toxic?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Manfaat Hobi untuk Mengurangi Stres dan Kejenuhan

1 jam lalu

Ilustrasi melukis/produk Studio Sanjunipero
Manfaat Hobi untuk Mengurangi Stres dan Kejenuhan

Hobi kegiatan yang dilakukan secara rutin atau saat waktu senggang


5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

7 jam lalu

Ilustrasi pasangan/berpacaran. Shutterstock.com
5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

Meski hubungan cinta baru sering bikin bahagia, terkadang juga bisa membuat orang tenggelam dalam lingkungan tak sehat. Berikut lima sinyalnya.


Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

1 hari lalu

Ilustrasi orang tua menemani anak belajar. Pexels.com
Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

Kebiasaan menggunakan kata baik dari orang tua itu bisa membimbing anak menguatkan kesehatan mental dan kesejahteraan mereka.


5 Hal Positif Menjadi Ekstrovert

1 hari lalu

Ilustrasi wanita mengobrol. Freepik.com/Drobotdean
5 Hal Positif Menjadi Ekstrovert

Seseorang yang memiliki keprbadian ekstrovert punya sejumlah keuntungan. Apa saja?


Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

1 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.


Peru Kategorikan Transgender sebagai Penyakit Mental

3 hari lalu

Ilustrasi LGBT. Dok. TEMPO/ Tri Handiyatno
Peru Kategorikan Transgender sebagai Penyakit Mental

Peru secara resmi mengkategorikan transgender dan non-biner sebagai penyakit mental. Para aktivis LGBT resah dengan keputusan Presiden Peru ini


Setelah Sebut Orang Toxic, Luhut Kini Sarankan Prabowo Pilih Menteri dengan Rekam Jejak Bagus

3 hari lalu

Tangakapan layar dari video pendek yang diunggah Menko Marves Luhut Pandjaitan usai dijenguk Menhan Prabowo Subianto di Singapura beberapa waktu lalu (Sumber: Instagram)
Setelah Sebut Orang Toxic, Luhut Kini Sarankan Prabowo Pilih Menteri dengan Rekam Jejak Bagus

Setelah minta Prabowo tidak membawa orang 'toxic' atau bermasalah ke dalam kabinetnya, Luhut menyinggung soal track record calon anggota kabinet.


Cara Menyenangkan Memulihkan Kesehatan Mental usai Putus Cinta

4 hari lalu

Ilustrasi pijat. studiofrid.se
Cara Menyenangkan Memulihkan Kesehatan Mental usai Putus Cinta

Berikut berbagai cara menyenangkan yang dapat dilakukan untuk memulihkan kesehatan mental setelah putus cinta.


5 Langkah Hadapi Ibu Mertua Beracun, Jangan Biarkan Kesehatan Mental Terganggu

4 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Langkah Hadapi Ibu Mertua Beracun, Jangan Biarkan Kesehatan Mental Terganggu

Sering mengkritik, memanipulasi, dan ikut campur urusan rumah tangga anak, ibu mertua dengan sengaja membuat keluarga anak tertekan dan tak harmonis.


Perbaiki Suasana Hati dan Kesehatan Mental dengan Makanan Sehat Berikut

5 hari lalu

Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Perbaiki Suasana Hati dan Kesehatan Mental dengan Makanan Sehat Berikut

Pola makan seimbang secara keseluruhan yang mengandung banyak makanan padat nutrisi baik untuk kesehatan mental dan suasana hati.