Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usia Menikah Ideal untuk Laki-Laki dan Perempuan

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Kha Ruxury
Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Kha Ruxury
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMenikah adalah salah satu keputusan penting dalam kehidupan yang memerlukan pertimbangan matang. Usia menikah ideal sering menjadi topik perdebatan, karena setiap orang memiliki kesiapan dan situasi yang berbeda. 

Beberapa orang mungkin merasa siap untuk menikah pada usia muda, sementara yang lain memilih untuk menunda pernikahan hingga merasa lebih matang secara emosional dan finansial. 

Sejatinya, usia menikah ideal untuk laki-laki dan perempuan bisa bervariasi. Selain usia, ada banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum menikah seperti kematangan emosional, kesiapan finansial, dan kondisi kesehatan. 

Lantas sebenarnya, berapa usia menikah yang ideal untuk laki-laki dan perempuan? 

Usia Ideal Menikah Menurut Undang-Undang

Pemerintah telah mengatur batas usia pernikahan dalam Undang-undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UU 1/1974 tentang Perkawinan. Adapun usia ideal menikah menurut undang-undang adalah jika pria dan wanita sudah berusia minimal 19 tahun.

Menurut beleid tersebut, usia 19 tahun dianggap sebagai usia dewasa yang sudah sah untuk menikah, sementara usia di bawah 19 tahun dianggap masih anak-anak dan dilindungi oleh UU Perlindungan Anak, sehingga pernikahan di usia tersebut belum dianggap sah secara hukum.

Selain itu, usia 19 tahun sudah dianggap matang secara emosional dan fisik untuk melangsungkan pernikahan. Batas usia ini bertujuan agar pernikahan dapat berjalan dengan baik, mengurangi risiko perceraian, dan memungkinkan pasangan untuk memiliki anak yang sehat dan berkualitas.

Umur Ideal Menikah Menurut BKKBN

Meski pemerintah melegalkan pernikahan di usia 19 tahun, tapi menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), umur ideal menikah bagi laki-laki adalah 25 tahun, sedangkan perempuan 21 tahun.

Menurut BKKBN, pernikahan di usia yang lebih muda dapat membuat pasangan tidak siap, yang pada akhirnya berpotensi menyebabkan perceraian. Terlebih lagi, saat ini salah satu penyebab utama perceraian adalah konflik kecil yang berkepanjangan. 

Faktor-Faktor Lain yang Perlu Dipertimbangkan sebelum Menikah

Meskipun ada panduan umum mengenai usia ideal untuk menikah, ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan menikah, diantaranya:

1. Kematangan Emosional dan Mental

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kesiapan untuk menikah tidak hanya diukur dari usia, tetapi juga dari kematangan emosional. Kedua pasangan harus mampu berkomunikasi dengan baik, saling menghargai, dan memiliki keterampilan menyelesaikan konflik. 

Kematangan emosional memungkinkan pasangan untuk membangun hubungan yang sehat dan saling mendukung.

2. Kesiapan Finansial

Menikah juga memerlukan kesiapan dari segi finansial. Tanggung jawab finansial yang meningkat setelah menikah, seperti kebutuhan rumah tangga, tabungan masa depan, dan perencanaan keluarga, harus dipertimbangkan dengan matang. 

3. Kesehatan Fisik dan Reproduksi 

Kesehatan fisik dan reproduksi adalah faktor penting lainnya yang perlu diperhatikan. Menikah dan memiliki anak di usia yang tepat dapat mengurangi risiko komplikasi kesehatan baik bagi ibu maupun bayi. 

Selain itu, menjaga gaya hidup sehat sebelum menikah juga sangat penting untuk menjaga kualitas hidup pasangan di masa depan.

4. Dukungan Sosial dan Lingkungan 

Dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar juga berperan penting dalam memutuskan kapan waktu yang tepat untuk menikah. 

Meskipun keputusan untuk menikah adalah keputusan pribadi, mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekat dapat memberikan rasa aman dan kenyamanan dalam menjalani pernikahan.

Pilihan Editor: Ramai Diperbincangkan, Apa Itu Open Marriage?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BKKBN Dukung Makan Bergizi Gratis untuk Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

17 jam lalu

Siswa menyantap makanan saat uji coba program makan bergizi gratis di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 07 Cideng, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, 19 Agustus 2024. Heru Budi berencana akan membuat makan siang gratis di seluruh sekolah negeri dasar yang ada di Jakarta secara serentak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
BKKBN Dukung Makan Bergizi Gratis untuk Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

Pakar di BKKBN mengatakan program makan bergizi gratis yang diprakarsai Badan Gizi Nasional dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.


Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

4 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

Psikolog mengatakan persiapan pernikahan dan berkeluarga sebaiknya sudah dipikirkan sejak remaja, ini alasannya.


Ini Lama Waktu Jarak Lamaran ke Pernikahan yang Ideal

5 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
Ini Lama Waktu Jarak Lamaran ke Pernikahan yang Ideal

Ketahui lama waktu jarak lamaran ke pernikahan sebelum memutuskan menikah. Untuk waktu fleksibel, bisa mengambil jarak 1 tahun.


5 Sinyal Tak Mencolok Pernikahan Sedang Menuju Perpisahan

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan bermasalah. Shutterstock.com
5 Sinyal Tak Mencolok Pernikahan Sedang Menuju Perpisahan

Terapis pasangan membagikan tanda-tanda pernikahan mungkin sedang dalam masalah dan bisa berujung perceraian. Berikut di antaranya.


50 Ucapan Pernikahan yang Berkesan untuk Sahabat

7 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
50 Ucapan Pernikahan yang Berkesan untuk Sahabat

Jangan lupa berikan ucapan selamat menikah yang berkesan pada sahabat. Anda bisa menggunakan ide ucapan berikut ini.


6 Destinasi Pernikahan yang Menakjubkan di Laguna Phuket

16 hari lalu

Angsana Laguna Phuket. (dok. Laguna Phuket)
6 Destinasi Pernikahan yang Menakjubkan di Laguna Phuket

Laguna Phuket merupakan pilihan yang sempurna untuk acara pernikahan atau liburan romantis


Cegah KDRT, Pasangan Harus Persiapkan Pernikahan dengan Matang

17 hari lalu

Ilustrasi pasangan merencanakan pernikahan. shutterstock.com
Cegah KDRT, Pasangan Harus Persiapkan Pernikahan dengan Matang

Terjadinya perselingkuhan dan KDRT seringkali disebabkan ketidaksiapan mental sebelum menikah. Belum lagi risiko anak lahir stunting.


Panduan Menikah di KUA 2024: Syarat, Cara Daftar, dan Biayanya

17 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Panduan Menikah di KUA 2024: Syarat, Cara Daftar, dan Biayanya

Ketentuan, prosedur, dan tarif menikah di KUA terbaru pada 2024


Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

19 hari lalu

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo. TEMPO/Oton
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

PDIP akan daftarkan Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan ke KPU hari ini diiringi kesenian tradisional.


Pentingnya Peran Keluarga untuk Cegah Pernikahan Dini

20 hari lalu

Ilustrasi pernikahan
Pentingnya Peran Keluarga untuk Cegah Pernikahan Dini

Banyak dampak buruk pernikahan dini sehingga perlu peran keluarga untuk mencegahnya. Berikut penjelasan psikolog.